25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Sosialisasi QRIS, Wali Kota Sibolga : Diharapkan Pengelolaan Keuangan Pemerintah Lebih Efisien

SIBOLGA, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Sibolga Jamaluddin Pohan menandatangani Nota Kesepakatan antara Pemko Sibolga Dengan PT Saebo Technology tentang persiapan implementasi aplikasi teknologi SM@RT247 pada kegiatan Sosialiasi Penggunaan SMART Quick Response Kode Indonesian Standard (QRIS).

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Nusantara I Kantor Wali Kota Sibolga pada Senin (13/11/23) pagi.

Jamaluddin Pohan menjelaskan, kegiatan tersebut diharapkan adanya perubahan transaksi pembayaran dari sistem tunai menjadi non tunai (Digital) di Kota Sibolga.

“Perubahan transaksi ini diharapkan akan memperbaiki pengelolaan keuangan pemerintah daerah menjadi lebih efisien, transparan serta akuntabel dan pada akhirnya dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” katanya.

Wali Kota Sibolga menjelaskan, elektronifikasi digital di Kota Sibolga akan terjadi pergeseran, semua OPD harus terintegrasi dalam sebuah kolaborasi teknologi.

“Saya ingatkan kepada semua OPD terkait agar selalu mengkolaborasikan sistem pencatatan data antara digital dengan manual agar menghindari program saat sistem sedang down.” Jelasnya.

Kepala BPKPAD Rahmat Tarihoran mengatakan, tujuan pelaksanaan Sosialisasi Penggunaan Smart QRIS agar percepatan penerapan elektronifikasi transaksi pemerintah daerah melalui pembayaran dari sistem tunai menjadi non tunai (digital).

Sementara itu, perwakilan pimpinan Bank Indonesia Sibolga dan pimpinan Bank Sumut dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Pemko Sibolga yang telah menginisiasi percepatan digitalisasi daerah serta akan mendukung penuh seluruh upaya percepatan digitalisasi daerah di Kota Sibolga melalui transaksi Qris. (mag-5/ram)

SIBOLGA, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Sibolga Jamaluddin Pohan menandatangani Nota Kesepakatan antara Pemko Sibolga Dengan PT Saebo Technology tentang persiapan implementasi aplikasi teknologi SM@RT247 pada kegiatan Sosialiasi Penggunaan SMART Quick Response Kode Indonesian Standard (QRIS).

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Nusantara I Kantor Wali Kota Sibolga pada Senin (13/11/23) pagi.

Jamaluddin Pohan menjelaskan, kegiatan tersebut diharapkan adanya perubahan transaksi pembayaran dari sistem tunai menjadi non tunai (Digital) di Kota Sibolga.

“Perubahan transaksi ini diharapkan akan memperbaiki pengelolaan keuangan pemerintah daerah menjadi lebih efisien, transparan serta akuntabel dan pada akhirnya dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” katanya.

Wali Kota Sibolga menjelaskan, elektronifikasi digital di Kota Sibolga akan terjadi pergeseran, semua OPD harus terintegrasi dalam sebuah kolaborasi teknologi.

“Saya ingatkan kepada semua OPD terkait agar selalu mengkolaborasikan sistem pencatatan data antara digital dengan manual agar menghindari program saat sistem sedang down.” Jelasnya.

Kepala BPKPAD Rahmat Tarihoran mengatakan, tujuan pelaksanaan Sosialisasi Penggunaan Smart QRIS agar percepatan penerapan elektronifikasi transaksi pemerintah daerah melalui pembayaran dari sistem tunai menjadi non tunai (digital).

Sementara itu, perwakilan pimpinan Bank Indonesia Sibolga dan pimpinan Bank Sumut dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Pemko Sibolga yang telah menginisiasi percepatan digitalisasi daerah serta akan mendukung penuh seluruh upaya percepatan digitalisasi daerah di Kota Sibolga melalui transaksi Qris. (mag-5/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/