27 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Pria dalam Pasungan Tewas Terpanggang

Rumah Ludes Dilalap si Jago Merah

HUMBAHAS-Dua unit rumah panggung di Desa Tipang, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), ludes dilalap sijago merah, Rabu (09/1) sekitar pukul 04:00 WIB. Seorang pria yang mengalami gangguan jiwa, Carles Hutasoit (43) tewas terpanggang di dalam rumah terbakar tersebut.

Informasi yang dihimpun Metro Siantar (Grup Sumut Pos) dari sejumlah pihak menyebut, bahwa satu rumah yang terbakar selama ini tidak berpenghuni. Sedangkan satu rumah lagi, hanya ditempati korban, Carles Hutasoit yang mengalami gangguan jiwa dengan kaki terikat rantai.

Kapolres Humbahas, AKBP Heri Sulismono SiK, melalui Kapolsek Dolok Sanggul, AKP Butar Saragi, didampingi Kanit Reskrim Ipda A Parhusip di ruang kerjanya mengatakan, bahwa hasil penyelidikan sementara atas peristiwa tersebut, penyebab kebakaran akibat korban yang menderita gangguan jiwa tersebut sedang bermain api.

“Kita sudah mengumpulkan saksi-saksi dari warga setempat. Menurut keterangan warga, pria penderita ganguan jiwa itu telah lama dipasung di rumah panggung tersebut karena sering mengamuk dan menganggu kenyamanan warga setempat,” ungkap Parhusip.

Sedangkan sejumlah warga setempat yang enggan disebutkan namanya menyebut, bahwa korban selama ini dirawat oleh adik kandungnya, Demak Hutasoit (35), yang tinggal sekitar dua kilometer dari tempat kejadian. “Untuk ngantar makan setiap hari adiknya itu. Karena kedua orangtua mereka sudah meninggal,”ujar warga.

Korban sendiri, sambung warga, kerap mengganggu warga manakala mendekatinya di rumah tersebut.”Jadi, walaupun kakinya sudah terikat, kalau kita dekati sering mengamuk, makanya adik korban tidak berani melepas ikatan rantai di kakinya,”sambung salah seorang pria paruh baya di desa itu.
Pantauan Metro Siantar, kondisi rumah yang terbakar hangus dan rata dengan tanah. Sedangkan tubuh Carles Hutasoit yang hangus, langsung dikebumikan oleh warga di desa tersebut.(hsl/smg)

Rumah Ludes Dilalap si Jago Merah

HUMBAHAS-Dua unit rumah panggung di Desa Tipang, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), ludes dilalap sijago merah, Rabu (09/1) sekitar pukul 04:00 WIB. Seorang pria yang mengalami gangguan jiwa, Carles Hutasoit (43) tewas terpanggang di dalam rumah terbakar tersebut.

Informasi yang dihimpun Metro Siantar (Grup Sumut Pos) dari sejumlah pihak menyebut, bahwa satu rumah yang terbakar selama ini tidak berpenghuni. Sedangkan satu rumah lagi, hanya ditempati korban, Carles Hutasoit yang mengalami gangguan jiwa dengan kaki terikat rantai.

Kapolres Humbahas, AKBP Heri Sulismono SiK, melalui Kapolsek Dolok Sanggul, AKP Butar Saragi, didampingi Kanit Reskrim Ipda A Parhusip di ruang kerjanya mengatakan, bahwa hasil penyelidikan sementara atas peristiwa tersebut, penyebab kebakaran akibat korban yang menderita gangguan jiwa tersebut sedang bermain api.

“Kita sudah mengumpulkan saksi-saksi dari warga setempat. Menurut keterangan warga, pria penderita ganguan jiwa itu telah lama dipasung di rumah panggung tersebut karena sering mengamuk dan menganggu kenyamanan warga setempat,” ungkap Parhusip.

Sedangkan sejumlah warga setempat yang enggan disebutkan namanya menyebut, bahwa korban selama ini dirawat oleh adik kandungnya, Demak Hutasoit (35), yang tinggal sekitar dua kilometer dari tempat kejadian. “Untuk ngantar makan setiap hari adiknya itu. Karena kedua orangtua mereka sudah meninggal,”ujar warga.

Korban sendiri, sambung warga, kerap mengganggu warga manakala mendekatinya di rumah tersebut.”Jadi, walaupun kakinya sudah terikat, kalau kita dekati sering mengamuk, makanya adik korban tidak berani melepas ikatan rantai di kakinya,”sambung salah seorang pria paruh baya di desa itu.
Pantauan Metro Siantar, kondisi rumah yang terbakar hangus dan rata dengan tanah. Sedangkan tubuh Carles Hutasoit yang hangus, langsung dikebumikan oleh warga di desa tersebut.(hsl/smg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/