LABUHAN BATU, SUMUTPOS.CO – Warga Desa Panai Hulu Labuhan Batu, Sumatera Utara, mengeluhkan jalan mereka yang selalu berlumpur.
Parahnya, setiap musim hujan, jalan di Desa Panai Hulu Labuhan Batu itu berubah seperti kubangan lumpur.
Menurut Wadi, warga Desa Sai Jawi 2 Dusun Sidomakmur, jalanan akan jadi lumpur yang sangat sulit dilalui mulai dari Bulan Juli sampai Desember.
“Anak-anak sekolah pun susah mau lewat di jalan berlumpur begini,” kata Wadi seperti dilansir pojoksatu (Jawa Pos Group) hari ini.
Kondisi ini masih menurut Wadi, sudah dialami warga selama 15 tahun.
Bahkan hal ini sudah sering dilaporkan ke pemerintah setempat namun tidak ada tanggapan.
“Sudah sering kami lapor kepada kepala desa tapi mereka cuek saja,” beber Wadi.
Bahkan warga yang geram dengan kondisi itu menyebut kampung mereka sebagai desa Wisata Lumpur. “Ada warga yang mengedit gapura selamat datang di wisata lumpur,” kata Wadi. (sdf)
LABUHAN BATU, SUMUTPOS.CO – Warga Desa Panai Hulu Labuhan Batu, Sumatera Utara, mengeluhkan jalan mereka yang selalu berlumpur.
Parahnya, setiap musim hujan, jalan di Desa Panai Hulu Labuhan Batu itu berubah seperti kubangan lumpur.
Menurut Wadi, warga Desa Sai Jawi 2 Dusun Sidomakmur, jalanan akan jadi lumpur yang sangat sulit dilalui mulai dari Bulan Juli sampai Desember.
“Anak-anak sekolah pun susah mau lewat di jalan berlumpur begini,” kata Wadi seperti dilansir pojoksatu (Jawa Pos Group) hari ini.
Kondisi ini masih menurut Wadi, sudah dialami warga selama 15 tahun.
Bahkan hal ini sudah sering dilaporkan ke pemerintah setempat namun tidak ada tanggapan.
“Sudah sering kami lapor kepada kepala desa tapi mereka cuek saja,” beber Wadi.
Bahkan warga yang geram dengan kondisi itu menyebut kampung mereka sebagai desa Wisata Lumpur. “Ada warga yang mengedit gapura selamat datang di wisata lumpur,” kata Wadi. (sdf)
