BINJAI, SUMUTPOS.CO – Pandemi Covid-19 membuat kemampuan Pemerintah Kota Binjai dari sisi penganggaran. Sementara kegiatan pembangunan yang harus didanai menggunakan APBD, jumlahnya sangat banyak.
“Karenanya, diperlukan skala prioritas untuk menentukan program pembangunan yang akan dilaksanakan,”kata Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Binjai, H Irwansyah Nasution saat membuka fasilitasi penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Perangkat Daerah Kota Binjai Tahun 2021-2026 di Aula Pemko Binjai Jalan Jendral Sudirman Nomor 6, Selasa (4/5).
“Semua program, kegiatan dan sub kegiatan harus terencana, fokus dan terarah, memiliki nilai strategis, serta memiliki manfaat yang besar bagi Pemerintah Kota dan seluruh masyarakat Kota Binjai,” ujar Irwansyah.
Sekdako juga menekankan, perlunya pendekatan kolaboratif dengan berbagai pemangku kepentingan Kota Binjai, serta program-program inovatif untuk membangun Kota Binjai, untuk mewujudkan Visi Kota Binjai yang lebih maju, berbudaya dan religius.
Plt Kepala Bappeda Kota Binjai, Majid Ginting, mengatakan, denan capaian visi dan misi pembangunan jangka menengah, diharapkan Kota Binjai akan menjadi kota yang aman, sejahtera dan bermartabat.
“Keberhasilan pelaksanaan pembangunan jangka menengah daerah ini tentunya sangat ditentukan oleh kepemimpinan dan tata pemerintahan yang baik, dukungan dari pemerintah pusat. Seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemko Binjai, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Binjai, serta kerjasama dan kemitraan dengan masyarakat dan dunia usaha,” tukasnya. (ted/han)