Berbagai pujian dan kritikan ditujukan kepada Ngogesa Sitepu yang menjabat sebagai Bupati Kabupaten Langkat saat ini. Semua itu hanya satu tujuan, yakni untuk membangun Kabupaten Langkat yang lebih maju.
PADA Jumat (12/7), Ngogesa mendaftar untuk maju kembali sebagai calon bupati (cabup) Langkat periode 2014-2019 dengan menggandeng Sulistianto sebagai calon wakil bupati (cawabup) Langkat. Sulistianto adalah birokrat tulen dengan syarat pengalaman dalam bidang pemerintahan.
Ketua Karang Taruna Kabupaten Langkat, Ibrahim, menilai sosok Ngogesa Sitepu yang berlatar belakang pengusaha banyak memberikan perubahan pembangunan di Langkat sejak memimpin Langkat. Khususnya, dalam pembenahan insfrastruktur seperti perbaikan jalan, membangun jalan setapak, meningkatkan kualitas pendidikan yang berujung mendapat penghargaan dari pusat.
“Pak Ngogesa juga sangat mem perhatikan kesehatan masyarakat dengan membuka pelayanan Puskesmas 24 jam di setiap kecamatan,” ujar Ibrahim.
Ketua Himpunan Mahasiswa Langkat (HIMALA), Ahmad Senang, mengatakan pasangan Ngogesa-Sulistianto yang maju sebagai cabup/cawabup Langkat pada 2014-2019 adalah perpaduan pasangan yang serasi. Ahmad Senang mengibaratkan mereka bak pinang dibelah dua.
“Hal ini didasari latar belakang mereka yang berbeda, Ngogesa seorang pengusaha sukses yang berhasil memimpin puluhan ribu karyawan di perusahaannya, begitupun sebagai bupati, Ngogesa tetap mengerti dalam memimpin birokrat di pemerintahan, sedangkan Sulistianto seorang birokrat yang tidak diragukan lagi berbakti sebagai pegawai negeri sipil, pasangan ini akan membawa kesejukan dan perubahan baru, visi dan misinya akan memajukan Langkat,” bilang Ahmad.
Menurut Ahmad, dirinya tak meragukan kepemimpinan Ngogesa Sitepu untuk periode kedua, karena dia sangat baik kepada semua suku, semua agama. “Sehingga Ngogesa Sitepu ini dijuluki seorang pemimpin, bupati milik semua suku, milik semua agama di Kabupaten Langkat,” imbuhnya.
Kata Ahmad lagi, masyarakat sekarang menginginkan kelanjutan kemajuan dan pembangunan yang telah dibuat Ngogesa Sitepu hampir selama hampir lima tahun.
“Masyarakat menganggap pem bangunan yang dilakukan Ngogesa selam lima tahun menjabat Bupati langkat belum cukup, itu harus dilanjutkan untuk lima tahun ke depan seperti membangun jalan, sekolah, sarana kesehatan, sarana keagamaan,” terangnya.
Kata Ahmad lagi, dukungan terhadap Ngogesa untuk tampil kembali menjadi Bupati Langkat terus mengalir baik itu dari partai politik maupun lapisan masyarakat. Itu dapat dilihat saat Ngogesa men daftar ke Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Langkat, kemarin.
“Ini satu bukti bahwa warga masih menginginkannya untuk maju kembali,” kata Ketua HIMALA ini. (rel/azw)