28 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

2015, Medan Bebas Gizi Buruk

MEDAN- Sebagai bentuk keseriusan Pemko Medan dalam menangani dan menekan kasus Gizi Buruk di Kota Medan, Pemko Medan mencanangkan Kota Medan Bebas Gizi Buruk 2015. Pencanangan ini akan digelar di Kelurahan Martubung, Medan Labuhan, Sabtu (25/6).

“Ini harus kita mulai bersama. Karena untuk membangun Medan Sehat Harapan Kita Bersama dapat terwujud dengan kebersamaan. Kebersamaan ini dapat dimulai dari berbagai kerjasama yang kuat antara tenaga kesehatan, kepala lingkungan, kelurahan, kecamatan dan warga agar persoalan di lapangan dapat diatasi dengan cepat dan sigap,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan dr Edwin Effendi MSC, Jumat (24/6).

Peningkatan tersebut, lanjutnya, berdampak langsung pada masyarakat termasuk pola masyarakat Kota Medan untuk menjaga kebersihan lingkungannya yang tidak hanya dilakukan perangkat kecamatan. Kejadian kasus DBD di Kota Medan dapat ditekan dengan berjalannya gerakan dari komitmen bersama ini.

“Untuk itula, kita bertekad untuk membangun komitmen bersama untuk pencanangan Medan Bebas Gizi Buruk di Medan. Gizi buruk ini perlu ditangani bersama oleh semua sektor tidak hanya pemerintah tapi juga keterlibatan besar masyarakat. Masyarakat justru lebih berperan besar, seperti aktif melaporkannya pada perangkat kecamatan atau petugas kesehatan untuk ditangani dengan cepat, “ jelasnya. (adl/jon)

MEDAN- Sebagai bentuk keseriusan Pemko Medan dalam menangani dan menekan kasus Gizi Buruk di Kota Medan, Pemko Medan mencanangkan Kota Medan Bebas Gizi Buruk 2015. Pencanangan ini akan digelar di Kelurahan Martubung, Medan Labuhan, Sabtu (25/6).

“Ini harus kita mulai bersama. Karena untuk membangun Medan Sehat Harapan Kita Bersama dapat terwujud dengan kebersamaan. Kebersamaan ini dapat dimulai dari berbagai kerjasama yang kuat antara tenaga kesehatan, kepala lingkungan, kelurahan, kecamatan dan warga agar persoalan di lapangan dapat diatasi dengan cepat dan sigap,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan dr Edwin Effendi MSC, Jumat (24/6).

Peningkatan tersebut, lanjutnya, berdampak langsung pada masyarakat termasuk pola masyarakat Kota Medan untuk menjaga kebersihan lingkungannya yang tidak hanya dilakukan perangkat kecamatan. Kejadian kasus DBD di Kota Medan dapat ditekan dengan berjalannya gerakan dari komitmen bersama ini.

“Untuk itula, kita bertekad untuk membangun komitmen bersama untuk pencanangan Medan Bebas Gizi Buruk di Medan. Gizi buruk ini perlu ditangani bersama oleh semua sektor tidak hanya pemerintah tapi juga keterlibatan besar masyarakat. Masyarakat justru lebih berperan besar, seperti aktif melaporkannya pada perangkat kecamatan atau petugas kesehatan untuk ditangani dengan cepat, “ jelasnya. (adl/jon)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/