TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Dalam rangka menghidupkan kegiatan di bulan suci Ramadan 1443 Hijriah dan pengembangan literasi, Pemerintah Kota Tebingtinggi melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tebingtinggi bersama DMI (Dewan Masjid Indonesia) dan MD KAHMI (Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Indonesia) menggelar Kajian Bulan Ramadan 1443 Hijriah, di ruang Aula Lantai I Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah JalanSutomo Kota Tebingtinggi, Senin (11/4) malam.
Dalam penyampaian materinya, Wali Kota Tebingtinggi Umar bin Zunaidi Hasibuan menguraikan bahwasanya pemimpin yang baik itu memiliki amanah bagi diri sendiri, keluarga, lingkungan, masyarakat, kota, negara dan kaumnya yang disyariatkan dalam kajian Islam.
“Rasulullah SAW menyatakan ada 4 sifat utama menjadi pemimpin, yaitu Siddiq, Amanah, Tabligh dan Fathonah. Siddiq berarti jujur dalam perkataan dan perbuatan, amanah berarti dapat dipercaya dalam menjaga tanggung jawab, Tabligh berarti menyampaikan segala macam kebaikan kepada rakyatnya dan fathonah berarti cerdas dalam mengelola masyarakat;” ujar Umar Zunaidi.
Umar Zunaidi kembali mengimbau kepada jamaah agar dapat melakukan perubahan dimulai dari diri sendiri hingga terbentuk negara yang baldatun thoyyibatun wa rabbun ghaffur. “Mari lakukan perubahan, dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sehingga terbentuk suatu negara yang baldatun thoyyibatun wa rabbun ghaffur,” tutup Umar Zunaidi.
Sebelumnya, Kadis Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tebingtinggi Muhammad Fadly menyampaikan, bahwa kegiatan Kajian Bulan Ramadan ini dilaksanakan selama bulan suci Ramadan, seminggu dua kali, setiap hari Senin dan Kamis.
“Kajian Ramadan ini berlangsung sampai 28 April 2022, yang mana hari ini adalah hari pertama, dengan narasumber Bapak Wali Kota Tebing Tinggi,” bilangnya. Turut hadir Kepala RS Pabatu dr. Zulkarnaen, Anggota KPU Emil Sofyan, Ketua MUI Kota Tebingtinggi Drs Akhyar Nasution dan perwakilan SMP, SMA dan SMK di Kota Tebingtinggi. (ian)
