30.2 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Pawai Takbiran Dilarang Gunakan Petasan

MEDAN-Menjelang malam takbiran, Minggu malam (27/7) nanti, masyarakat di Kota Medan diimbau untuk menghindari beberapa ruas jalan di inti kota. Pasalnya, jalan-jalan tersebut menjadi titik atau lokasi yang akan dilalui para warga di Kota Medan untuk merayakan takbiran keliling.

“Berdasarkan hasil rapat koordinasi dalam rangka ‘Pawai Takbiran’, untuk rute malam takbiran Kota Medan dimulai dari titik kumpul di Lapangan Merdeka dan akan kembali ke Lapangan Merdeka (lihat data grafis, Red),” papar Kepala Satuan (Kasat) Lantas Polresta Medan Kompol M Budi Hendrawan kepada Sumut Pos, Kamis (24/7).

Budi mengungkapkan, dalam pengamanan takbir keliling tersebut, dikerahkan sebanyak 310 personel gabungan dari Satlantas Polresta Medan, Polsek, Ditlantas Poldasu dan instansi terkait. “Satlantas menurunkan kekuatan penuh sebanyak 180 personel, Polsek 110 personel dan sisanya dari Ditlantas serta instansi terkait,” sebutnya.

Menurut Budi, selain pengamanan di rute pawai, lokasi yang akan dilaksanakan pengamanan antara lain kawasan Jalan Ringroad, Pancing dan Stadion Teladan. “Kegiatan dilaksanakan pada pukul 20.00 WIB dengan titik kumpul Lapangan Merdeka. Untuk kendaraan peserta pada pukul 18.00 WIB sudah di lokasi,” ujar Budi.

Ia menyebutkan, dalam pawai takbiran itu dilaksanakan dengan peserta kurang lebih 75 kendaraan yang terdiri dari kendaraan hias dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), kecamatan dan BUMN.

“Kepada peserta pawai diimbau untuk tidak menggunakan mobil pick up untuk memuat penumpang, tidak melakukan konvoi diluar rute pawai, tidak membawa mercon atau kembang api,” imbuhnya.

Lebih lanjut Budi mengatakan, usai pelaksanaan takbir keliling para personel yang dilibatkan tersebut nantinya akan ditempatkan pada 12 Pos Pengamanan Operasi Ketupat Toba 2014. “Pos-pos tersebut kita tempatkan di titik yang ramai dikunjungi masyarakat, seperti tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal dan stasiun kereta api,” ujarnya.
Dikatakan Budi, dari 12 pos yang akan dibagi, setiap posnya akan di tempati 9 personel Satlantas dan juga dibantu dengan pihak lainnya.
“1 pos pengamanan ada 9 personel. Jadi 12 pos pengamanan ada 108 personel, dan selebihnya akan melakukan patroli,” ucapnya.

Ia menambahkan, untuk mengantisipasi terjadinya pelanggaran lalu lintas yang mengakibatkan kecelakaan, pihaknya akan melakukan banyak patroli terutama di daerah tempat wisata.

“Pada hari ketiga hingga kelima lebaran nanti, kita akan banyak melakukan patroli terutama di tempat wisata. Itu kita lakukan mengingat daerah wisata lebih dominan dikunjungi masyarakat saat lebaran. Dan kita juga akan menempatkan personel di sepanjang Jalan Jamin Ginting hingga Berastagi, di batas Kota Medan-Binjai, arah Tanah Karo dan Deliserdang, sekaligus mengantisipasi arus balik,” tambahnya.

Disinggung mengenai para pengendara yang melakukan pelanggaran, baik di malam takbir keliling maupun saat mudik, Budi menegaskan bahwa pihaknya akan menindak bagi yang melanggar.

“Selain pengamanan, kita juga akan melakukan penilangan pada pengguna kendaraan yang tak mematuhi peraturan lalu lintas, termasuk angkot yang tak sesuai dengan peruntukannya serta penggunaan petasan selama kegiatan tersebut,” tukasnya. “Untuk perjalanan siapkan kendaraan dan surat-surat. Cek kondisi ban dan mesin. Kemudian, patuhilah rambu dan apabila mengantuk istirahat,” tandasnya. (ris/azw)

Ruas Jalan Harus Dihindari

1.    Titik Kumpul Lapangan Merdeka
2.    Jalan Balai Kota
3.    Jalan Putri Hijau
4.    Jalan Adam Malik
5.    Jalan Amir Hamzah
6.    Jalan Kapten Muslim
7.    Jalan Gatot Subroto
8.    Jalan Iskandar Muda
9.    Jalan Gajah Mada
10.    Jalan S Parman
11.    Jalan Sudirman
12.    Jalan Suprapto
13.    Jalan Pemuda
14.    Jalan Ahmad Yani

MEDAN-Menjelang malam takbiran, Minggu malam (27/7) nanti, masyarakat di Kota Medan diimbau untuk menghindari beberapa ruas jalan di inti kota. Pasalnya, jalan-jalan tersebut menjadi titik atau lokasi yang akan dilalui para warga di Kota Medan untuk merayakan takbiran keliling.

“Berdasarkan hasil rapat koordinasi dalam rangka ‘Pawai Takbiran’, untuk rute malam takbiran Kota Medan dimulai dari titik kumpul di Lapangan Merdeka dan akan kembali ke Lapangan Merdeka (lihat data grafis, Red),” papar Kepala Satuan (Kasat) Lantas Polresta Medan Kompol M Budi Hendrawan kepada Sumut Pos, Kamis (24/7).

Budi mengungkapkan, dalam pengamanan takbir keliling tersebut, dikerahkan sebanyak 310 personel gabungan dari Satlantas Polresta Medan, Polsek, Ditlantas Poldasu dan instansi terkait. “Satlantas menurunkan kekuatan penuh sebanyak 180 personel, Polsek 110 personel dan sisanya dari Ditlantas serta instansi terkait,” sebutnya.

Menurut Budi, selain pengamanan di rute pawai, lokasi yang akan dilaksanakan pengamanan antara lain kawasan Jalan Ringroad, Pancing dan Stadion Teladan. “Kegiatan dilaksanakan pada pukul 20.00 WIB dengan titik kumpul Lapangan Merdeka. Untuk kendaraan peserta pada pukul 18.00 WIB sudah di lokasi,” ujar Budi.

Ia menyebutkan, dalam pawai takbiran itu dilaksanakan dengan peserta kurang lebih 75 kendaraan yang terdiri dari kendaraan hias dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), kecamatan dan BUMN.

“Kepada peserta pawai diimbau untuk tidak menggunakan mobil pick up untuk memuat penumpang, tidak melakukan konvoi diluar rute pawai, tidak membawa mercon atau kembang api,” imbuhnya.

Lebih lanjut Budi mengatakan, usai pelaksanaan takbir keliling para personel yang dilibatkan tersebut nantinya akan ditempatkan pada 12 Pos Pengamanan Operasi Ketupat Toba 2014. “Pos-pos tersebut kita tempatkan di titik yang ramai dikunjungi masyarakat, seperti tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal dan stasiun kereta api,” ujarnya.
Dikatakan Budi, dari 12 pos yang akan dibagi, setiap posnya akan di tempati 9 personel Satlantas dan juga dibantu dengan pihak lainnya.
“1 pos pengamanan ada 9 personel. Jadi 12 pos pengamanan ada 108 personel, dan selebihnya akan melakukan patroli,” ucapnya.

Ia menambahkan, untuk mengantisipasi terjadinya pelanggaran lalu lintas yang mengakibatkan kecelakaan, pihaknya akan melakukan banyak patroli terutama di daerah tempat wisata.

“Pada hari ketiga hingga kelima lebaran nanti, kita akan banyak melakukan patroli terutama di tempat wisata. Itu kita lakukan mengingat daerah wisata lebih dominan dikunjungi masyarakat saat lebaran. Dan kita juga akan menempatkan personel di sepanjang Jalan Jamin Ginting hingga Berastagi, di batas Kota Medan-Binjai, arah Tanah Karo dan Deliserdang, sekaligus mengantisipasi arus balik,” tambahnya.

Disinggung mengenai para pengendara yang melakukan pelanggaran, baik di malam takbir keliling maupun saat mudik, Budi menegaskan bahwa pihaknya akan menindak bagi yang melanggar.

“Selain pengamanan, kita juga akan melakukan penilangan pada pengguna kendaraan yang tak mematuhi peraturan lalu lintas, termasuk angkot yang tak sesuai dengan peruntukannya serta penggunaan petasan selama kegiatan tersebut,” tukasnya. “Untuk perjalanan siapkan kendaraan dan surat-surat. Cek kondisi ban dan mesin. Kemudian, patuhilah rambu dan apabila mengantuk istirahat,” tandasnya. (ris/azw)

Ruas Jalan Harus Dihindari

1.    Titik Kumpul Lapangan Merdeka
2.    Jalan Balai Kota
3.    Jalan Putri Hijau
4.    Jalan Adam Malik
5.    Jalan Amir Hamzah
6.    Jalan Kapten Muslim
7.    Jalan Gatot Subroto
8.    Jalan Iskandar Muda
9.    Jalan Gajah Mada
10.    Jalan S Parman
11.    Jalan Sudirman
12.    Jalan Suprapto
13.    Jalan Pemuda
14.    Jalan Ahmad Yani

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/