SUMUTPOS.CO – Jika Anda harus memilih antara seks dan tidur, apa jawaban Anda? Acara Today menanyakan hal ini kepada 1.092 orang dewasa di Amerika Serikat, dan hasilnya benar-benar tak terduga. Hampir setengah dari responden lebih memilih tidur daripada seks. Dan 65 persen wanita yang disurvei mendukung tidur lebih intim di kamar tidur.
Para ahli merekomendasikan bahwa kita membutuhkan waktu antara 6,5 sampai delapan jam tidur per malam, namun 46 persen orang dewasa mengatakan mereka tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup.
Alasan utama mereka kurang tidur adalah anak-anak, pekerjaan stres, teknologi dan TV. Tiga puluh dua persen mereka yang berusia antara 18 hingga 34 tahun mengatakan bahwa pekerjaan mempengaruhi tidur mereka, sementara 31 persen anak-anak mereka terdaftar sebagai penyebab malam kurang tidur.
Internet yang terdapat pada smartphone, iPads dan perangkat elektronik lainnya di malam hari tentu memainkan peran utama dalam gangguan tidur. Tujuh puluh tujuh persen dari partisipan berusia 35 hingga 49 tahun melaporkan bahwa mereka menonton TV sebelum tidur.
“Kurang tidur membuat kita emosi, tidak stabil dan juga kenaikan berat badan. Mendapatkan cukup tidur adalah penting untuk fungsi kognitif dan mental seseorang,” kata profesor kedokteran di Yale School of Medicine, Meir Kryger, MD, seperti dikutip dari Yahoo Health, Senin (1/12).
Selain itu, kurang tidur kronis telah dikaitkan dengan hipertensi, penyakit kardiovaskular dan bahkan kematian dini.
Kabar baiknya adalah bahwa kebiasaan tidur yang buruk dapat dibalik. Berikut adalah lima saran ahli untuk mendapatkan tidur yang paling indah yang pernah anda rasakan dalam hidup anda.
- Fokus pada kamar tidur.
Shelby Harris, PsyD, direktur kedokteran tidur perilaku di Montefiore Medical Center di New York City, menyarankan bahwasebaiknya anda tidur dikamar yang tenang, gelap, dingin dan tenang.
“Kamar tidur juga harus menjadi tempat untuk hanya tidur,” kata Kryger.
- Matikan perangkat elektronik.
Jika anda dapat dengan mudah tertidur tetapi kemudian anda tiba-tiba terbangu tengah malam, maka hal pertama yang Anda lakukan pastilah mencek ponsel atau menyalakan TV.
“Cahaya dari komputer atau perangkat elektronik akan membuat jam internal Anda terganggu,” kata Kryger.
Sebaiknya jika Anda terbangun di tengah malam dan tidak bisa kembali tidur, lebih baik Anda membaca buku terlebih dahulu karena hal ini akan membantu Anda tertidur kembali.
- Batasi kafein
Kafein dapat memberi Anda energi, tetapi Anda harus membatasi kopi atau konsumsi teh pagi hari. “Kafein dapat menangkal dampak adenosine, zat kimia yang membuat anda mengantuk,” kata Kryger.
- Hindari alkohol.
Satu bir atau segelas anggur tidak akan cukup untuk mempengaruhi tidur Anda, tetapi beberapa gelas alkohol akan mempengaruhi tidur. Terlalu banyak minum minuman keras akan membuat Anda tertidur, tapi beberapa jam kemudian Anda akan terjaga kembali.
- Dapatkan bantuan profesional.
Dan jika semuanya gagal, pertimbangkan melihat spesialis tidur, tambah Harris. “Ada banyak pilihan pengobatan yang efektif (non-farmakologis dan obat-obatan) untuk insomnia kronis,” pungkasnya. (fny/jpnn)