VATIKAN-Jika beberapa tahun terakhir Gereja Katolik diterjang badai karena kasus pelehan seksual, di awal jabatannya Paus Fransiskus membuat sikap tegas dengan menyatakan bahwa gereja akan memerangai tindakan pelecehan seksual terutama yang dilakukan oleh para padri.
“Memerangi pelecehan seksual sangat penting bagi Gereja dan kredibiltasnya,” hal tersebut disampaikan Paus Fransiskus dalam pertemuan dengan kepala konggrerasi Dokrin Keyakinan Vatikan, Uskup Gerhard Muller, Jumat (5/4) lalu.
“Departemen ini harus bertindak tegas terhadap kasus pelecehan seksual, terutama melindungi anak-anak dan membantu korban di masa lalu,” tambahnya.
Paus meminta uskup di seluruh dunia untuk memprioritaskan masalah pelecehan seksual yang mendera gereja selama hampir satu dekade. Sejak kasus pelecehan seksual merebak, gereja Katolik telah menerapkan beberapa aturan untuk mengatasinya. Salah satunya adalah dengan melaporkan kasus pelecehan seksual ke polisi dan juga melakukan tes khusus bagi calon padri untuk menghindarkan calon pelaku menjadi pastor.
Meski demikian masih banyak kritik yang dilayangkan pada gereja Katolik karena langkah-langkah tersebut dianggap belum signifikan dan banyak pelaku yang belum diseret ke meja hijau.
Ketegasan sikap Paus Fransiskus ini tentu memberikan angin segar bagi umat dan juga dunia. Sebuah harapan baru bahwa pembaruan terjadi di gereja Katolik dimana kesucian dan integritas kembali ditegakkan.
Namun hal tersebut bukanlah sesuatu yang mudah, ada banyak tantangan yang harus Paus Fransiskus hadapi.
Untuk itu mari dukung dan doakan bagi paus dan para uskup. (net)
VATIKAN-Jika beberapa tahun terakhir Gereja Katolik diterjang badai karena kasus pelehan seksual, di awal jabatannya Paus Fransiskus membuat sikap tegas dengan menyatakan bahwa gereja akan memerangai tindakan pelecehan seksual terutama yang dilakukan oleh para padri.
“Memerangi pelecehan seksual sangat penting bagi Gereja dan kredibiltasnya,” hal tersebut disampaikan Paus Fransiskus dalam pertemuan dengan kepala konggrerasi Dokrin Keyakinan Vatikan, Uskup Gerhard Muller, Jumat (5/4) lalu.
“Departemen ini harus bertindak tegas terhadap kasus pelecehan seksual, terutama melindungi anak-anak dan membantu korban di masa lalu,” tambahnya.
Paus meminta uskup di seluruh dunia untuk memprioritaskan masalah pelecehan seksual yang mendera gereja selama hampir satu dekade. Sejak kasus pelecehan seksual merebak, gereja Katolik telah menerapkan beberapa aturan untuk mengatasinya. Salah satunya adalah dengan melaporkan kasus pelecehan seksual ke polisi dan juga melakukan tes khusus bagi calon padri untuk menghindarkan calon pelaku menjadi pastor.
Meski demikian masih banyak kritik yang dilayangkan pada gereja Katolik karena langkah-langkah tersebut dianggap belum signifikan dan banyak pelaku yang belum diseret ke meja hijau.
Ketegasan sikap Paus Fransiskus ini tentu memberikan angin segar bagi umat dan juga dunia. Sebuah harapan baru bahwa pembaruan terjadi di gereja Katolik dimana kesucian dan integritas kembali ditegakkan.
Namun hal tersebut bukanlah sesuatu yang mudah, ada banyak tantangan yang harus Paus Fransiskus hadapi.
Untuk itu mari dukung dan doakan bagi paus dan para uskup. (net)
