25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Orang Pertama Divaksin Covid-19 di Sergai, Darma Wijaya: Aman dan Halal Bagi Masyarakat

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Wakil Bupati, Darma Wijaya menjadi orang pertama di Kabupaten Sergai, disuntik vaksin Covid-19. Penyuntikan dilakukan di ruang kerjanya, Kompleks Kantor Bupati, Jalan Negara, Kabupaten Sergai, Rabu (3/2).

DIVAKSIN: Wakil Bupati Sergai, Darma Wijaya menjadi orang pertama disuntik vaksin Sinovac Covid-19.

Wakil Bupati Sergai, Darma Wijaya menjadi orang pertama yang disuntik vaksin guna memberikan contoh kepada seluruh masyarakat untuk memastikan bahwa vaksin aman dan halal bagi masyarakat, sagar pandemi Covid-19 tidak semakin meluas.

Sebelum dilakukan vaksinasi, terlebih dahulu petugas melakukan pemeriksaan tekanan darah untuk memastikan kondisi tubuh dalam keadaan normal atau tidak. Kemudian, setelah dipastikan semua sudah berjalan sesuai dengan prosedur maka Vaksin Sinovac yang dalam keadaan steril di suntikan di bagian lengan.

“Saya siap menjadi orang pertama yang disuntik vaksin, dan ingin pastikan bahwa vaksin Sinovac Covid-19 ini aman dan halal bagi masyarakat. Alhamdulillah setelah disuntik tidak ada efek samping, saya tidak merasakan sakit dan keadaan tubuh saya juga baik-baik saja,” terang Darma Wijaya.

Dijelaskan Darma Wijaya, terkait dengan isu vaksin yang beresiko, mengutarakan jika vaksin Sinovac aman serta mempunyai dampak positif terutama pada Covid-19. Vaksin ini juga sudah diuji di BPOM serta MUI yang menyatakan bahwa vaksin ini halal.

“Masyarakat Tanah Bertuah Negeri Beradat agar jangan takut untuk divaksin, karena vaksin ini aman dan halal. Dengan pelaksanaan vaksin ini diharapkan dapat memutus mata rantai Covid-19 dan pandemi segera berakhir sehingga masyarakat dapat menjalani hidup normal seperti semula,” jelasnya.

Kadis Kesehatan Asahan, dr Bulan Simanungkalit didampingi Kadis Kominfo Kabupaten Sergai, Drs Akmal menyatakan, Jumat (5/2) mendatang, akan dilakukan pencanangan vaksinasi tahap pertama terhadap tenaga kesehatan dan pejabat publik esensial dengan jumlah sasaran 1.690 dan jumlah dosis sebanyak 3.380 vial.

“Vaksinasi ini juga akan dilakukan secara serentak di 25 fasilitas pelayanan kesehatan yang telah diunjuk menjadi fasilitas pelayanan vaksinansi Covid-19,” paparnya. (ian)

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Wakil Bupati, Darma Wijaya menjadi orang pertama di Kabupaten Sergai, disuntik vaksin Covid-19. Penyuntikan dilakukan di ruang kerjanya, Kompleks Kantor Bupati, Jalan Negara, Kabupaten Sergai, Rabu (3/2).

DIVAKSIN: Wakil Bupati Sergai, Darma Wijaya menjadi orang pertama disuntik vaksin Sinovac Covid-19.

Wakil Bupati Sergai, Darma Wijaya menjadi orang pertama yang disuntik vaksin guna memberikan contoh kepada seluruh masyarakat untuk memastikan bahwa vaksin aman dan halal bagi masyarakat, sagar pandemi Covid-19 tidak semakin meluas.

Sebelum dilakukan vaksinasi, terlebih dahulu petugas melakukan pemeriksaan tekanan darah untuk memastikan kondisi tubuh dalam keadaan normal atau tidak. Kemudian, setelah dipastikan semua sudah berjalan sesuai dengan prosedur maka Vaksin Sinovac yang dalam keadaan steril di suntikan di bagian lengan.

“Saya siap menjadi orang pertama yang disuntik vaksin, dan ingin pastikan bahwa vaksin Sinovac Covid-19 ini aman dan halal bagi masyarakat. Alhamdulillah setelah disuntik tidak ada efek samping, saya tidak merasakan sakit dan keadaan tubuh saya juga baik-baik saja,” terang Darma Wijaya.

Dijelaskan Darma Wijaya, terkait dengan isu vaksin yang beresiko, mengutarakan jika vaksin Sinovac aman serta mempunyai dampak positif terutama pada Covid-19. Vaksin ini juga sudah diuji di BPOM serta MUI yang menyatakan bahwa vaksin ini halal.

“Masyarakat Tanah Bertuah Negeri Beradat agar jangan takut untuk divaksin, karena vaksin ini aman dan halal. Dengan pelaksanaan vaksin ini diharapkan dapat memutus mata rantai Covid-19 dan pandemi segera berakhir sehingga masyarakat dapat menjalani hidup normal seperti semula,” jelasnya.

Kadis Kesehatan Asahan, dr Bulan Simanungkalit didampingi Kadis Kominfo Kabupaten Sergai, Drs Akmal menyatakan, Jumat (5/2) mendatang, akan dilakukan pencanangan vaksinasi tahap pertama terhadap tenaga kesehatan dan pejabat publik esensial dengan jumlah sasaran 1.690 dan jumlah dosis sebanyak 3.380 vial.

“Vaksinasi ini juga akan dilakukan secara serentak di 25 fasilitas pelayanan kesehatan yang telah diunjuk menjadi fasilitas pelayanan vaksinansi Covid-19,” paparnya. (ian)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/