26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Desa Harus Mandiri, Sejahtera & Inovatif

SEMINAR:
Bupati Karo Terkelin Brahmana dan Wabup Corry S Sebayang diabadikan bersama Kabiro Perencanaan dan Kerja sama Kemenko PMK Bapak Yatti Yohan, Anggota DPR RI Budiman Sudjatmiko, Ketua DPRD Karo Nora Else, Anggota DPRD Karo Mansur Ginting pada kegiatan Seminar Menuju Desa mandiri.

BERASTAGI,SUMUTPOS.CO-Pemerintah Kabupaten Karo bekerjasama dengan Yayasan Friedrich Ebert Stiftung (FES) perwakilan Indonesia, Kemenko PMK dan Seknas FITRA menyelenggarakan Seminar Menuju Desa Mandiri, Sejahtera Dan Berkeadilan, Inovatif Serta Berkelanjutan.

Seminar ini dibuka secara resmi oleh Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH di Sinabung Hotel, Berastagi, Selasa (7/8).

Seminar yang diikuti seluruh kepala desa dan perangkat desa se-Kabupaten Karo, dengan untuk memberikan wawasan tata kelola pengelolaan anggaran yang transparan dan akuntable kepada para kepala desa dan aparatnya.

Meningkatkan pemahaman kepala desa dan aparat desa akan peran dan tanggungjawabnya, meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih terlibat dan bertanggungjawab terhadap program-program pembangunan di pedesaan, meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kepada desa tentang pentingnya peningkatan kapasitas pemimpin dalam mendorong inovasi dan pembangunan.

Bupati Karo Terkelin Brahmana SH dalam sambutannya, mengucapkan terimakasih kepada Kemenko PMK, FES perwakilan Indonesia dan Seknas FITRA yang telah bekerjasama dengan Pemkab Karo dalam menggelar seminar.

Bupati Karo menambahkan, langkah awal untuk melaksanakan perspektif desa membangun adalah Human Development Orientation atau pengembangan yang diorintasikan pada manusianya yang menitik beratkan pada unsur Komitmen, Pengetahuan dan Kemampuan.

“Melalui seminar ini diharapkan adanya pengembangan ketiga unsur tersebut bagi kita semua khususnya kepala desa, BPD, dan aparatur desa. Seperti peran dan tanggung jawab pemerintahan desa, perencanaan pembangunan desa, tata kelola pengelolaan anggran desa, pentingnya inovasi dalam pembangunan desa maupun peningkatan kesadaran masyarakat untuk lebih terlibat dalam programprogram pembangunan desa, sehingga nantinya bisa tercipta desa di Kabupaten Karo yang mandiri, sejahtera dan berkeadilan, inovatif serta berkelanjutan,”ungkap Bupati Karo

Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang, Kabiro Perencanaan dan Kerjasama Kemenko PMK Bapak Yatti Yohan, Anggota DPR RI Budiman Sudjatmiko, Ketua DPRD Karo Nora Else, Anggota DPRD Karo Mansur Ginting, Dosen UGM DR. Arie Soejito, Dormiana Tustina Manurung dari FES perwakilan Indonesia, Rurita Ningrum dari Seknas FITRA, Asisten, Pimpinan OPD dan Camat. (deo/han)

SEMINAR:
Bupati Karo Terkelin Brahmana dan Wabup Corry S Sebayang diabadikan bersama Kabiro Perencanaan dan Kerja sama Kemenko PMK Bapak Yatti Yohan, Anggota DPR RI Budiman Sudjatmiko, Ketua DPRD Karo Nora Else, Anggota DPRD Karo Mansur Ginting pada kegiatan Seminar Menuju Desa mandiri.

BERASTAGI,SUMUTPOS.CO-Pemerintah Kabupaten Karo bekerjasama dengan Yayasan Friedrich Ebert Stiftung (FES) perwakilan Indonesia, Kemenko PMK dan Seknas FITRA menyelenggarakan Seminar Menuju Desa Mandiri, Sejahtera Dan Berkeadilan, Inovatif Serta Berkelanjutan.

Seminar ini dibuka secara resmi oleh Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH di Sinabung Hotel, Berastagi, Selasa (7/8).

Seminar yang diikuti seluruh kepala desa dan perangkat desa se-Kabupaten Karo, dengan untuk memberikan wawasan tata kelola pengelolaan anggaran yang transparan dan akuntable kepada para kepala desa dan aparatnya.

Meningkatkan pemahaman kepala desa dan aparat desa akan peran dan tanggungjawabnya, meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih terlibat dan bertanggungjawab terhadap program-program pembangunan di pedesaan, meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kepada desa tentang pentingnya peningkatan kapasitas pemimpin dalam mendorong inovasi dan pembangunan.

Bupati Karo Terkelin Brahmana SH dalam sambutannya, mengucapkan terimakasih kepada Kemenko PMK, FES perwakilan Indonesia dan Seknas FITRA yang telah bekerjasama dengan Pemkab Karo dalam menggelar seminar.

Bupati Karo menambahkan, langkah awal untuk melaksanakan perspektif desa membangun adalah Human Development Orientation atau pengembangan yang diorintasikan pada manusianya yang menitik beratkan pada unsur Komitmen, Pengetahuan dan Kemampuan.

“Melalui seminar ini diharapkan adanya pengembangan ketiga unsur tersebut bagi kita semua khususnya kepala desa, BPD, dan aparatur desa. Seperti peran dan tanggung jawab pemerintahan desa, perencanaan pembangunan desa, tata kelola pengelolaan anggran desa, pentingnya inovasi dalam pembangunan desa maupun peningkatan kesadaran masyarakat untuk lebih terlibat dalam programprogram pembangunan desa, sehingga nantinya bisa tercipta desa di Kabupaten Karo yang mandiri, sejahtera dan berkeadilan, inovatif serta berkelanjutan,”ungkap Bupati Karo

Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang, Kabiro Perencanaan dan Kerjasama Kemenko PMK Bapak Yatti Yohan, Anggota DPR RI Budiman Sudjatmiko, Ketua DPRD Karo Nora Else, Anggota DPRD Karo Mansur Ginting, Dosen UGM DR. Arie Soejito, Dormiana Tustina Manurung dari FES perwakilan Indonesia, Rurita Ningrum dari Seknas FITRA, Asisten, Pimpinan OPD dan Camat. (deo/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/