MEDAN-Tak hanya di Pulau Jawa, harga jengkol juga meroket di pasar-pasar tradisional Kota Medan. Di Pasar Petisah, misalnya, harga jengkol mencapai Rp55.000/Kg.
“Sudah seminggu terakhir harga jengkol mahal. Hari ini kujual Rp55.000/Kg. Itu yang sudah dikupas, kalau yang belum dikupas Rp47.000-Rp50.000,” ujar Nadeak pada wartawan di Pasar Petisah, Medan Baru, Jumat (07/06).
Hal sama juga terjadi di Pusat Pasar. “Kalau harga jengkol di sini memang terus naik seminggu ini. Untuk hari ini saya jual Rp50.000-55.000/Kg,” ucap Lina, yang sudah 10 tahun berjualan di Pusat Pasar Medan.
Dengan tingginya harga jengkol di pasaran, sejumlah warga enggan mengkonsumsi panganan khas Asia Tenggara ini.
“Biasanya kalau beli jengkol saya 2-3 Kg untuk warung nasi saya. Itu waktu harga jengkol Rp18-20 ribu/Kg. Tapi sekarang sudah Rp55 ribu, terpaksa saya ganti dengan pete,” ujar Nuri yang memiliki rumah makan Jalan Denai Medan (kl/in)
MEDAN-Tak hanya di Pulau Jawa, harga jengkol juga meroket di pasar-pasar tradisional Kota Medan. Di Pasar Petisah, misalnya, harga jengkol mencapai Rp55.000/Kg.
“Sudah seminggu terakhir harga jengkol mahal. Hari ini kujual Rp55.000/Kg. Itu yang sudah dikupas, kalau yang belum dikupas Rp47.000-Rp50.000,” ujar Nadeak pada wartawan di Pasar Petisah, Medan Baru, Jumat (07/06).
Hal sama juga terjadi di Pusat Pasar. “Kalau harga jengkol di sini memang terus naik seminggu ini. Untuk hari ini saya jual Rp50.000-55.000/Kg,” ucap Lina, yang sudah 10 tahun berjualan di Pusat Pasar Medan.
Dengan tingginya harga jengkol di pasaran, sejumlah warga enggan mengkonsumsi panganan khas Asia Tenggara ini.
“Biasanya kalau beli jengkol saya 2-3 Kg untuk warung nasi saya. Itu waktu harga jengkol Rp18-20 ribu/Kg. Tapi sekarang sudah Rp55 ribu, terpaksa saya ganti dengan pete,” ujar Nuri yang memiliki rumah makan Jalan Denai Medan (kl/in)