MEDAN-Sedikitnya 3.500 personel Kepolisian Daerah Sumatera Utara mengerahkan dalam Operasi Ketupat Toba untuk mengamakan arus mudik dan balik pada perayaan Lebaran 1434 Hijriyah.
Hal ini dijelaskan Kepala Biro Operasional Polda Sumut Kombes Pol Iwan Hari Sugiarto, jumlah personel itu berasal dari Polda Sumut dan seluruh satuan wilayah di provinsi itu.
“Untuk mendukung tugas dalam Operasi Ketupat Toba 2013, pihaknya menyiapkan 110 pos pengamanan disebar di berbagai daerah, terutama lokasi yang dianggap rawan kecelakaan dan kriminalitas,” ujar Iwan Hari Sugiarto seperti dilansir media, Sabtu (27/7) malam.
Selain itu, pihak kepolisian juga menyiapkan 20 pos pelayanan yang sifatnya untuk membantu masyarakat atau pengguna jalan dalam arus mudik dan arus balik tersebut.
Seluruh personel, pos pengamanan, dan pos pelayanan tersebut akan diberdayakan dalam Operasi Ketupat Toba yang dilaksanakan pada 2-16 Agustus 2013.
Ia mengatakan, selain di berbagai ruas jalan yang akan dilalui masyarakat dalam arus mudik dan balik, personel pengamanan itu akan ditempatkan di seluruh lokasi yang menjadi pusat keramaian.
Ia mencontohkan berbagai pusat perbelanjaan, lokasi wisata, rumah ibadah, pintu masuk Sumut seperti terminal, stasiun kereta api, pelabuhan, dan Bandara Kualanamu.
Menurut Iwan, pelaksanaan Operasi Ketupat Toba tersebut diharapkan dapat menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan berbagai perilaku yang dikategorikan penyakit masyarakat seperti perjudian, peredaran minuman keras ilegal, prostitusi, dan kriminalitas lainnya.
Dengan demikian, diharapkan masyarakat Sumut dapat merayakan Lebaran dengan aman dan nyaman. [kl/ant/smg]
