26 C
Medan
Friday, September 27, 2024

Tabrakan Beruntun, Satu Masuk Jurang

TEBING TINGGI- Tabrakan beruntun terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Tebing Tinggi-Kisaran, tepatnya di Dusun I, Desa Paya Pasir, Kecamatan Tebing Tinggi, Serdang Bedagai, Sabtu (2/4) sore pukul 15.00 WIB. Namun tidak ada korban jiwa dalam tabrakan ini, meski mobil Mobil Cevrolet Captiva BM 17 ML yang dikemudikan Abdul Wahid (29), warga Pekanbaru masuk ke jurang sedalam 4 meter.

Kejadian ini bermula ketika Kukuh Anugrah (19), warga Desa Binjai, Kabupaten Serdang Bedagai, mengendarai sepeda motor BK 2480 QO datang dari Kisaran menuju Tebing Tinggi. Saat itu, dia hendak mendahului mobil Cevrolet Captiva BM 17 ML yang ada di depannya. Ternyata saat menyalip, ada mobil Panther yang terparkir di pinggir jalan. Gugup, dia pun tak mampu menghindar dan menghantam mobil tersebut dan terjatuh.

Melihat Kukuh terjatuh, Abdul Wahid yang mengemudikan Cevrolet Captiva BM 17 ML berusaha menghindar. Ternyata, dia malah menghantam mobil Carry BK 1384 VK yang dikemudikan Akmal Dalimunthe (51) bersama istrinya Poniati (27), warga Kota Tebing Tinggi, datang dari arah berlawanan. Akibatnya, mobil yang dikemudikan Abdul Wahid masuk jurang sedalam 4 meter. Sementara Poniati harus dilarikan kerumah sakit karena mengalami patah kaki.
“Terkejut saya, karena pengendara sepeda motor itu motong tiba-tiba. Melihat dia jatuh, saya langsung banting setir dan menabrak mobil Carry di depan saya. Setelah menabrak, mobil saya masuk jurang,” terang Abdul Wahid kepada wartawan koran ini.(mag-3)

TEBING TINGGI- Tabrakan beruntun terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Tebing Tinggi-Kisaran, tepatnya di Dusun I, Desa Paya Pasir, Kecamatan Tebing Tinggi, Serdang Bedagai, Sabtu (2/4) sore pukul 15.00 WIB. Namun tidak ada korban jiwa dalam tabrakan ini, meski mobil Mobil Cevrolet Captiva BM 17 ML yang dikemudikan Abdul Wahid (29), warga Pekanbaru masuk ke jurang sedalam 4 meter.

Kejadian ini bermula ketika Kukuh Anugrah (19), warga Desa Binjai, Kabupaten Serdang Bedagai, mengendarai sepeda motor BK 2480 QO datang dari Kisaran menuju Tebing Tinggi. Saat itu, dia hendak mendahului mobil Cevrolet Captiva BM 17 ML yang ada di depannya. Ternyata saat menyalip, ada mobil Panther yang terparkir di pinggir jalan. Gugup, dia pun tak mampu menghindar dan menghantam mobil tersebut dan terjatuh.

Melihat Kukuh terjatuh, Abdul Wahid yang mengemudikan Cevrolet Captiva BM 17 ML berusaha menghindar. Ternyata, dia malah menghantam mobil Carry BK 1384 VK yang dikemudikan Akmal Dalimunthe (51) bersama istrinya Poniati (27), warga Kota Tebing Tinggi, datang dari arah berlawanan. Akibatnya, mobil yang dikemudikan Abdul Wahid masuk jurang sedalam 4 meter. Sementara Poniati harus dilarikan kerumah sakit karena mengalami patah kaki.
“Terkejut saya, karena pengendara sepeda motor itu motong tiba-tiba. Melihat dia jatuh, saya langsung banting setir dan menabrak mobil Carry di depan saya. Setelah menabrak, mobil saya masuk jurang,” terang Abdul Wahid kepada wartawan koran ini.(mag-3)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/