29 C
Medan
Friday, December 5, 2025

Warga Sitinjo Tewas Tenggelam di Danau Toba Silalahi

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Rey Padli Solin (18), warga Dusun 2 Kutarimbaru, Desa Sitinjo, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, ditemukan tewas tenggelam di perairan Danau Toba, tepatnya di Pantai Angkel, Desa Paropo, Kecamatan Silahisabungan, Rabu (5/11).
Bhabinkamtibmas Kecamatan Silahisabungan Aiptu Marihat Munthe, yang dikonfirmasi, membenarkan peristiwa tersebut.

Marihat menjelaskan kronologis kejadian. Rabu (5/11) sekira pukul 12.30 WIB, korban berenang di Pantai Angkel, Desa Paropo. Saat itu korban berenang sendirian.

Seorang saksi mata di lokasi, Ejra Altariq Sembiring menuturkan, saat itu korban memang berenang sendirian. Dan saat berenang, korban tidak pakai pengaman/pelampung dan korban hanya memakai celana jeans warna hitam.

“Ada sekitar 10 menit korban sempat berenang. Namun tiba-tiba saksi mendengar, korban minta tolong. Mendengar hal tersebut, saksi dan warga sekitar mencoba menolong. Tapi saat itu korban semakin dalam terbawa arus,” ungkap Ejra.

Warga yang berada di sekitar tempat kejadian, berusaha melakukan penyelaman untuk menarik korban ke tepi danau.

“Namun nahas, saat ditemukan, korban sudah tidak bernyawa,” beber Marihat.
Selanjutnya, korban di bawa ke Puskesmas Silalahi untuk dilakukan pemeriksaan. Dan dari hasil pemeriksaan, korban sudah meninggal.

“Korban sudah diserahkan ke pihak keluarga, dan sudah dibawa ke Desa Sitinjo,” pungkas Marihat. (rud/saz)

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Rey Padli Solin (18), warga Dusun 2 Kutarimbaru, Desa Sitinjo, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, ditemukan tewas tenggelam di perairan Danau Toba, tepatnya di Pantai Angkel, Desa Paropo, Kecamatan Silahisabungan, Rabu (5/11).
Bhabinkamtibmas Kecamatan Silahisabungan Aiptu Marihat Munthe, yang dikonfirmasi, membenarkan peristiwa tersebut.

Marihat menjelaskan kronologis kejadian. Rabu (5/11) sekira pukul 12.30 WIB, korban berenang di Pantai Angkel, Desa Paropo. Saat itu korban berenang sendirian.

Seorang saksi mata di lokasi, Ejra Altariq Sembiring menuturkan, saat itu korban memang berenang sendirian. Dan saat berenang, korban tidak pakai pengaman/pelampung dan korban hanya memakai celana jeans warna hitam.

“Ada sekitar 10 menit korban sempat berenang. Namun tiba-tiba saksi mendengar, korban minta tolong. Mendengar hal tersebut, saksi dan warga sekitar mencoba menolong. Tapi saat itu korban semakin dalam terbawa arus,” ungkap Ejra.

Warga yang berada di sekitar tempat kejadian, berusaha melakukan penyelaman untuk menarik korban ke tepi danau.

“Namun nahas, saat ditemukan, korban sudah tidak bernyawa,” beber Marihat.
Selanjutnya, korban di bawa ke Puskesmas Silalahi untuk dilakukan pemeriksaan. Dan dari hasil pemeriksaan, korban sudah meninggal.

“Korban sudah diserahkan ke pihak keluarga, dan sudah dibawa ke Desa Sitinjo,” pungkas Marihat. (rud/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru