26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Lawan Daud Diumumkan Pekan ini

Daud Yordan
Daud Yordan

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Juara dunia tinju kelas ringan (61,2 kilogram) IBO asal Indonesia Daud Yordan masih menunggu jadwal naik ring. Setelah gagal naik ring dua kali April dan bulan lalu, bapak satu anak itu kini terus mengasah diri di Sasana Kayong Utara Kalimantan Barat.

Setelah menang dalam perebutan sabuk juara 6 Desember 2013 lalu dari Sipho Taliwe (Afrika Selatan) di Perth, Daud belum naik ring lagi. Padahal sesuai regulasi jika dalam setahun tak ada pertarungan, sabuk juara bisa saja dicabut.

Ketika dihubungi kemarin petinju berjuluk Cino itu mengatakan jadwal pertarungan terdekatnya kembali diumumkan pekan ini. Sebelumnya Daud batal lawan Choi Tseveenpurev (Mongolia) di Kunimng Tiongkok 7 Juni lalu serta Immanuel Tagoe (Ghana) di Perth Australia 2 April lalu.

“Saya nunggu dari manajemen untuk nama yang akan jadi lawan saya. Kalau saya sih siapa saja akan saya lawan. Karena persiapan juga sudah dari awal tahun kalau gak tarung-tarung juga jenuh,” kata Daud.

Ketika disinggung beberapa nama di kelas ringan versi IBO yang punya potensi jadi lawannya, sebenarnya Yuriorkis Gamboa (Kuba) punya kans besar. Gamboa sebelum dipukul TKO oleh juara dunia kelas ringan versi WBO Terence Crawford pada Minggu (29/6) lalu di AS menempati rangking pertama penantang Daud di IBO.

Dan di bawah Gamboa, ada nama Raymundo Beltran (Meksiko) serta Ricky Burns (Inggris) yang menempati posisi kedua dan ketiga.

“Belum tentu juga. Karena manajemen pastinya punya kebijakan tersendiri untuk memilih siapa yang akan menjadi calon lawan saya. Tapi, kalaupun ditarungkan dengan mereka seperti kata saya tadi, siap saja,” papar Daud.

Di sisi lain, Daud melihat batalnya jadwal pertarungannya ini ada kaitan dengan situsasi pemilu dalam negeri. Sebab pihak promotor masih menunggu kestabilan dalam negeri. Lantas apakah ini artinya Daud dalam pertarungan mendatang akan tampil di depan publik sendir?

“Saya kurang tahu. Tapi kalau tampil di Indonesia pastinya akan semangat berlipat. Maunya memang KO atau menang cepat biar memuaskan penggemar,” tutur Daud. (dra)

Daud Yordan
Daud Yordan

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Juara dunia tinju kelas ringan (61,2 kilogram) IBO asal Indonesia Daud Yordan masih menunggu jadwal naik ring. Setelah gagal naik ring dua kali April dan bulan lalu, bapak satu anak itu kini terus mengasah diri di Sasana Kayong Utara Kalimantan Barat.

Setelah menang dalam perebutan sabuk juara 6 Desember 2013 lalu dari Sipho Taliwe (Afrika Selatan) di Perth, Daud belum naik ring lagi. Padahal sesuai regulasi jika dalam setahun tak ada pertarungan, sabuk juara bisa saja dicabut.

Ketika dihubungi kemarin petinju berjuluk Cino itu mengatakan jadwal pertarungan terdekatnya kembali diumumkan pekan ini. Sebelumnya Daud batal lawan Choi Tseveenpurev (Mongolia) di Kunimng Tiongkok 7 Juni lalu serta Immanuel Tagoe (Ghana) di Perth Australia 2 April lalu.

“Saya nunggu dari manajemen untuk nama yang akan jadi lawan saya. Kalau saya sih siapa saja akan saya lawan. Karena persiapan juga sudah dari awal tahun kalau gak tarung-tarung juga jenuh,” kata Daud.

Ketika disinggung beberapa nama di kelas ringan versi IBO yang punya potensi jadi lawannya, sebenarnya Yuriorkis Gamboa (Kuba) punya kans besar. Gamboa sebelum dipukul TKO oleh juara dunia kelas ringan versi WBO Terence Crawford pada Minggu (29/6) lalu di AS menempati rangking pertama penantang Daud di IBO.

Dan di bawah Gamboa, ada nama Raymundo Beltran (Meksiko) serta Ricky Burns (Inggris) yang menempati posisi kedua dan ketiga.

“Belum tentu juga. Karena manajemen pastinya punya kebijakan tersendiri untuk memilih siapa yang akan menjadi calon lawan saya. Tapi, kalaupun ditarungkan dengan mereka seperti kata saya tadi, siap saja,” papar Daud.

Di sisi lain, Daud melihat batalnya jadwal pertarungannya ini ada kaitan dengan situsasi pemilu dalam negeri. Sebab pihak promotor masih menunggu kestabilan dalam negeri. Lantas apakah ini artinya Daud dalam pertarungan mendatang akan tampil di depan publik sendir?

“Saya kurang tahu. Tapi kalau tampil di Indonesia pastinya akan semangat berlipat. Maunya memang KO atau menang cepat biar memuaskan penggemar,” tutur Daud. (dra)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/