MEDAN, SUMUTPOS.CO- Seorang calon haji yang gagal berangkat bersama kelompok terbang (kloter) 1 Embarkasi Medan bernama Fly Mahyudin Bin Alimuddin akhirnya berangkat menuju tanah suci. Dia berangkat bersama kloter 3 Embarkasi Medan pada, Kamis (4/9) sekira pukul 07.30 WIB.
Calhaji berusia 52 tahun asal Medan itu mendapat manifest nomor 89. Sebelumnya dia batal berangkat karena visanya belum selesai. Nah, setelah komplain pada Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, akhirnya dia diukutkan ke kloter 3. Hal itu disampaikan Humas PPIH embarkasi Medan, Imam Mukhair kepada Sumut Pos, Rabu (3/9).
Lebih lanjut, Imam menjelaskan kalau pada kloter 3 embarkasi Medan, akan berangkat 435 orang, ditambah 5 petugas kesehatan. Para calon haji itu dikatakannya sebanyak 44 orang berasal dari Tapanuli Tengah dan 390 orang berasal dari Mandailing Natal, ditambah calhaj dari Medan tadi.
Selain itu, Imam juga menjelaskan kalau pihaknya sudah mengambil 26 dari 31 visa calon haji asal Sumatera Utara yang belum selesai. Oleh karena itu, disebutnya kalau sampai saat ini tinggal 5 visa calon haji asal Sumut lagi yang masih diproses di Kedutaan Arab Saudi. Dengan demikian, Imam mengaku kalau pihaknya sedang menentukan keberangkatan calon haji yang belum siap visanya hingga gagal berangkat itu.
Di sisi lain, untuk mendukung kelancaran penerbangan haji PT Pertamina Sumbagut menyiapkan sebanyak 16.300 kiloliter (kl) avtur di empat Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU).
“Empat DPPU itu adalah bandara Sultan Iskandar Muda (Banda Aceh), Kualanamu (Medan), Minangkabau International Airport (Padang), dan Hang Nadim (Batam),” ujar Senior Supervisor External Relation PT Pertamina MOR I Sumbagut, Fitri Erika, Selasa (3/9). Dari jumlah 16.300 kl, jelas Erika, untuk DPPU Kualanamu melayani sebanyak 2.400 kl untuk 15 kloter penerbangan. (ain/ted/put/rbb)
