25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Hari Ini Siswa SD se-Sumut Ikuti UN

MEDAN-Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho meninjau naskah Ujian Nasional yang baru tiba di Disdik Medan, Minggu (5/5), kemarin. Peninjauan tersebut terkait dilaksanakannya UN untuk siswa sekolah dasar (SD) hari ini, Senin (6/5).

Memang, pelaksanaan UN tingkat SD berbeda dengan SMA dan SMP, karena pelaksanaan dipegang oleh Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Disdiksu). Sedangkan naskah dicetak oleh percetakan dari Riau yakni PT Cerya Riau Mandiri.

“Naskah UN untuk Nias sudah lebih awal didistribusikan,  hari ini (kemarin,Red), begitu juga Deliserdang, Medan, Binjai, Langkat,” ujar Gatot yang ditemani Kadisdik Sumut Muhammad Zein.

Menurutnya, berdasarkan laporan yang diterimanya dari Disdik Sumut bahwa seluruh naskah UN secara keseluruhan telah didistribusikan ke seluruh Kabupaten/Kota. Sedangkan jumlah siswa SD yang mengikuti UN di Sumatera Utara yakni, 290.943 dengan rincian 274.867 siswa SD, 15.456 siswa Madrasyah Ibtidaiyah (MI),  479 siswa SDLB dan 56 untuk Paket A.

“Pelaksanaan UN SD secara keseluruhan sudah lebih baik dari pada UN yang sebelumnya, karena sampai saat ini saya belum ada menerima keluhan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kota. Mudah-mudahan tidak ada kendala berarti. Mari sama-sama kita berdoa pelaksanaan UN kali ini lancar, “ harap Gatot.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Parluhutan Hasibuan mengatakan, jumlah siswa yang akan mengikuti UN SD berjumlah 43.084 siswa yang terdiri dari 19.777 siswa SD Negeri, 21.068 siswa SD swasta, 978 siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN), 1.224 siswa MI swasta, serta 37 Siswa SLB swasta.  Sedangkan  761 sekolah menjadi penyelenggara UN yang terdiri dari 716 SD, 39 MI dan 4 Sekolah Luar Biasa (SLB). “Sekolah yang bergabung jumlahnya 68, terdiri dari 58 SD dan 10 MI,” bilang Parluhutan.

“Sementara itu jumlah pengawas ruangan berjumlah 5.114 yang seluruhnya merupakan guru. Nantinya yang mengawas ruangan bukan merupakan guru bidang studi yang di ujikan, “ lanjut pria yang akrab disapa Luhut ini.

Dikatakannya, untuk proses pendistribusian naskah UN sesuai Unit Pelaksana Tugas (UPT) Disdik Medan di Kantor Kecamatan yang seluruhnya berjumlah 20. “Kecamatan Medan Polonia dan Medan Kota UPT-nya dijadikan satu sehingga jumlah UPT berjumlah 20,” bebernya.
Parluhurtan juga berharap pelaksanaan UN SD bisa lebih baik dari UN sebelumnya dan seluruh siswa bisa lulus dengan nilai yang memuaskan sehingga bisa masuk SMP Negeri favorit, pungkasnya. (mag-8)

MEDAN-Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho meninjau naskah Ujian Nasional yang baru tiba di Disdik Medan, Minggu (5/5), kemarin. Peninjauan tersebut terkait dilaksanakannya UN untuk siswa sekolah dasar (SD) hari ini, Senin (6/5).

Memang, pelaksanaan UN tingkat SD berbeda dengan SMA dan SMP, karena pelaksanaan dipegang oleh Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Disdiksu). Sedangkan naskah dicetak oleh percetakan dari Riau yakni PT Cerya Riau Mandiri.

“Naskah UN untuk Nias sudah lebih awal didistribusikan,  hari ini (kemarin,Red), begitu juga Deliserdang, Medan, Binjai, Langkat,” ujar Gatot yang ditemani Kadisdik Sumut Muhammad Zein.

Menurutnya, berdasarkan laporan yang diterimanya dari Disdik Sumut bahwa seluruh naskah UN secara keseluruhan telah didistribusikan ke seluruh Kabupaten/Kota. Sedangkan jumlah siswa SD yang mengikuti UN di Sumatera Utara yakni, 290.943 dengan rincian 274.867 siswa SD, 15.456 siswa Madrasyah Ibtidaiyah (MI),  479 siswa SDLB dan 56 untuk Paket A.

“Pelaksanaan UN SD secara keseluruhan sudah lebih baik dari pada UN yang sebelumnya, karena sampai saat ini saya belum ada menerima keluhan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kota. Mudah-mudahan tidak ada kendala berarti. Mari sama-sama kita berdoa pelaksanaan UN kali ini lancar, “ harap Gatot.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Parluhutan Hasibuan mengatakan, jumlah siswa yang akan mengikuti UN SD berjumlah 43.084 siswa yang terdiri dari 19.777 siswa SD Negeri, 21.068 siswa SD swasta, 978 siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN), 1.224 siswa MI swasta, serta 37 Siswa SLB swasta.  Sedangkan  761 sekolah menjadi penyelenggara UN yang terdiri dari 716 SD, 39 MI dan 4 Sekolah Luar Biasa (SLB). “Sekolah yang bergabung jumlahnya 68, terdiri dari 58 SD dan 10 MI,” bilang Parluhutan.

“Sementara itu jumlah pengawas ruangan berjumlah 5.114 yang seluruhnya merupakan guru. Nantinya yang mengawas ruangan bukan merupakan guru bidang studi yang di ujikan, “ lanjut pria yang akrab disapa Luhut ini.

Dikatakannya, untuk proses pendistribusian naskah UN sesuai Unit Pelaksana Tugas (UPT) Disdik Medan di Kantor Kecamatan yang seluruhnya berjumlah 20. “Kecamatan Medan Polonia dan Medan Kota UPT-nya dijadikan satu sehingga jumlah UPT berjumlah 20,” bebernya.
Parluhurtan juga berharap pelaksanaan UN SD bisa lebih baik dari UN sebelumnya dan seluruh siswa bisa lulus dengan nilai yang memuaskan sehingga bisa masuk SMP Negeri favorit, pungkasnya. (mag-8)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/