28 C
Medan
Monday, October 21, 2024
spot_img

KNKT Mulai Selidiki Penyebab Jatuhnya Helikopter

Baru 3 Tahun Dipakai Heli JR Saragih Jatuh
Baru 3 Tahun Dipakai Heli JR Saragih Jatuh

BERASTAGI,SUMUTPOS.CO-Tim penyidik Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sudah berada di Berastagi , Kabupaten Karo untuk menyelidiki penyebab jatuhnya helikopter milik Bupati Simalungun JR Saragih yang juga pemilik RS Efarina Etaham.

Tiga orang itu tiba sekitar pukul 09.00 WIB, Selasa (31/12/2013) di lokasi jatuhnya heli itu.

Mengenakan pakaian khas berwarna putih, mereka melakukan pemeriksaan dan meneliti mulai dari lokasi heli take off hingga ke sekitar lokasi jatuh.

Pertama memeriksa helipad yang berada di lantai empat rumah sakit. Setelah itu, memeriksa areal sekitar jatuhnya heli. Barulah kemudian memeriksa puing heli. Mereka juga meminta keterangan saksi-saksi.

“Hasil pemeriksaan nanti akan dirilis,” kata Masruri, Ketua Subkomite Udara Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) seperti dilansir detik.com

Helikopter jenis Bell 206 dengan register PK DAL jatuh pada Senin (30/12/2013) sekitar pukul 10.45 WIB sesaat setelah take off dari helipad Rumah Sakit Efarina Etaham. Satu orang tewas dan empat lainnya terluka dalam kejadian itu. [ded]

Baru 3 Tahun Dipakai Heli JR Saragih Jatuh
Baru 3 Tahun Dipakai Heli JR Saragih Jatuh

BERASTAGI,SUMUTPOS.CO-Tim penyidik Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sudah berada di Berastagi , Kabupaten Karo untuk menyelidiki penyebab jatuhnya helikopter milik Bupati Simalungun JR Saragih yang juga pemilik RS Efarina Etaham.

Tiga orang itu tiba sekitar pukul 09.00 WIB, Selasa (31/12/2013) di lokasi jatuhnya heli itu.

Mengenakan pakaian khas berwarna putih, mereka melakukan pemeriksaan dan meneliti mulai dari lokasi heli take off hingga ke sekitar lokasi jatuh.

Pertama memeriksa helipad yang berada di lantai empat rumah sakit. Setelah itu, memeriksa areal sekitar jatuhnya heli. Barulah kemudian memeriksa puing heli. Mereka juga meminta keterangan saksi-saksi.

“Hasil pemeriksaan nanti akan dirilis,” kata Masruri, Ketua Subkomite Udara Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) seperti dilansir detik.com

Helikopter jenis Bell 206 dengan register PK DAL jatuh pada Senin (30/12/2013) sekitar pukul 10.45 WIB sesaat setelah take off dari helipad Rumah Sakit Efarina Etaham. Satu orang tewas dan empat lainnya terluka dalam kejadian itu. [ded]

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/