28 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Tulisa Jadi Pengedar Narkoba

Tulisa kembali membuat heboh Hollywood. Setelah video pornonya beredar, wanita terseksi di dunia ini kepergok menjadi pengedar narkoba. Seorang wartawan The Sun yang menyamar sebagai seorang pembeli secara diam-diam merekam aksi Tulisa saat mereka tengah melakukan penawaran. Bekas juri X Factor itu mengaku bisa menyiapkan berbagai jenis obat terlarang dengan kualitas terbaik. Dia juga mengatakan kenal dengan salah satu anggota gengster. Padahal, Tulisa kerap menjadi panutan penggemarnya yang masih berusia 14 tahun.

Tulisa
Tulisa

“Setengah dari daftar telefonku menjualnya. Tentu saja aku bisa memberikannya padamu. Setengah dari pria yang aku kenal adalah penjual narkoba. Salah satunya seorang pengedar besar.Dia adalah seorang gangster,” kata Tulisa.

Dalam investigasi tersebut, Tulisa mengaku tidak mengambil narkoba secara langsung, melainkan hanya mengatur kesepakatan dengan calon pembeli. (net)
Dia juga selalu menggunakan kata sandi agar polisi tidak mencurigainya.

Tulisa mengungkapkan bahwa istilah permen putih digunakan untuk kokain, sedangkan permen hijah untuk ganja. Demikian seperti dilansir The Sun, Senin (3/6).

“Kami bicara dalam bahasa rahasia. Aku tak bisa menelponnya dan bilang, Apa kamu punya barang itu?’ Aku akan bilang, ‘Hai, apa kamu punya permen putih? Dan dia akan menjawab, Berapa banyak yang diinginkan?

Dan aku akan bilang, ‘Oh hanya beberapa kantung permen putih,” lanjutnya.

Tak lama setelah The Sun menulis hasil investigasinya, pihak polisi segera mendatangi rumah Tulisa pada 2 Juni lalu. Bila terbukti bersalah, dia terancam masuk penjara.(net/jpnn)

Tulisa kembali membuat heboh Hollywood. Setelah video pornonya beredar, wanita terseksi di dunia ini kepergok menjadi pengedar narkoba. Seorang wartawan The Sun yang menyamar sebagai seorang pembeli secara diam-diam merekam aksi Tulisa saat mereka tengah melakukan penawaran. Bekas juri X Factor itu mengaku bisa menyiapkan berbagai jenis obat terlarang dengan kualitas terbaik. Dia juga mengatakan kenal dengan salah satu anggota gengster. Padahal, Tulisa kerap menjadi panutan penggemarnya yang masih berusia 14 tahun.

Tulisa
Tulisa

“Setengah dari daftar telefonku menjualnya. Tentu saja aku bisa memberikannya padamu. Setengah dari pria yang aku kenal adalah penjual narkoba. Salah satunya seorang pengedar besar.Dia adalah seorang gangster,” kata Tulisa.

Dalam investigasi tersebut, Tulisa mengaku tidak mengambil narkoba secara langsung, melainkan hanya mengatur kesepakatan dengan calon pembeli. (net)
Dia juga selalu menggunakan kata sandi agar polisi tidak mencurigainya.

Tulisa mengungkapkan bahwa istilah permen putih digunakan untuk kokain, sedangkan permen hijah untuk ganja. Demikian seperti dilansir The Sun, Senin (3/6).

“Kami bicara dalam bahasa rahasia. Aku tak bisa menelponnya dan bilang, Apa kamu punya barang itu?’ Aku akan bilang, ‘Hai, apa kamu punya permen putih? Dan dia akan menjawab, Berapa banyak yang diinginkan?

Dan aku akan bilang, ‘Oh hanya beberapa kantung permen putih,” lanjutnya.

Tak lama setelah The Sun menulis hasil investigasinya, pihak polisi segera mendatangi rumah Tulisa pada 2 Juni lalu. Bila terbukti bersalah, dia terancam masuk penjara.(net/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/