SUMUTPOS.CO – Eddies Adelia sudah tujuh bulan tak dibelai suami Ferry Setiawan yang mendekam di penjara. Waktu kunjungan pun menjadi kebahagiaan tersendiri untuk Eddies dan sang suami.
“Luar biasa, itu saat yang ditunggu-tunggu tahanan ya dibesuk keluarga. Saat kami bertemu, adalah saat waktu bersama lepas rindu,” cerita Eddies saat dijumpai.
Kondisi kesehatan sang suami yang sebelumnya dikabarkan sempat turun, kini mulai membaik. Banyak obrolan dan keluh kesah yang diceritakan Eddies pada sang suami, terutama soal masa depan.
“Melepas kangen, ngobrol, ngomongin masa depan, yang manis-manis, melepaskan rindulah,” ujar Eddies tersenyum tanpa mau membahas isi obrolan.
Meski sang suami dituduh melakukan penipuan, Eddies tetap setia dan bangga memiliki suami seperti Ferry Setiawan. Terlebih lagi, selama menjalani masa-masa di balik jeruji besi, sang suami tak pernah mengeluh.
“Bangga, Mas Ferry tak pernah mengeluh. Itu yang membuat saya mengidolakan suami saya. Suami saya nggak mau lihat saya tersiksa,” pujinya.
Meskipun demikian, Eddies Adelia merasa belum tenang lantaran namanya terus dikaitkan dengan kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilakukan suaminya, Ferry Setiawan
“(kasus hukum) masih proses, doanya saja. Sebelum itu tuntas, aku belum tenang agar itu cepat selesai. Saya di sini belajar sabar, nggak ada pilihan lagi selain sabar,” kata Eddies.
Eddies merasa ikhlas menerima kenyataan pahit suaminya masuk penjara. Ia pun berusaha berpikir positif dan mengambil hikmah dari kejadian yang ada.
“Kebayang saja tujuh bulan suami dipenjara, beda dengan rumah. Kalau nggak dinikmati akan terjadi perubahan (negatif),” ujarnya.
Kemarin (14/5), Eddies Adelia sudah dipanggil sebagai saksi dalam sidang lanjutan kasus penipuan sang suami, Ferry Setiawan. Sebagai saksi, Eddies juga ditanyai soal nafkah.
“Kemarin (14/5) saya dipanggil sebagai saksi,” ucap Eddies.
Dipanggil sebagai saksi dalam persidangan sang suami di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, sahabat Puput Melati itu mengaku tak terlalu bingung. Pertanyaan yang diajukan majelis hakim seputar nafkah yang diterimanya.
“Ditanya, tinggal jawab, pertanyaan soal nafkah,” aku Eddies tanpa merinci.
Menurut Eddies, selama persidangan berlangsung, banyak fakta terkuak. Dirinya pun merasa bahagia karena banyak fakta persidangan yang tidak sesuai dengan yang dituduhkan kepada suaminya.
Sekadar informasi, Ferry Setiawan dilaporkan Apriyadi Malik atas dugaan penipuan dan penggelapan senilai Rp24 miliar. Kasus hukum tersebut saat ini masih bergulir di Polda Metro Jaya.(net/bbs)