BERLIN, SUMUTPOS.CO – Keberhasilan pelatih Jerman Joachim “Jogi” Loew meraih Piala Dunia 2014 membuatnya memiliki tempat spesial di hati rakyat Schoenau. Kota kecil tempat kelahiran pelatih 54 tahun tersebut di distrik L”rrach, Baden-W”rttemberg, Jerman, itu pun menghadiahi suami Daniela tersebut dengan status warga kehormatan kota.
“Kami bangga dengan Jogi Loew. Dia telah membawa nama Schoenau ke seluruh dunia,” kata Wali Kota Schoenau Peter Schelshorn seperti dikutip AFP. Keputusan memberi penghargaan tersebut diputuskan setelah dewan kota melakukan voting Senin (21/7) lalu. Loew meraih suara terbanyak meski sejumlah anggota dewan ada yang menolak.
Selain mendapat status sebagai warga kehormatan, Loew juga mendapat keistimewaan lain. Namanya diabadikan sebagai nama stadion setempat. Stadion tersebut merupakan tempat Loew bermain sepakbola di awal merintis karir di lapangan hijau.
Schoenau merupakan kota kecil di Jerman bagian barat daya. Kota tersebut terletak di pinggiran hutan dan hanya didiami 2.300 penduduk. Schelshorn yakin bahwa keputusan dewan tersebut bakal disambut meriah warganya. “Kami akan menggelar pesta penganugerahaan ini. Namun tanggalnya belum kami tentukan,” kata Schelshorn.
Seperti masa kecilnya di kota kecil Schoenau, saat dewasa Loew lebih memilih tinggal di kota yang tak terlalu besar. Bersama Daniela, Loew kini tinggal di Freiburg, kota yang tak jauh dari Schoenau. Sama-sama berlokasi di Jerman barat daya, kota itu hanya didiami sekitar 230 ribu penduduk.
Loew kini masih terikat kontrak dengan timnas Jerman hingga 2016. Dia masih harus melatih Die Mannschaft untuk menghadapi Euro 2016 di Prancis. Setelah kesuksesannya di Brasil, banyak pihak menganggap Jerman kini berada di jalur yang tepat untuk menguasai dua trofi major tournament dalam dua tahun berturut-turut.
Namun, tugas pertama Loew kini adalah mencari pengganti Philipp Lahm. Bek Bayern Muenchen itu menyatakan mundur dari timnas dan akan fokus untuk klub. Loew tak hanya mencari pengganti bek sekaliber Lahm, tapi juga mencari pemimpin selevel dia. Sebab, selama ini posisi Lahm sebagai kapten tim memang tak terhantikan. (aga)
BERLIN, SUMUTPOS.CO – Keberhasilan pelatih Jerman Joachim “Jogi” Loew meraih Piala Dunia 2014 membuatnya memiliki tempat spesial di hati rakyat Schoenau. Kota kecil tempat kelahiran pelatih 54 tahun tersebut di distrik L”rrach, Baden-W”rttemberg, Jerman, itu pun menghadiahi suami Daniela tersebut dengan status warga kehormatan kota.
“Kami bangga dengan Jogi Loew. Dia telah membawa nama Schoenau ke seluruh dunia,” kata Wali Kota Schoenau Peter Schelshorn seperti dikutip AFP. Keputusan memberi penghargaan tersebut diputuskan setelah dewan kota melakukan voting Senin (21/7) lalu. Loew meraih suara terbanyak meski sejumlah anggota dewan ada yang menolak.
Selain mendapat status sebagai warga kehormatan, Loew juga mendapat keistimewaan lain. Namanya diabadikan sebagai nama stadion setempat. Stadion tersebut merupakan tempat Loew bermain sepakbola di awal merintis karir di lapangan hijau.
Schoenau merupakan kota kecil di Jerman bagian barat daya. Kota tersebut terletak di pinggiran hutan dan hanya didiami 2.300 penduduk. Schelshorn yakin bahwa keputusan dewan tersebut bakal disambut meriah warganya. “Kami akan menggelar pesta penganugerahaan ini. Namun tanggalnya belum kami tentukan,” kata Schelshorn.
Seperti masa kecilnya di kota kecil Schoenau, saat dewasa Loew lebih memilih tinggal di kota yang tak terlalu besar. Bersama Daniela, Loew kini tinggal di Freiburg, kota yang tak jauh dari Schoenau. Sama-sama berlokasi di Jerman barat daya, kota itu hanya didiami sekitar 230 ribu penduduk.
Loew kini masih terikat kontrak dengan timnas Jerman hingga 2016. Dia masih harus melatih Die Mannschaft untuk menghadapi Euro 2016 di Prancis. Setelah kesuksesannya di Brasil, banyak pihak menganggap Jerman kini berada di jalur yang tepat untuk menguasai dua trofi major tournament dalam dua tahun berturut-turut.
Namun, tugas pertama Loew kini adalah mencari pengganti Philipp Lahm. Bek Bayern Muenchen itu menyatakan mundur dari timnas dan akan fokus untuk klub. Loew tak hanya mencari pengganti bek sekaliber Lahm, tapi juga mencari pemimpin selevel dia. Sebab, selama ini posisi Lahm sebagai kapten tim memang tak terhantikan. (aga)