26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Biar Ditunda-tunda, Polisi Tetap Garap Dul

 Biar Ditunda-tunda, Polisi Tetap Garap Dul

Biar Ditunda-tunda, Polisi Tetap Garap Dul

JAKARTA — Kendati mengalami beberapa kali penundaan dengan alasan kesehatan, polisi memastikan tetap akan memeriksa putra bungsu Ahmad Dhani dan Maia Estianty, AQJ alias Dul sebagai tersangka kecelakaan lalu lintas di Tol Jagorawi, Jakarta Timur.

Sebab, pemeriksaan Dul penting dilakukan untuk melengkapi berkas penyidikan polisi. Apalagi, sejumlah saksi lain sudah diperiksa.

“Seberapa lama pun ditunda, tetap akan diperiksa. Kalau memang sehat, lebih cepat lebih baik supaya bisa disimpulkan status AQJ selanjutnya,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Komisaris Besar Rikwanto kepada wartawan di Markas Polda Metro Jaya, Selasa (8/10).

Dijelaskan Rikwanto, hanya dua saksi ahli waris dari korban yang belum diperiksa. Namun, menurutnya, kesaksian dua orang itu tidak terlalu signifikan. Karenanya, polisi sekarang fokus menunggu kepastian kesehatan Dul, agar segera bisa digarap.

“AQJ akan menutup rangkaian pemeriksaan yang dilakukan.
Nanti setelah memeriksa AQJ, penydik merampungkan berkas untuk dikirim ke kejaksaan,” jelas dia.

Memang diakuinya, sampai hari ini Dul belum diperiksa karena alasan kesehatan. Besok 9 Oktober 2013, Dul akan memeriksakan kesehatannya di Rumah Sakit Pondok Indah,  Jakarta Selatan.

Polisi akan mendampingi Dul menjalani pemeriksaan sekaligus berkoordinasi dengan dokter yang merawat mengenai kepastian kesehatan pelajar 13 tahun itu. “Yang jelas kita tunggu hasil keterangan dokter,” ujarnya.

Polisi, Rikwanto menegaskan, tetap bersikap profesional dan profesional. Dia mengatakan, polisi juga memahami bahwa orang yang tengah sakit tidak boleh dipaksakan untuk diperiksa. “Kalau dipaksa bisa batal demi hukum,” tegasnya.

Karenanya, dia berharap besok ada kepastian dari doketr soal kesehatan Dul. “Kita percaya dokter profesional dan menjunjung tinggi kode etik,” bebernya. (boy/jpnn)

 Biar Ditunda-tunda, Polisi Tetap Garap Dul

Biar Ditunda-tunda, Polisi Tetap Garap Dul

JAKARTA — Kendati mengalami beberapa kali penundaan dengan alasan kesehatan, polisi memastikan tetap akan memeriksa putra bungsu Ahmad Dhani dan Maia Estianty, AQJ alias Dul sebagai tersangka kecelakaan lalu lintas di Tol Jagorawi, Jakarta Timur.

Sebab, pemeriksaan Dul penting dilakukan untuk melengkapi berkas penyidikan polisi. Apalagi, sejumlah saksi lain sudah diperiksa.

“Seberapa lama pun ditunda, tetap akan diperiksa. Kalau memang sehat, lebih cepat lebih baik supaya bisa disimpulkan status AQJ selanjutnya,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Komisaris Besar Rikwanto kepada wartawan di Markas Polda Metro Jaya, Selasa (8/10).

Dijelaskan Rikwanto, hanya dua saksi ahli waris dari korban yang belum diperiksa. Namun, menurutnya, kesaksian dua orang itu tidak terlalu signifikan. Karenanya, polisi sekarang fokus menunggu kepastian kesehatan Dul, agar segera bisa digarap.

“AQJ akan menutup rangkaian pemeriksaan yang dilakukan.
Nanti setelah memeriksa AQJ, penydik merampungkan berkas untuk dikirim ke kejaksaan,” jelas dia.

Memang diakuinya, sampai hari ini Dul belum diperiksa karena alasan kesehatan. Besok 9 Oktober 2013, Dul akan memeriksakan kesehatannya di Rumah Sakit Pondok Indah,  Jakarta Selatan.

Polisi akan mendampingi Dul menjalani pemeriksaan sekaligus berkoordinasi dengan dokter yang merawat mengenai kepastian kesehatan pelajar 13 tahun itu. “Yang jelas kita tunggu hasil keterangan dokter,” ujarnya.

Polisi, Rikwanto menegaskan, tetap bersikap profesional dan profesional. Dia mengatakan, polisi juga memahami bahwa orang yang tengah sakit tidak boleh dipaksakan untuk diperiksa. “Kalau dipaksa bisa batal demi hukum,” tegasnya.

Karenanya, dia berharap besok ada kepastian dari doketr soal kesehatan Dul. “Kita percaya dokter profesional dan menjunjung tinggi kode etik,” bebernya. (boy/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/