30 C
Medan
Saturday, September 28, 2024

Makin Dekat Keluarga

Nurdin Halid

SETELAH tidak lagi menjabat ketua umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Nurdin Halid seolah hilang ditelan bumi. Di mana Nurdin? Mantan narapidana kasus korupsi itu ternyata kembali ke habitat lamanya, yakni menjadi kepala keluarga, pebisnis, dan politikus Partai Golkar.

“Dulu, waktu saya 70 persen untuk PSSI, sekarang gantian untuk keluarga. Mereka semua senang dengan waktu saya saat ini,” ujar Nurdin, yang masih aktif menjabat koordinator Tim Pemenangan Partai Golkar Wilayah Sulawesi, kemarin.

Nurdin juga menuturkan, sejak tak terlibat dengan hiruk pikuk PSSI, dirinya lebih sering mengunjungi orang tua dan sanak saudara di daerah. “Ke Makassar, Lampung, di sana ada ibu dan sanak saudara saya,” ucap dia.

Selain itu, Nurdin punya waktu banyak untuk hobi main tenis dan golf. “Dulu, waktu saya di PSSI, bisa dikatakan saya sudah gantung raket. Golf pun begitu, hanya sesekali. Bahkan, saya lupa kapan terakhir main golf. Tapi, kini saya sudah rutin main tenis lagi,” terang ketua Dewan Koperasi Induk Indonesia (Dekopin) itu.

Lalu, bagaimana dunia sepak bola? Nurdin yang tampak lebih segar dan gemuk tersebut menyatakan bahwa sepak bola tetap menjadi hal yang tidak lepas dari dirinya. Tetapi, caranya saja yang beda. “Dulu, saya berada di pucuk PSSI. Sekarang, saya lebih berfokus di pembinaan dan akuisisi klub luar negeri. Salah satunya, bulan-bulan depan salah satu klub di liga Australia akan kita akuisisi,” terang dia. (dms/jpnn)

Nurdin Halid

SETELAH tidak lagi menjabat ketua umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Nurdin Halid seolah hilang ditelan bumi. Di mana Nurdin? Mantan narapidana kasus korupsi itu ternyata kembali ke habitat lamanya, yakni menjadi kepala keluarga, pebisnis, dan politikus Partai Golkar.

“Dulu, waktu saya 70 persen untuk PSSI, sekarang gantian untuk keluarga. Mereka semua senang dengan waktu saya saat ini,” ujar Nurdin, yang masih aktif menjabat koordinator Tim Pemenangan Partai Golkar Wilayah Sulawesi, kemarin.

Nurdin juga menuturkan, sejak tak terlibat dengan hiruk pikuk PSSI, dirinya lebih sering mengunjungi orang tua dan sanak saudara di daerah. “Ke Makassar, Lampung, di sana ada ibu dan sanak saudara saya,” ucap dia.

Selain itu, Nurdin punya waktu banyak untuk hobi main tenis dan golf. “Dulu, waktu saya di PSSI, bisa dikatakan saya sudah gantung raket. Golf pun begitu, hanya sesekali. Bahkan, saya lupa kapan terakhir main golf. Tapi, kini saya sudah rutin main tenis lagi,” terang ketua Dewan Koperasi Induk Indonesia (Dekopin) itu.

Lalu, bagaimana dunia sepak bola? Nurdin yang tampak lebih segar dan gemuk tersebut menyatakan bahwa sepak bola tetap menjadi hal yang tidak lepas dari dirinya. Tetapi, caranya saja yang beda. “Dulu, saya berada di pucuk PSSI. Sekarang, saya lebih berfokus di pembinaan dan akuisisi klub luar negeri. Salah satunya, bulan-bulan depan salah satu klub di liga Australia akan kita akuisisi,” terang dia. (dms/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/