STABAT, SUMUTPOS.CO – Pelaksana Tugas Bupati Langkat, Syah Afandin bersama Sekretaris Daerah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Kepala Dinas Pendidikan sudah tiba di Jakarta, Senin (8/1/2024). Orang nomor satu di Pemkab Langkat ini terbang ke Jakarta bersama rombongan dalam rangka menemui Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Nunuk Suryani.
Tujuannya, untuk memperjuangkan nasib tenaga pegawai pemerintah dengan perjanjian kontrak (PPPK) Fungsional Guru agar dapat diangkat tahun 2024.
Selain itu, juga mempertanyakan soal seleksi PPPK Kabupaten Langkat tahun anggaran 2023. Pria yang akrab disapa Ondim ini menyebut, kedatangannya ke Jakarta sebagai tugas menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan guru, pendidik lainnya dan tenaga kependidikan.
Kepada Ondim, Dirjen GTK berpesan bahwa telah memberikan pandangan terkait kebutuhan 1.671 tenaga PPPK Fungsional Guru untuk Kabupaten Langkat. Di mana formasi ini disetujui untuk status prioritas (P) yang artinya peserta yang memenuhi nilai ambang batas akan melekat, hingga yang bersangkutan memperoleh pengangkatan dan penempatan pada wilayah kerjanya.
Dia menambahkan, peserta yang mendapat status P adalah memenuhi nilai ambang batas tahun 2024 ini. Artinya, formasinya tidak tersedia atau kalah perangkingan, sehingga akan terus diperjuangkan tahun ini.
“Insya Allah, ini akan terus kita perjuangkan pada tahun ini juga”, serunya.
Ondim juga mengajak dan mengundang Dirjen GTK Kemendikbudristek untuk datang ke Langkat. Tujuannya untuk dapat menjelaskan secara detil informasi tersebut kepada pelamar PPPK tahun anggaran 2023.
“Soal kunjungan beliau ke langkat telah disetujui Ibu Dirjen dan beliau berjanji akan datang dalam waktu dekat ini untuk bertemu langsung dengan peserta,” katanya.
Kadisdik Langkat, Saiful Abdi menambahkan, telah mengirimkan surat undangan kepada Dirjen GTK untuk berkunjung ke Langkat sesuai surat bernomor: 005-063/Disdik/2024, yang ditandatangani Pelaksana Tugas Bupati Langkat.
Di mana dalam surat tersebut meminta kesediaan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Pendidikan Kemendikbudristek untuk hadir ke Langkat menjadi narasumber, pada kegiatan penjelasan permasalahan seleksi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada Instansi Daerah Tahun 2023.
Juga untuk sosialisasi formasi pengangkatan seleksi ASN PPPK Guru pada instansi daerah tahun 2024. (ted/ram)