32 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Tiga Pengusaha Penumpang Heli Itu Sempat Rapat 60 Menit

Samsul menjelaskan bahwa Helikopter jatuh ini, merupakan buatan Airbus Helikopter Eropa dengan kapasitas 7 set. Dua set untuk awak Helikopter dan 5 set untuk penumpang. “Kondisi Helikopter layak jalan. Parkir Helikopter di Martubung, karena di Martubung ada Hanggar pesawat PT PAS,” ucapnya.

Untuk itu, dia menyerahkan kepada pihak terkait untuk proses selanjutnya dalam pencarian lost contact Helikopter milik PT.PAS. “PT PAS merupakan perusahaan men-carterkan (Rental, Red) Helikopter,” pungkasnya.

Dihubungi terpisah, Kapolres Samosir, AKBP Eko Suprihanto mengatakan, Helikopter pembawa 5 orang, dicarter pengusaha asal Samosir yang tinggal di Jakarta, Marihad Simbolon. Helikopter tiba di rumah Marihad Simbolon di Desa Siparmahan, Kecamatan Harian, Samosir.

Dia menyebutkan, setelah menurunkan Marihad Simbolon dan keluarga, helikopter take off pukul 11.30 WIB dan diperkirakan tiba di Bandara Kualanamu 1.05 menit berikutnya.

Informasi diterima, seorang warga Lois yang sedang memancing di pinggiran Danau Toba melaporkan ke Kapolsek Beringin dan Danramil Beringin, mendengar suara deburan ombak keras. “Saya mengira deburan ombak keras itu disebabkan kapal fery yang melintass. Namun saat saya melihat ada kapal fery yang melintas,” katanya kepada Kapolsek Beringin.

Adanya insiden ini, Kualanamu Internasioanal Airport (KNIA) sudah membuka posko untuk pencarian Helikopter tipe EC 130 dengan registrasi PK-BKA yang hilang kontak.

Tepat pada pukul 21.05 WIB, seorang keluarga penumpang dari Sugiyanto, mendatangi Posko Terpadu di KNIA untuk mencari informasi keberadaan Helikopter naas itu. “Saya baru dapat informasi bahwa Helikopter yang ditumpangi abang saya Sugiyanto lost contact. Makanya, saya mencari tahu keberadaanya,” ungkap Sugidiyo adik kadung Sugiyanto.

Dirinya mendapat kabar duka itu, dari anggota keluarganya lain di Jakarta. Mengetahui hal itu. Dirinya langsung mengecek keberadaannya. “Saya tahu anaknya di Jakarta, bahwa helikopter ditumpang abang saya lost contact. Sudah yah, sudah yah,” tandasnya sembari berlalu. (gus/prn/ain/smg/ril)

Identitas Lima Orang di Helikopter PT PAS:
1. Pilot : Capt Teguh Mulyatno
2. Teknisi : Hari Poerwantono
3. Penumpang/Pengusaha : Nurhayanto, Sugiyanto, Frans.

Samsul menjelaskan bahwa Helikopter jatuh ini, merupakan buatan Airbus Helikopter Eropa dengan kapasitas 7 set. Dua set untuk awak Helikopter dan 5 set untuk penumpang. “Kondisi Helikopter layak jalan. Parkir Helikopter di Martubung, karena di Martubung ada Hanggar pesawat PT PAS,” ucapnya.

Untuk itu, dia menyerahkan kepada pihak terkait untuk proses selanjutnya dalam pencarian lost contact Helikopter milik PT.PAS. “PT PAS merupakan perusahaan men-carterkan (Rental, Red) Helikopter,” pungkasnya.

Dihubungi terpisah, Kapolres Samosir, AKBP Eko Suprihanto mengatakan, Helikopter pembawa 5 orang, dicarter pengusaha asal Samosir yang tinggal di Jakarta, Marihad Simbolon. Helikopter tiba di rumah Marihad Simbolon di Desa Siparmahan, Kecamatan Harian, Samosir.

Dia menyebutkan, setelah menurunkan Marihad Simbolon dan keluarga, helikopter take off pukul 11.30 WIB dan diperkirakan tiba di Bandara Kualanamu 1.05 menit berikutnya.

Informasi diterima, seorang warga Lois yang sedang memancing di pinggiran Danau Toba melaporkan ke Kapolsek Beringin dan Danramil Beringin, mendengar suara deburan ombak keras. “Saya mengira deburan ombak keras itu disebabkan kapal fery yang melintass. Namun saat saya melihat ada kapal fery yang melintas,” katanya kepada Kapolsek Beringin.

Adanya insiden ini, Kualanamu Internasioanal Airport (KNIA) sudah membuka posko untuk pencarian Helikopter tipe EC 130 dengan registrasi PK-BKA yang hilang kontak.

Tepat pada pukul 21.05 WIB, seorang keluarga penumpang dari Sugiyanto, mendatangi Posko Terpadu di KNIA untuk mencari informasi keberadaan Helikopter naas itu. “Saya baru dapat informasi bahwa Helikopter yang ditumpangi abang saya Sugiyanto lost contact. Makanya, saya mencari tahu keberadaanya,” ungkap Sugidiyo adik kadung Sugiyanto.

Dirinya mendapat kabar duka itu, dari anggota keluarganya lain di Jakarta. Mengetahui hal itu. Dirinya langsung mengecek keberadaannya. “Saya tahu anaknya di Jakarta, bahwa helikopter ditumpang abang saya lost contact. Sudah yah, sudah yah,” tandasnya sembari berlalu. (gus/prn/ain/smg/ril)

Identitas Lima Orang di Helikopter PT PAS:
1. Pilot : Capt Teguh Mulyatno
2. Teknisi : Hari Poerwantono
3. Penumpang/Pengusaha : Nurhayanto, Sugiyanto, Frans.

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/