JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Ini kabar gembira bagi para umat Islam yang ingin menunaikan ibadah haji. Pasalnya, biaya untuk berangkat ibadah ke tanah suci bisa berkurang hingga Rp 3 juta per orang.
Setidaknya, itulah klaim Ketua Komisi VIII DPR, Saleh P Daulay. Dia mengatakan, Panitia Kerja Biaya Pelaksanaan Ibadah Haji (BPIH) sudah memulai penelitian terkait biaya haji.
“Walaupun dolar naik turun, pemerintah akan berikan subsidi dari dana tak terduga kalau ada kekurangan. Idealnya, penurunan paling sedikit Rp 3 juta dari tahun lalu. Itu penting,” kata Saleh saat dihubungi, Rabu (4/3).
Politikus PAN itu menyebutkan, pekerjaan Panja BPIH butuh ketelitian dan keseriusan sehingga bisa mendapatkan harga perjalanan haji yang pas. DPR juga berharap penurunan BPIH diikuti peningkatan kualitas pelayanan.
Dia menambahkan, penurunan BPIH yang diklaim pemerintah sebesar USD 26 belum memuaskan karena tahun lalu kurs dolar tak lebih dari Rp 10.500. Namun, sekarang rupiah sudah Rp 12.500 per dolar.
“Kalau cuma turun USD 26 itu sangat tidak membantu. Justru dikonversi ke rupiah malah naik. Itu yang ingin diturunkan. Tidak semuanya jemaah orang kaya. Bahkan ada yang puluhan tahun menabung lalu berangkat haji. Kalau ada penurunan Rp 4-5 juta sangat bermakna bagi mereka,” tambah Saleh. (fat/jpnn)
foto: istimewa
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Ini kabar gembira bagi para umat Islam yang ingin menunaikan ibadah haji. Pasalnya, biaya untuk berangkat ibadah ke tanah suci bisa berkurang hingga Rp 3 juta per orang.
Setidaknya, itulah klaim Ketua Komisi VIII DPR, Saleh P Daulay. Dia mengatakan, Panitia Kerja Biaya Pelaksanaan Ibadah Haji (BPIH) sudah memulai penelitian terkait biaya haji.
“Walaupun dolar naik turun, pemerintah akan berikan subsidi dari dana tak terduga kalau ada kekurangan. Idealnya, penurunan paling sedikit Rp 3 juta dari tahun lalu. Itu penting,” kata Saleh saat dihubungi, Rabu (4/3).
Politikus PAN itu menyebutkan, pekerjaan Panja BPIH butuh ketelitian dan keseriusan sehingga bisa mendapatkan harga perjalanan haji yang pas. DPR juga berharap penurunan BPIH diikuti peningkatan kualitas pelayanan.
Dia menambahkan, penurunan BPIH yang diklaim pemerintah sebesar USD 26 belum memuaskan karena tahun lalu kurs dolar tak lebih dari Rp 10.500. Namun, sekarang rupiah sudah Rp 12.500 per dolar.
“Kalau cuma turun USD 26 itu sangat tidak membantu. Justru dikonversi ke rupiah malah naik. Itu yang ingin diturunkan. Tidak semuanya jemaah orang kaya. Bahkan ada yang puluhan tahun menabung lalu berangkat haji. Kalau ada penurunan Rp 4-5 juta sangat bermakna bagi mereka,” tambah Saleh. (fat/jpnn)
