26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Tentang Masalah Sepak Bola Indonesia

TERNYATA Federasi Internasional Pemain Sepak Bola Profesional (FIFPro) mengingatkan Belanda bahwa sepakbola Indonesia masih bermasalah karena klub-klub abai dalam urusan menggaji pemain-pemainnya.
Hal itu dinyatakan FIFPro melalui situs resminya beberapa hari yang lalu, terkait akan agenda friendly game timnas Belanda melawan Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno pada 7 Juni mendatang.
FIFPro telah meminta KNVB (PSSI-Belanda) untuk menunjukkan solidaritas mereka terhadap para pemain di Indonesia. Selain De Oranje, tim top Eropa lain yang akan ke Jakarta adalah Arsenal, Chelsea dan Liverpool.
“Kami merasa wajib mengedukasi tim-tim itu, para direktur dan pemain-pemainnya tentang keadaan buruk pesepakbola profesional Indonesia. FIFPro bermaksud mengadakan pertemuan antara perwakilan pemain-pemain Indonesia dengan tim-tim yang akan melakukan tur itu,” demikian tulis FIFPro.
Mereka menerangkan, jika sebagian klub memecahkan masalahnya dengan menawarkan pemain sebuah “kesepakatan bersama”, yang artinya klub hanya membayar gaji dua bulan dan sisa gaji 5-8 bulan pemain dilunasi hanya sekitar 20%. Total,  utang klub-klub di Indonesia sampai jutaan dolar pada ratusan pemainnya.

Dalam surat yang mereka klaim telah dikirimkan ke KNVB, FIFPro juga meminta solidaritas yang dimaksud ditunjukkan dengan sesi ‘one minute silence’ sebelum kickoff, untuk mengenang almarhum Diego Mendieta, pemain Paraguay yang meninggal dunia di Indonesia setelah terlunta-lunta dan diterlantarkan pada Desember tahun lalu.
Pada sejumlah agenda rombongan Belanda di Jakarta, KNVB dijadwalkan memberikan workshop sepakbola pada hari Jumat (7/6) siang di Wisma Kementerian Pemuda dan Olahraga di Jakarta. (bbs/jpnn)

TERNYATA Federasi Internasional Pemain Sepak Bola Profesional (FIFPro) mengingatkan Belanda bahwa sepakbola Indonesia masih bermasalah karena klub-klub abai dalam urusan menggaji pemain-pemainnya.
Hal itu dinyatakan FIFPro melalui situs resminya beberapa hari yang lalu, terkait akan agenda friendly game timnas Belanda melawan Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno pada 7 Juni mendatang.
FIFPro telah meminta KNVB (PSSI-Belanda) untuk menunjukkan solidaritas mereka terhadap para pemain di Indonesia. Selain De Oranje, tim top Eropa lain yang akan ke Jakarta adalah Arsenal, Chelsea dan Liverpool.
“Kami merasa wajib mengedukasi tim-tim itu, para direktur dan pemain-pemainnya tentang keadaan buruk pesepakbola profesional Indonesia. FIFPro bermaksud mengadakan pertemuan antara perwakilan pemain-pemain Indonesia dengan tim-tim yang akan melakukan tur itu,” demikian tulis FIFPro.
Mereka menerangkan, jika sebagian klub memecahkan masalahnya dengan menawarkan pemain sebuah “kesepakatan bersama”, yang artinya klub hanya membayar gaji dua bulan dan sisa gaji 5-8 bulan pemain dilunasi hanya sekitar 20%. Total,  utang klub-klub di Indonesia sampai jutaan dolar pada ratusan pemainnya.

Dalam surat yang mereka klaim telah dikirimkan ke KNVB, FIFPro juga meminta solidaritas yang dimaksud ditunjukkan dengan sesi ‘one minute silence’ sebelum kickoff, untuk mengenang almarhum Diego Mendieta, pemain Paraguay yang meninggal dunia di Indonesia setelah terlunta-lunta dan diterlantarkan pada Desember tahun lalu.
Pada sejumlah agenda rombongan Belanda di Jakarta, KNVB dijadwalkan memberikan workshop sepakbola pada hari Jumat (7/6) siang di Wisma Kementerian Pemuda dan Olahraga di Jakarta. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/