32 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Penanganan Dampak Covid-19, Pemko Binjai akan Bagikan Sembako

SEMBAKO: Pedagang sembako di salah atu pasar tradisional di Kota Medan. Pemko Medan menjamin stok sembako dan stabilitas harganya saat Nataru.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kota (Pemko) Binjai akan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang perekonomiannya terdampak pandemi Covid-19 atau virus Corona.

Pemberian bantuan sosial tersebut disepakati dalam rapat bersama Muspida yang dihadiri Kajari, Kapolres dan Ketua DPRD Binjai, di Aula Lantai II Balai Kota Binjai, Rabu (1/4).

Wali Kota Binjai, HM Idaham mengatakan, pihaknya bersama Muspida Binjai akan mempertahankan kota dengan sejumlah strategi yang telah disepakati bersama. “Kami dengan Muspida dalam satu gugus tugas penanggulangan Covid-19 Kota Binjai, baru selesai melakukan evaluasi tentang kegiatan yang kita lakukan. Alhamdulillah, strategi yang kita lakukan bersama berdampak baik,” kata Idaham.

“Bantuan sosial akan diberikan kepada yang terdampak ekonomi dalam minggu depan. Saat ini sedang dipersiapkan data-data dan lainnya agar dapat sampai kepada orang yang tepat,”sambungnya. Namun Idaham sangat menyesalkan adanya tokoh di Kota Binjai mengaitkan pembagian sembako dalam penanganan Covid-19 dengan politik.

“Jangan pembagian sembako nantinya dikaitkan dengan politik oleh tokoh yang ada dengan mencari ketenaran di antara musibah. Kalau memang tokoh, mari sama-sama. Jangan cari ketenaran,” seru Idaham.

Dikatakan Idaham, saat ini semua harus berjuang, begitu juga dengan masyarakat sebagai garda terdepan memutus jaringan mata rantai peredaran Covid-19.

“Jikalau masyarakat melakukan jaga jarak dan menjauhkan diri dari keramaian, semua akan bisa diatasi. Kami sangat terima kasih kepada masyarakat, ada tren menurun,” kata dia. Dijelaskan Idaham, Pemko Binjai sedang berusaha agar pertumbuhan ekonomi tetap berjalan, sehingga kesehatan masyarakat dapat terjaga.

Keseriusan Pemko Binjai dalam penanganan pencegahan penyebaran Covid-19, telah menyiapkan Rp10 miliar. “Ada beberapa anggaran yang dialihkan untuk penanganan Covid-19. Seperti perjalanan dinas, pengadaan, pameran dalam ulang tahun Binjai dan lainnya. Yang pasti, kita memberikan sembako dan saat ini sedang mendata,” pungkasnya. (ted/han)

SEMBAKO: Pedagang sembako di salah atu pasar tradisional di Kota Medan. Pemko Medan menjamin stok sembako dan stabilitas harganya saat Nataru.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kota (Pemko) Binjai akan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang perekonomiannya terdampak pandemi Covid-19 atau virus Corona.

Pemberian bantuan sosial tersebut disepakati dalam rapat bersama Muspida yang dihadiri Kajari, Kapolres dan Ketua DPRD Binjai, di Aula Lantai II Balai Kota Binjai, Rabu (1/4).

Wali Kota Binjai, HM Idaham mengatakan, pihaknya bersama Muspida Binjai akan mempertahankan kota dengan sejumlah strategi yang telah disepakati bersama. “Kami dengan Muspida dalam satu gugus tugas penanggulangan Covid-19 Kota Binjai, baru selesai melakukan evaluasi tentang kegiatan yang kita lakukan. Alhamdulillah, strategi yang kita lakukan bersama berdampak baik,” kata Idaham.

“Bantuan sosial akan diberikan kepada yang terdampak ekonomi dalam minggu depan. Saat ini sedang dipersiapkan data-data dan lainnya agar dapat sampai kepada orang yang tepat,”sambungnya. Namun Idaham sangat menyesalkan adanya tokoh di Kota Binjai mengaitkan pembagian sembako dalam penanganan Covid-19 dengan politik.

“Jangan pembagian sembako nantinya dikaitkan dengan politik oleh tokoh yang ada dengan mencari ketenaran di antara musibah. Kalau memang tokoh, mari sama-sama. Jangan cari ketenaran,” seru Idaham.

Dikatakan Idaham, saat ini semua harus berjuang, begitu juga dengan masyarakat sebagai garda terdepan memutus jaringan mata rantai peredaran Covid-19.

“Jikalau masyarakat melakukan jaga jarak dan menjauhkan diri dari keramaian, semua akan bisa diatasi. Kami sangat terima kasih kepada masyarakat, ada tren menurun,” kata dia. Dijelaskan Idaham, Pemko Binjai sedang berusaha agar pertumbuhan ekonomi tetap berjalan, sehingga kesehatan masyarakat dapat terjaga.

Keseriusan Pemko Binjai dalam penanganan pencegahan penyebaran Covid-19, telah menyiapkan Rp10 miliar. “Ada beberapa anggaran yang dialihkan untuk penanganan Covid-19. Seperti perjalanan dinas, pengadaan, pameran dalam ulang tahun Binjai dan lainnya. Yang pasti, kita memberikan sembako dan saat ini sedang mendata,” pungkasnya. (ted/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/