26 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Thailand Protes Langgar Batas Wilayah

BANGKOK -Kementerian Luar Negeri Thailand menolak tuduhan Pemerintah Kamboja yang menyebutkan, pesawat tempurnya melanggar batas wilayah Kamboja. Bantahan itu disampaikan setelah Kamboja mengirim surat tuduhan melalui menteri luar negerinya ke Kedutaan Besar Thailand di Phnom Penh.

Seperti dilansir BNO, Senin (6/6), Direktur Jenderal Departemen Informasi Thailand,  Thani Thongpakdi menyatakan, tuduhan itu tidak memiliki bukti yang kuat. Sehingga, Pemerintah Thailand akan mengirim surat penyangkalan ke Kamboja.

Disebutkannya, pesawat tempur Thailand memasuki zona terbang Kamboja lewat Poi Pet pada 31 Mei lalu dan pesawat L-19 milik Thailand masuk kembali, Rabu kemarin. Atas masuknya wilayah itu, Kamboja membuat tuduhan dan mengklaim pihaknya memiliki hak mempertahankan diri dan menjaga kedaulatan negaranya. (bbs/jpnn)
Hubungan kedua negara memang sudah memanas sejak Juli 2008 lalu ketika kedua negara itu menambah jumlah angkatan bersenjatanya di sekitar kuil Preah Vihear. Sementara itu, PBB menyerukan kedua negara tersebut untuk melakukan gencatan senjata. (bbs/jpnn)

BANGKOK -Kementerian Luar Negeri Thailand menolak tuduhan Pemerintah Kamboja yang menyebutkan, pesawat tempurnya melanggar batas wilayah Kamboja. Bantahan itu disampaikan setelah Kamboja mengirim surat tuduhan melalui menteri luar negerinya ke Kedutaan Besar Thailand di Phnom Penh.

Seperti dilansir BNO, Senin (6/6), Direktur Jenderal Departemen Informasi Thailand,  Thani Thongpakdi menyatakan, tuduhan itu tidak memiliki bukti yang kuat. Sehingga, Pemerintah Thailand akan mengirim surat penyangkalan ke Kamboja.

Disebutkannya, pesawat tempur Thailand memasuki zona terbang Kamboja lewat Poi Pet pada 31 Mei lalu dan pesawat L-19 milik Thailand masuk kembali, Rabu kemarin. Atas masuknya wilayah itu, Kamboja membuat tuduhan dan mengklaim pihaknya memiliki hak mempertahankan diri dan menjaga kedaulatan negaranya. (bbs/jpnn)
Hubungan kedua negara memang sudah memanas sejak Juli 2008 lalu ketika kedua negara itu menambah jumlah angkatan bersenjatanya di sekitar kuil Preah Vihear. Sementara itu, PBB menyerukan kedua negara tersebut untuk melakukan gencatan senjata. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/