TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO- Jupri (23) warga Jalan Setia Budi Lingkungan 2 Kelurahan Brohol Kecamatan Bajenis tewas di lokasi akibat kesetrum listrik ketika mencuci mobil milik tokenya, Sabtu malam (4/7) sekira pukul 19.00 WIB.
Korban meninggal (Jupri) dilarikan ke Rumah Sakit Dr Kumpulan Pane guna menjalani visum. Temannya yang mencoba menolong, Kosim (23) juga mengalami luka bakar langsung dirawat itensive di rumah sakit yang sama.
Penyebab kesetrum kedua pegawai Perusahaan Serasi Jaya bergerak dibidang perbengkelan milik Asiong (56) ini belum dipastikan penyebab pastinya.
Menurut Asiong, korban yang meninggal, Jufri ketika mencuci mobil pribadi tidak mengetahui ada kabel listrik yang ‘telanjang’, di dekat mobil. Karena posisi basah, Jufri memijak kabel listrik telanjang tersebut dan langsung terkena aliran listrik.
“Jufri menderita luka bakar tinggi dengan kondisi gosong sekujur badan dan meninggal di lokasi kejadiaan,”jelas Asiong.
Bukan Jufri saja menjadi korban. Kosim pekerja yang mencoba membantu menyelamatkan juga ikut kesetrum ketika menolak badan Jufri.
“Ceritanya Kosim mau menolong, dia juga kena sterum. Kosim dilarikan kerumah sakit dengan luka bakar tetapi masih hidup,”paparnya.
Kapolres melalui Kapolsek Rambutan, AKP Sugeng WS mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan lebih lanjut. “Kini kasus kesetrum dua pekerja ini sudah ditangani pihak kepolisian,” ujarnya.(ian/azw)
ilustrasi
TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO- Jupri (23) warga Jalan Setia Budi Lingkungan 2 Kelurahan Brohol Kecamatan Bajenis tewas di lokasi akibat kesetrum listrik ketika mencuci mobil milik tokenya, Sabtu malam (4/7) sekira pukul 19.00 WIB.
Korban meninggal (Jupri) dilarikan ke Rumah Sakit Dr Kumpulan Pane guna menjalani visum. Temannya yang mencoba menolong, Kosim (23) juga mengalami luka bakar langsung dirawat itensive di rumah sakit yang sama.
Penyebab kesetrum kedua pegawai Perusahaan Serasi Jaya bergerak dibidang perbengkelan milik Asiong (56) ini belum dipastikan penyebab pastinya.
Menurut Asiong, korban yang meninggal, Jufri ketika mencuci mobil pribadi tidak mengetahui ada kabel listrik yang ‘telanjang’, di dekat mobil. Karena posisi basah, Jufri memijak kabel listrik telanjang tersebut dan langsung terkena aliran listrik.
“Jufri menderita luka bakar tinggi dengan kondisi gosong sekujur badan dan meninggal di lokasi kejadiaan,”jelas Asiong.
Bukan Jufri saja menjadi korban. Kosim pekerja yang mencoba membantu menyelamatkan juga ikut kesetrum ketika menolak badan Jufri.
“Ceritanya Kosim mau menolong, dia juga kena sterum. Kosim dilarikan kerumah sakit dengan luka bakar tetapi masih hidup,”paparnya.
Kapolres melalui Kapolsek Rambutan, AKP Sugeng WS mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan lebih lanjut. “Kini kasus kesetrum dua pekerja ini sudah ditangani pihak kepolisian,” ujarnya.(ian/azw)
