29 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Terjangkit Demam Selfie

Rianti Cartwright
Rianti Cartwright

SUMUTPOS.CO – Demam selfie ikut menjangkiti selebriti tanah air. Rianti Cartwright salah satunya. Di jejaring sosial semisal Instagram, istri Cas Alfonso itu kerap bernarsis ria. Asyiknya, kecanggihan teknologi mendukung aktivitasnya itu. Dia mengaku punya telepon selular yang memiliki fitur navigasi kamera berbasis suara

”Jujur saja ya, aku suka banget selfie. Apalagi handphone-nya keren, motret bisa menggunakan perintah suara. Yang suka selfie nggak perlu lagi pakai timer atau bantuan alat seperti tongsis (tongkat narsis),” ungkapnya ditemui di FX Sudirman, Jakarta Pusat, kemarin.

Menurutnya, tidak semua foto selfie-nya diunggah ke jejaring sosial. Ada kriteria foto yang bisa atau tidak dibagikan kepada publik. ”Aku lebih ke hobi sama pekerjaan. Nggak setiap hari juga aku selfie, karena aku ada sesuatu yang di-selfie-in, jadi lebih sharing saja,” tuturnya.

Maksudnya, selfie ala Rianti bukan sekadar memasang wajah sok cantik di depan kamera. Namun, ada yang lebih penting dibagikan. Misalnya, dia berpose saat makan pie cherry yang merupakan menu andalan toko kue miliknya, Frangipani. Jadi, bisa narsis sekaligus mempromosikan dagangannya.

Selain itu, berbagi foto selfie di jejaring sosial merupakan upayanya untuk mendekatkan diri dengan penggemar dan follower-nya. ”Selfie sangat perlu untuk berinteraksi dengan para penggemar,” katanya. Hanya saja, perempuan kelahiran Bandung, Jawa Barat, 22 September 1983 itu berusaha tidak ketergantungan.

Perempuan berdarah Inggris itu tidak mau selfie menjadi kebutuhan. ”Kalau ketergantungan, sedikit absurd deh,” ucap pemeran Aisah dalam film Ayat-Ayat Cinta itu. Nah, terlepas dari tujuan Rianti berbagi foto, rupanya ada saja yang tidak menyukainya. Mereka kerap berkomentar negatif, bahkan menyerang.

Tetapi Rianti tidak mau ambil pusing. Baginya, kehadiran haters atau kelompok pembenci merupakan bagian dari kesuksesan seseorang. ”Mereka bebas nilai, bebas komentar. Tapi tergantung respons kita saja, kalau ada respons negatif, biarin saja,” tegas alumnus University of Tasmania, Australia itu. (ash)

Rianti Cartwright
Rianti Cartwright

SUMUTPOS.CO – Demam selfie ikut menjangkiti selebriti tanah air. Rianti Cartwright salah satunya. Di jejaring sosial semisal Instagram, istri Cas Alfonso itu kerap bernarsis ria. Asyiknya, kecanggihan teknologi mendukung aktivitasnya itu. Dia mengaku punya telepon selular yang memiliki fitur navigasi kamera berbasis suara

”Jujur saja ya, aku suka banget selfie. Apalagi handphone-nya keren, motret bisa menggunakan perintah suara. Yang suka selfie nggak perlu lagi pakai timer atau bantuan alat seperti tongsis (tongkat narsis),” ungkapnya ditemui di FX Sudirman, Jakarta Pusat, kemarin.

Menurutnya, tidak semua foto selfie-nya diunggah ke jejaring sosial. Ada kriteria foto yang bisa atau tidak dibagikan kepada publik. ”Aku lebih ke hobi sama pekerjaan. Nggak setiap hari juga aku selfie, karena aku ada sesuatu yang di-selfie-in, jadi lebih sharing saja,” tuturnya.

Maksudnya, selfie ala Rianti bukan sekadar memasang wajah sok cantik di depan kamera. Namun, ada yang lebih penting dibagikan. Misalnya, dia berpose saat makan pie cherry yang merupakan menu andalan toko kue miliknya, Frangipani. Jadi, bisa narsis sekaligus mempromosikan dagangannya.

Selain itu, berbagi foto selfie di jejaring sosial merupakan upayanya untuk mendekatkan diri dengan penggemar dan follower-nya. ”Selfie sangat perlu untuk berinteraksi dengan para penggemar,” katanya. Hanya saja, perempuan kelahiran Bandung, Jawa Barat, 22 September 1983 itu berusaha tidak ketergantungan.

Perempuan berdarah Inggris itu tidak mau selfie menjadi kebutuhan. ”Kalau ketergantungan, sedikit absurd deh,” ucap pemeran Aisah dalam film Ayat-Ayat Cinta itu. Nah, terlepas dari tujuan Rianti berbagi foto, rupanya ada saja yang tidak menyukainya. Mereka kerap berkomentar negatif, bahkan menyerang.

Tetapi Rianti tidak mau ambil pusing. Baginya, kehadiran haters atau kelompok pembenci merupakan bagian dari kesuksesan seseorang. ”Mereka bebas nilai, bebas komentar. Tapi tergantung respons kita saja, kalau ada respons negatif, biarin saja,” tegas alumnus University of Tasmania, Australia itu. (ash)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/