26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Russell Crowe Ditolak Paus Francis

Russell Crowe ditolak Paus.
Russell Crowe ditolak Paus.

VATIKAN, SUMUTPOS.CO – Menjadi aktor terkenal dan pemenang Oscar tidak menjamin Russell Crowe bisa bertemu siapa saja yang diinginkan. Setidaknya, hal itu terjadi ketika aktor 49 tahun tersebut hendak bertemu Paus Francis. Gereja Vatikan menolak permintaan audiensi khusus si aktor agar Paus Francis mau memberkati dan meng-endorse film terbarunya yang berbujet jumbo, Noah (Nabi Nuh).

Bersama sutradara Darren Aronofsky, Produser Scott Franklin, dan Vice Chairman Paramount Studio Rob Moore, Crowe pun berdesak-desakan dengan 80 ribu orang lainnya di Basilika Santo Petrus untuk mendengar khotbah Paus Francis pada Rabu (19/3). Mereka berharap mendapat kesempatan bertemu. Sayangnya, upaya itu gagal. Padahal, sebelumnya Crowe juga sempat meminta audiensi via Twitter, tapi tetap ditolak.

Menurut Juru Bicara Vatikan Pastor Federico Lombardi, pihaknya memang menolak permintaan audiensi dan pemberkatan kru Noah. “Apalagi kami tidak ingin memberkati satu film yang kami anggap bisa menyinggung umat Islam,” kata Lombardi.

Film tersebut memang cukup kontroversial. Penggambaran Nabi Nuh bisa dianggap menghina umat Islam. Kalangan Gereja Konservatif AS juga mengutuk film tersebut karena penggambaran banjirnya tidak sesuai dengan Injil. “Jadi, Paus Francis tidak akan menonton film ini,” tegas Lombardi dikutip dari NY Daily News.

Paus Francis sebenarnya tergolong paus yang cukup toleran. Secara terbuka, dia mendukung pernikahan sesama. Selain itu, Paus Francis memberkati film Philomena yang justru bisa menjadi kampanye buruk bagi Katolik. Yakni, seorang perempuan yang berlindung di sebuah rumah Katolik, namun dipaksa untuk menyerahkan anaknya. Noah bakal dirilis pada 28 Maret di bioskop Amerika Utara dan menggebrak sinema Italia pada 10 April mendatang. (c5/ayi)

Russell Crowe ditolak Paus.
Russell Crowe ditolak Paus.

VATIKAN, SUMUTPOS.CO – Menjadi aktor terkenal dan pemenang Oscar tidak menjamin Russell Crowe bisa bertemu siapa saja yang diinginkan. Setidaknya, hal itu terjadi ketika aktor 49 tahun tersebut hendak bertemu Paus Francis. Gereja Vatikan menolak permintaan audiensi khusus si aktor agar Paus Francis mau memberkati dan meng-endorse film terbarunya yang berbujet jumbo, Noah (Nabi Nuh).

Bersama sutradara Darren Aronofsky, Produser Scott Franklin, dan Vice Chairman Paramount Studio Rob Moore, Crowe pun berdesak-desakan dengan 80 ribu orang lainnya di Basilika Santo Petrus untuk mendengar khotbah Paus Francis pada Rabu (19/3). Mereka berharap mendapat kesempatan bertemu. Sayangnya, upaya itu gagal. Padahal, sebelumnya Crowe juga sempat meminta audiensi via Twitter, tapi tetap ditolak.

Menurut Juru Bicara Vatikan Pastor Federico Lombardi, pihaknya memang menolak permintaan audiensi dan pemberkatan kru Noah. “Apalagi kami tidak ingin memberkati satu film yang kami anggap bisa menyinggung umat Islam,” kata Lombardi.

Film tersebut memang cukup kontroversial. Penggambaran Nabi Nuh bisa dianggap menghina umat Islam. Kalangan Gereja Konservatif AS juga mengutuk film tersebut karena penggambaran banjirnya tidak sesuai dengan Injil. “Jadi, Paus Francis tidak akan menonton film ini,” tegas Lombardi dikutip dari NY Daily News.

Paus Francis sebenarnya tergolong paus yang cukup toleran. Secara terbuka, dia mendukung pernikahan sesama. Selain itu, Paus Francis memberkati film Philomena yang justru bisa menjadi kampanye buruk bagi Katolik. Yakni, seorang perempuan yang berlindung di sebuah rumah Katolik, namun dipaksa untuk menyerahkan anaknya. Noah bakal dirilis pada 28 Maret di bioskop Amerika Utara dan menggebrak sinema Italia pada 10 April mendatang. (c5/ayi)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/