26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Prajurit Mabes TNI Resmi Gunakan Baret Hitam

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Panglima TNI Jenderal Moeldoko bertindak selaku Inspektur Upacara pada Pembaretan Prajurit TNI, bertempat di lapangan Upacara B-3 Mabes TNI Cilangkap Jakarta, Selasa (18/3).

Pemakaian baret bagi prajurit Mabes TNI berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/190/III/2014.

Upacara pembaretan ini diikuti oleh seluruh prajurit Mabes TNI, dengan Komandan Upacara Kolonel Laut (S) Ivan Yulivan yang sehari-harinya menjabat sebagai Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Mabes TNI.

Penggunaan baret Mabes TNI terhitung mulai tanggal 18 Maret 2014, dimana seluruh personel TNI yang bertugas di lingkungan Unit Organisasi Mabes TNI harus menggunakan baret sebagai perlengkapan pakaian dinas seragam TNI.

Moeldoko dalam pengarahannya menekankan bahwa tugas seorang pemimpin atau Komandan ada dua yaitu, Pertama, menyiapkan pasukannya agar setiap saat siap tempur dan siap operasional. Kedua, menjaga dan memelihara serta meningkatkan kesejahteraan anak buahnya.

Selaku Panglima TNI, dalam rangka menjaga tugas yang pertama adalah bagaimana membangun interoperabilitas agar seluruh kekuatan bisa digerakkan menjadi satu di berbagai kekuatan menuju kepada satu titik tugas pokok.

“Pemakaian baret ini dimaksudkan agar seluruh prajurit TNI memiliki pemikiran dan keinginan yang sama, yaitu bagaimana TNI menyamakan langkah menuju tugas pokok TNI, sehingga dapat menjadi lebih solid serta sumber daya manusianya dapat terus ditingkatkan,” ujar Panglima TNI.

Hadir pada acara tersebut Kasum TNI Marsdya TNI Boy Syahril Qamar, Irjen TNI Letjen TNI Geerhan Lantara, para Asisten Panglima TNI, Kabalakpus TNI, seluruh personel TNI dan PNS Mabes TNI. (bbs/net)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Panglima TNI Jenderal Moeldoko bertindak selaku Inspektur Upacara pada Pembaretan Prajurit TNI, bertempat di lapangan Upacara B-3 Mabes TNI Cilangkap Jakarta, Selasa (18/3).

Pemakaian baret bagi prajurit Mabes TNI berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/190/III/2014.

Upacara pembaretan ini diikuti oleh seluruh prajurit Mabes TNI, dengan Komandan Upacara Kolonel Laut (S) Ivan Yulivan yang sehari-harinya menjabat sebagai Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Mabes TNI.

Penggunaan baret Mabes TNI terhitung mulai tanggal 18 Maret 2014, dimana seluruh personel TNI yang bertugas di lingkungan Unit Organisasi Mabes TNI harus menggunakan baret sebagai perlengkapan pakaian dinas seragam TNI.

Moeldoko dalam pengarahannya menekankan bahwa tugas seorang pemimpin atau Komandan ada dua yaitu, Pertama, menyiapkan pasukannya agar setiap saat siap tempur dan siap operasional. Kedua, menjaga dan memelihara serta meningkatkan kesejahteraan anak buahnya.

Selaku Panglima TNI, dalam rangka menjaga tugas yang pertama adalah bagaimana membangun interoperabilitas agar seluruh kekuatan bisa digerakkan menjadi satu di berbagai kekuatan menuju kepada satu titik tugas pokok.

“Pemakaian baret ini dimaksudkan agar seluruh prajurit TNI memiliki pemikiran dan keinginan yang sama, yaitu bagaimana TNI menyamakan langkah menuju tugas pokok TNI, sehingga dapat menjadi lebih solid serta sumber daya manusianya dapat terus ditingkatkan,” ujar Panglima TNI.

Hadir pada acara tersebut Kasum TNI Marsdya TNI Boy Syahril Qamar, Irjen TNI Letjen TNI Geerhan Lantara, para Asisten Panglima TNI, Kabalakpus TNI, seluruh personel TNI dan PNS Mabes TNI. (bbs/net)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/