28.9 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

PKL Tebingtinggi Ditertibkan

TEBINGTINGGI-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tebingtinggi dibantu petugas kepolisian setempat menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang mangkal di Jalan MT Haryono dan Jalan Iskandar Muda Kota Tebingtinggi, Selasa (5/6). Penertiban yang dilakukan itu berkaitan dengan persiapan dalam menyambut hari jadi Kota Tebingtinggi yang ke 95 dengan cara membersihkan PKL mengganggu kelancaran lalulintas dan keindahan kota.

“Jadi dalam menyambut hadi jadi Kota Tebingtinggi perlu dilakukan penataan kota yang lebih tertib lagi, termasuk menertibkan pedagang yang menggelar dagangannya di badan jalan,” kata Kepala Satuan (Kasat) PP Kota Tebingtinggi, M Guntur Harahap.

Menurut Guntur, penertiban ini sebenarnya melibatkan dinas lain, untuk menyelesaikan padagang kerap bikin masalah. Seperti Dinas Pendapatan dan Dinas Perhubungan. “Tapi kenyataannya hanya Polres Tebingtinggi yang ikut dalam penertiban ini,” jelas Guntur.

Seorang PKL, D Sitorus (45) berharap dalam dalam penertiban ini dilakukan secara adil dan tidak diskriminasi. “Kalau mau jangan satu pedagang saja yang ditertibkan, tetapi harus semuanya,” harap pedagang buah di Jalan Iskandar Muda Kota Tebingtinggi ini.

Seorang warga, Surianto mengaku terganggu dengan keberadaan PKL yang menggelar lapAk di badan jalan. Dia berharap Pemko Tebingtinggi benar-benar menertibkan pedagang dan penarik becak yang mangkal di Jalan Iskandar Muda dan Jalan MT Haryono.

“Percuma Pemko membangun pusat pasar dengan anggaran besar dengan bangunan tiga lantai kalau pedagangnya tidak ditata dengan baik. Semerawutnya pedagang membuat keindahan Kota Tebingtinggi jadi jelek dan arus lalulintas jadi macet ditambah lagi banyaknya penarik becak yang parkir di pinggir jalan itu,” ketus Surianto. (mag-3)

TEBINGTINGGI-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tebingtinggi dibantu petugas kepolisian setempat menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang mangkal di Jalan MT Haryono dan Jalan Iskandar Muda Kota Tebingtinggi, Selasa (5/6). Penertiban yang dilakukan itu berkaitan dengan persiapan dalam menyambut hari jadi Kota Tebingtinggi yang ke 95 dengan cara membersihkan PKL mengganggu kelancaran lalulintas dan keindahan kota.

“Jadi dalam menyambut hadi jadi Kota Tebingtinggi perlu dilakukan penataan kota yang lebih tertib lagi, termasuk menertibkan pedagang yang menggelar dagangannya di badan jalan,” kata Kepala Satuan (Kasat) PP Kota Tebingtinggi, M Guntur Harahap.

Menurut Guntur, penertiban ini sebenarnya melibatkan dinas lain, untuk menyelesaikan padagang kerap bikin masalah. Seperti Dinas Pendapatan dan Dinas Perhubungan. “Tapi kenyataannya hanya Polres Tebingtinggi yang ikut dalam penertiban ini,” jelas Guntur.

Seorang PKL, D Sitorus (45) berharap dalam dalam penertiban ini dilakukan secara adil dan tidak diskriminasi. “Kalau mau jangan satu pedagang saja yang ditertibkan, tetapi harus semuanya,” harap pedagang buah di Jalan Iskandar Muda Kota Tebingtinggi ini.

Seorang warga, Surianto mengaku terganggu dengan keberadaan PKL yang menggelar lapAk di badan jalan. Dia berharap Pemko Tebingtinggi benar-benar menertibkan pedagang dan penarik becak yang mangkal di Jalan Iskandar Muda dan Jalan MT Haryono.

“Percuma Pemko membangun pusat pasar dengan anggaran besar dengan bangunan tiga lantai kalau pedagangnya tidak ditata dengan baik. Semerawutnya pedagang membuat keindahan Kota Tebingtinggi jadi jelek dan arus lalulintas jadi macet ditambah lagi banyaknya penarik becak yang parkir di pinggir jalan itu,” ketus Surianto. (mag-3)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/