30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

4 Sahabat Itu Telah Pergi Selamanya…

Diva Nusantara Sembiring (17) warga Desa Cinta Rakyat Kecamatan Merdeka yang turut menjadi korban semburan Gunung Sinabung juga meninggalkan kepedihan yang mendalam bagi keluarga. Anak ketiga dari tiga bersaudara itu dianggap sebagai anak yang berbakti kepada orangtunya, M Sembiring dan S Br Karo. “Anak ini sangat penurut sama orangtuanya dan suka membantu, cerdas dan berprestasi di sekolahnya Sekolah Menengah Kejuruan kelas II jurusan Bangunan,”kenang Ikhlas Surbakti (40) tetangga Diva.

Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjo Nugroho sedang meninjau korban erupsi Gunung Sinabung
Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjo Nugroho sedang meninjau korban erupsi Gunung Sinabung

Disampaikannya lagi, bahwa selama ini setelah pulang sekolah Diva selalu membantu orangtuanya untuk mencari rumput makannan ternak peliharaanya. Walau dia seorang laki-laki, Diva tidak malu-malu membantu ibunya untuk memasak nasi.

“Kami dan orangtuanya merasa terpukul atas kepergiannya itu,” ujar Ikhlas.

Kesedihan yang serupa juga disampaikan abang korban, Jumadi Sembiring. Menurut Jumadi beberapa hari sebelum musibah, Diva Nusantara sempat berkelakar tentang Gunung Sinabung yang sudah mulai tenang tapi akan mengambil korban.

“Setelah itu, Diva bersama empat sahabat setianya pergi ke Gunung Sinabung setelah mengikuti acara Maulid Nabi, dan keempatnya pun menjadi korban semburan Gunung Sinabung. Mereka kini telah pergi selamanya menghadap Allah Swt, “ujar Jumadi.

“Selamat jalan adiku, saudaraku, doa kami mengirimu menuju alammu,” imbuh Jumadi sembari meneteskan air mata.

Sebelum menyalatkan jenazah acara diawali dengan adat Karo yang dilakukan di desa itu. Selanjutnya dikebumikan di pemakaman umum desa tempatnya bermukim selama ini di Desa Cinta Rakyat.

Sementara, Surya Sembiring yang sempat diselamatkan akhirnya meninggal dunia di ruang ICU, RSU Efarina Etaham di Jalan Sudirman Kabanjahe, Minggu (2/2) sekitar pukul 7.00 WIB. “Surya Sembiring telah berpulang kesisinya,” ujar perwakilan keluarga Rurlan Surbakti ketika di sambangi kru koran ini di rumah duka jalan Sudirman Kabanjahe.

Surya merupakan, anak dari Sehat Sembiring dan Geloria Betlehem br Ginting. Surya sempat di oprasi, namun itu pun tidak terselamatkan.

Renacananya hari ini Senin (3/2) korban dikebumikan di tempat perkuburan umum di Kabanjahe.

Surya Sembiring merupakan mahasiswa tingkat dua di Politehnik USU (Unipersitas Sumatera Utara) Medan setambuk 2012. Korban merupakan putra tunggal dari empat bersaudara.

Pegawai RSU Efarina Etaham jalan Jamin Ginting Berastagi Ica Purba mengatakan bahwa salah satu korban yang sempat dirawat di ruang ICU telah  meninggal dunia Minggu (2/2) sekitar pukul 7.00 WIB. (mar/smg/azw)

Diva Nusantara Sembiring (17) warga Desa Cinta Rakyat Kecamatan Merdeka yang turut menjadi korban semburan Gunung Sinabung juga meninggalkan kepedihan yang mendalam bagi keluarga. Anak ketiga dari tiga bersaudara itu dianggap sebagai anak yang berbakti kepada orangtunya, M Sembiring dan S Br Karo. “Anak ini sangat penurut sama orangtuanya dan suka membantu, cerdas dan berprestasi di sekolahnya Sekolah Menengah Kejuruan kelas II jurusan Bangunan,”kenang Ikhlas Surbakti (40) tetangga Diva.

Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjo Nugroho sedang meninjau korban erupsi Gunung Sinabung
Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjo Nugroho sedang meninjau korban erupsi Gunung Sinabung

Disampaikannya lagi, bahwa selama ini setelah pulang sekolah Diva selalu membantu orangtuanya untuk mencari rumput makannan ternak peliharaanya. Walau dia seorang laki-laki, Diva tidak malu-malu membantu ibunya untuk memasak nasi.

“Kami dan orangtuanya merasa terpukul atas kepergiannya itu,” ujar Ikhlas.

Kesedihan yang serupa juga disampaikan abang korban, Jumadi Sembiring. Menurut Jumadi beberapa hari sebelum musibah, Diva Nusantara sempat berkelakar tentang Gunung Sinabung yang sudah mulai tenang tapi akan mengambil korban.

“Setelah itu, Diva bersama empat sahabat setianya pergi ke Gunung Sinabung setelah mengikuti acara Maulid Nabi, dan keempatnya pun menjadi korban semburan Gunung Sinabung. Mereka kini telah pergi selamanya menghadap Allah Swt, “ujar Jumadi.

“Selamat jalan adiku, saudaraku, doa kami mengirimu menuju alammu,” imbuh Jumadi sembari meneteskan air mata.

Sebelum menyalatkan jenazah acara diawali dengan adat Karo yang dilakukan di desa itu. Selanjutnya dikebumikan di pemakaman umum desa tempatnya bermukim selama ini di Desa Cinta Rakyat.

Sementara, Surya Sembiring yang sempat diselamatkan akhirnya meninggal dunia di ruang ICU, RSU Efarina Etaham di Jalan Sudirman Kabanjahe, Minggu (2/2) sekitar pukul 7.00 WIB. “Surya Sembiring telah berpulang kesisinya,” ujar perwakilan keluarga Rurlan Surbakti ketika di sambangi kru koran ini di rumah duka jalan Sudirman Kabanjahe.

Surya merupakan, anak dari Sehat Sembiring dan Geloria Betlehem br Ginting. Surya sempat di oprasi, namun itu pun tidak terselamatkan.

Renacananya hari ini Senin (3/2) korban dikebumikan di tempat perkuburan umum di Kabanjahe.

Surya Sembiring merupakan mahasiswa tingkat dua di Politehnik USU (Unipersitas Sumatera Utara) Medan setambuk 2012. Korban merupakan putra tunggal dari empat bersaudara.

Pegawai RSU Efarina Etaham jalan Jamin Ginting Berastagi Ica Purba mengatakan bahwa salah satu korban yang sempat dirawat di ruang ICU telah  meninggal dunia Minggu (2/2) sekitar pukul 7.00 WIB. (mar/smg/azw)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/