SUMUTPOS.CO – Penyanyi Shanty yang kini bermukim di Hong Kong termasuk ibu muda yang tidak ’’alergi’’ dengan kehadiran baby sitter. Dia malah mengaku banyak terbantu dengan kehadiran pengasuh bayi itu.
Apalagi, saat ini dirinya sudah memiliki dua buah hati. Menurutnya, jika tidak dibantu jasa baby sitter, dia mengaku akan berteman dengan stres.
Penyanyi 35 tahun yang juga menggunakan jasa pengasuh bayi ini menampik jika baby sitter akan menjauhkannya dengan anak-anaknya. Shanty punya penjelasan sendiri untuk hal tersebut.
’’Aku pakai baby sitter. Aku nggak yang supermom gitu. Mungkin akan jadi gila dalam dua hari kalau nggak pakai baby sitter,’’ aku Shanty ketika ditemui di kawasan Serpong, belum lama ini.
Shanty merasa ada yang salah dengan orang-orang yang menganggap ibu-bu pengguna jasa baby sitter itu kurang baik. Baginya, baby sitter punya porsi sendiri untuk membantunya mengurus sang buah hati.
’’Aku melihat ada persepsi yang salah. Ada wanita yang nge-judge ibu-ibu yang pakai baby sitter. Tapi tergantung orangnya, kalau aku di sini, baby sitter itu jadiin asisten. Jadi ya nggak deket banget sama anak-anakku,’’ lanjutnya.
Dengan memiliki baby sitter, ada beberapa keuntungan juga yang bisa didapat. Menurut Shanty, dia masih punya waktu-waktu pribadi alias me time. Baik untuk perawatan kecantikan atau pergi ke gym. (ash)
SUMUTPOS.CO – Penyanyi Shanty yang kini bermukim di Hong Kong termasuk ibu muda yang tidak ’’alergi’’ dengan kehadiran baby sitter. Dia malah mengaku banyak terbantu dengan kehadiran pengasuh bayi itu.
Apalagi, saat ini dirinya sudah memiliki dua buah hati. Menurutnya, jika tidak dibantu jasa baby sitter, dia mengaku akan berteman dengan stres.
Penyanyi 35 tahun yang juga menggunakan jasa pengasuh bayi ini menampik jika baby sitter akan menjauhkannya dengan anak-anaknya. Shanty punya penjelasan sendiri untuk hal tersebut.
’’Aku pakai baby sitter. Aku nggak yang supermom gitu. Mungkin akan jadi gila dalam dua hari kalau nggak pakai baby sitter,’’ aku Shanty ketika ditemui di kawasan Serpong, belum lama ini.
Shanty merasa ada yang salah dengan orang-orang yang menganggap ibu-bu pengguna jasa baby sitter itu kurang baik. Baginya, baby sitter punya porsi sendiri untuk membantunya mengurus sang buah hati.
’’Aku melihat ada persepsi yang salah. Ada wanita yang nge-judge ibu-ibu yang pakai baby sitter. Tapi tergantung orangnya, kalau aku di sini, baby sitter itu jadiin asisten. Jadi ya nggak deket banget sama anak-anakku,’’ lanjutnya.
Dengan memiliki baby sitter, ada beberapa keuntungan juga yang bisa didapat. Menurut Shanty, dia masih punya waktu-waktu pribadi alias me time. Baik untuk perawatan kecantikan atau pergi ke gym. (ash)