TEBINGTINGGI- 20 tahun silam Pemerintah Kota Tebingtinggi pernah memilik kolam renang di Jalan Dipanegara Kota Tebingtinggi. Tapi karena pengelolaannya tidak tepat sasaran, kolam renang tersebut akhirnya bangkrut. Kini yang tersisa hanya pemandangan bangunan bekas kolam renang yang ditumbuhi oleh semak belukar.
Akhir tahun 2013 ini, masyarakat Kota Tebingtinggi harus berbangga, pasalnya Walikota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan telah mencanangkan pembuatan kolam renang berstandar nasional senilai Rp5 miliar yang diambil dari dana Bantuan Daerah Bawahan (BDB) dari Provinsi Sumatera Utara.
Walikota Tebingtinggi melalui Kadis Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar), Azhar Efendi Lubis SE telah mengalokasikan dana Rp5 miliar untuk pembangunan kolam renang yang nantinya masuk ke Disporabudpar dengan sistem pengelolahan oleh pihak ketiga.
“Kenapa pihak ketiga kita libatkan dalam pengelolaan kolam renang tersebut? Karena untuk menghindarkan kerugian, dimana nantinya kalau dikelola sendiri pasti akan ditemukan berbagai kerugian, lebih baik pihak swasta saja yang kelola dengan sistem kontrak setahun sekian,”jelas Azhar Efendi kepada Sumut Pos diruangan kerjanya, Senin (1/4).
Masih lanjut Kadis Porabudpar, nantinya kolam renang tersebut berstandar nasional, dimana fasilitas yang ada seperti pool air, kolam renang dan loncat indah. Selain itu, juga dilengkapi fasilitas seperti ruangan (kamar) menginap dan pusat jajanan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) produk masyarakat Kota Tebingtinggi.
“Otomatis dari situ, kita bisa menyumbangakan bagi PAD Kota Tebingtinggi, tetapi kita masih terkendela tentang pencarian lokasi tanah yang tepat untuk membangun kolam renang tersebut,” jelas Azhar Efendi.
Dengan adanya pembangunan kolam renang standar nasional itu, Tebingtinggi siap menampung atlit-atlit perenang, pool air dan loncat indah untuk melakukan event-event olahraga besar seperti PON, Tebingtinggi juga siap menjadi tuan rumah. Bagi atlet cabang olahraga renang, loncat indah dan pool air di Kota Tebingtinggi akan mendapat pelatihan di kolam renang tersebut.
“Kita juga mengharapakan dukungan masyarakat Tebingtinggi nantinya untuk sama-sama menjaga dan merasa memiliki kolam renang yang rencananya akan diselesaikan diakhir 2013 ini,” pinta Azhar.
Dengan adanya kolam renang tersebut, Pemko Tebingtinggi yang selama ini tidak memiliki atlet cabang olahraga air kedepan pasti bisa punya, kita harapkan generasi muda Kota Tebingtinggi untuk bisa berlatih di kolam renang dan setelah dibuka secara resmi, Disporabudpar Kota Tebingtinggi akan membuka seleksi untuk lomba renang mencari bibit-bibit atlit baru. “Selain itu, kolam renang juga terbuka untuk umum terutama masyarakat Kota Tebingtinggi,” jelasnya. (ian)
