Serbalawan Diterjang Banjir, 104 Rumah Rusak

SERBALAWAN, SUMUTPOS.CO – Sedikitnya 104 unit rumah milik warga yang berada di Pasar Bawah, Kelurahan Serbalawan, Kecamatan Dolok Batu Naggar, diterjang banjir bandang, Jum’at (1/12) malam sekira pukul 22.00 WIB. Bencana banjir tersebut dipicu turunnya hujan deras di hulu Sungai Bawah yang tak mampu menampung besarnya debit air hingga meluap ke sisi bantaran sungai yang dihuni ratusan rumah penduduk.

Berdasarkan laporan dari pihak kepolisian Resor Simalungun pimpinan AKBP Marudut Liberty Panjaitan SIK MH dan masyarakat setempat, awalnya sekira pukul 15.00 WIB, hujan deras mulai mengguyur hingga pukul 22.00 WIB. Tak lama kemudian, tiba-tiba air sudah memasuki dan menggenangi rumah warga setinggi lutut orang dewasa. Hanya dalam hitungan tidak sampai 10 menit, air tiba-tiba datang kembali dengan derasnya memasuki rumah-rumah warga.

Tak ada yang menyangka air dateng begitu derasnya, sehingga tak ada warga yang sempat menyelamatkan harta benda miliknya. Semuanya terendam air setinggi  4 meter itu. Untungnya para warga masih bisa menyelamatkan diri dengan mengungsi ke daerah yang lebih tinggi, sehingga tidak ada korban jiwa.

Amatan Metro Siantar (grup Sumut Pos) di lokasi kejadian, Sabtu (2/12), sedikitnya 250 personel gabungan dari Polres Simalungun, Polsek, dan Brimob Siantar serta Brimob Tebingtinggi melakukan pembersihan rumah-rumah warga yang dipenuhi lumpur. Seluruh personel secara bergotong-royong membersihakan rumah-rumah warga yang dibantu Mobil Damkar Pemkab Simalungun dan Damkar PT BSRE.

SERBALAWAN, SUMUTPOS.CO – Sedikitnya 104 unit rumah milik warga yang berada di Pasar Bawah, Kelurahan Serbalawan, Kecamatan Dolok Batu Naggar, diterjang banjir bandang, Jum’at (1/12) malam sekira pukul 22.00 WIB. Bencana banjir tersebut dipicu turunnya hujan deras di hulu Sungai Bawah yang tak mampu menampung besarnya debit air hingga meluap ke sisi bantaran sungai yang dihuni ratusan rumah penduduk.

Berdasarkan laporan dari pihak kepolisian Resor Simalungun pimpinan AKBP Marudut Liberty Panjaitan SIK MH dan masyarakat setempat, awalnya sekira pukul 15.00 WIB, hujan deras mulai mengguyur hingga pukul 22.00 WIB. Tak lama kemudian, tiba-tiba air sudah memasuki dan menggenangi rumah warga setinggi lutut orang dewasa. Hanya dalam hitungan tidak sampai 10 menit, air tiba-tiba datang kembali dengan derasnya memasuki rumah-rumah warga.

Tak ada yang menyangka air dateng begitu derasnya, sehingga tak ada warga yang sempat menyelamatkan harta benda miliknya. Semuanya terendam air setinggi  4 meter itu. Untungnya para warga masih bisa menyelamatkan diri dengan mengungsi ke daerah yang lebih tinggi, sehingga tidak ada korban jiwa.

Amatan Metro Siantar (grup Sumut Pos) di lokasi kejadian, Sabtu (2/12), sedikitnya 250 personel gabungan dari Polres Simalungun, Polsek, dan Brimob Siantar serta Brimob Tebingtinggi melakukan pembersihan rumah-rumah warga yang dipenuhi lumpur. Seluruh personel secara bergotong-royong membersihakan rumah-rumah warga yang dibantu Mobil Damkar Pemkab Simalungun dan Damkar PT BSRE.