30 C
Medan
Thursday, July 4, 2024

Mantan Kadis PU Binjai Masih Diburu

Dugaan Korupsi Swakelola Cipta Karya dan Pengairan Dinas PU Binjai Rp3 miliar

BINJAI- Kejaksaan Negeri (Kejari) Binjai belum berhasil menangkap Hj Masniari, tersangka kasus dugaan korupsi pelaksanaan pengunaan anggaran Swakelola Cipta Karya dan Pengairan di Dinas PU Binjai senilai Rp3 miliar.

Menurut Kajari Binjai, Chairuddin Sipahutar, pihaknya memang tengah memburu mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Binjai itu. Namun, sampai saat ini, pihaknya belum berhasil menemukan tersangka.

“Ya, kita sudah masukkan tersangka dalam daftar pencarian orang (DPO). Tapi sampai sekarang kami belum berhasil menemukan tersangka,” kata Charuddin, ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya, kemarin.

Dia juga mengaku, pihaknya sangat berharap kepada masyarakat khususnya warga Binjai, untuk memberitahukan kepada Kejari Binjai bila melihat atau mengetahui keberadaan Masniari. Selain itu, dia juga telah mempublis wajah dan cirri-ciri tersangka, agar dapat diketahui masyarakat luas. Dengan harapan, ada masyarakat yang bersedia memberitahu keberadaan DPO ini. “Sudah kita publis wajah dan ciri-ciri tersangka, kita minta kepada masyarakat yang mengetahui keberadaannya untuk melapor ke Kejari Binjai,” sambung Kasi Intel Kejari Binjai Yudi.

Sekedar diketahui, Masniari ditetapkan sebagai tersangka utama bersama dua stafnya Zulfansyah dan Alfan Batubara. Dua tersangka Zulfansyah dan Alfan, telah menjalani persidangan.  Sedangkan Masniari, berhasil melarikan diri sebelum ditahan jaksa dan sampai sekarang, statusnya masih DPO. (ndi)

Dugaan Korupsi Swakelola Cipta Karya dan Pengairan Dinas PU Binjai Rp3 miliar

BINJAI- Kejaksaan Negeri (Kejari) Binjai belum berhasil menangkap Hj Masniari, tersangka kasus dugaan korupsi pelaksanaan pengunaan anggaran Swakelola Cipta Karya dan Pengairan di Dinas PU Binjai senilai Rp3 miliar.

Menurut Kajari Binjai, Chairuddin Sipahutar, pihaknya memang tengah memburu mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Binjai itu. Namun, sampai saat ini, pihaknya belum berhasil menemukan tersangka.

“Ya, kita sudah masukkan tersangka dalam daftar pencarian orang (DPO). Tapi sampai sekarang kami belum berhasil menemukan tersangka,” kata Charuddin, ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya, kemarin.

Dia juga mengaku, pihaknya sangat berharap kepada masyarakat khususnya warga Binjai, untuk memberitahukan kepada Kejari Binjai bila melihat atau mengetahui keberadaan Masniari. Selain itu, dia juga telah mempublis wajah dan cirri-ciri tersangka, agar dapat diketahui masyarakat luas. Dengan harapan, ada masyarakat yang bersedia memberitahu keberadaan DPO ini. “Sudah kita publis wajah dan ciri-ciri tersangka, kita minta kepada masyarakat yang mengetahui keberadaannya untuk melapor ke Kejari Binjai,” sambung Kasi Intel Kejari Binjai Yudi.

Sekedar diketahui, Masniari ditetapkan sebagai tersangka utama bersama dua stafnya Zulfansyah dan Alfan Batubara. Dua tersangka Zulfansyah dan Alfan, telah menjalani persidangan.  Sedangkan Masniari, berhasil melarikan diri sebelum ditahan jaksa dan sampai sekarang, statusnya masih DPO. (ndi)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/