26 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Demi 12-12-12 Dipaksa Melahirkan

LUBUKPAKAM-Demi mendapatkan tanggal kelahiran 12-12-2012 berbagai rumah sakit dibanjiri pasien yang ingin melahirkan. Seperti Rumah Sakit (RS) Grand Medistra Lubukpakam, Deliserdang. Umumnya pasien ibu-ibu hamil itu rela melahirkan bayinya demi mendapatkan angka 12-12-2012 dengan melakukan operasi sesar. Padahal, dalam kehamilannya belum mendapatkan tanda-tanda untuk melahirkan.

LAHIR: Perawat memperlihatkan bayi  lahir tanggal 12 Desember 2012 (12-12-12)  Rumah Sakit Ibu  Anak Rosiva Jalan Bangka, Medan, Rabu (12/12).//ANDRI GINTING/SUMUT POS
LAHIR: Perawat memperlihatkan bayi yang lahir tanggal 12 Desember 2012 (12-12-12) di Rumah Sakit Ibu dan Anak Rosiva Jalan Bangka, Medan, Rabu (12/12).//ANDRI GINTING/SUMUT POS

Disebutkan ada sekitar 16 pasien yang akan menjalani dioprasi sesar, bahkan operasi di RS Grand Medistra berakhir pada pukul 17.00 WIB. Ruang perinatologi untuk melahirkan yang berada di lantai II hari itu dipenuhi oleh bayi bayi lucu. Suara tangisan, jeritan demi jeritan bayi terdengar di telinga. Di samping itu fasilitas inkubator nyaris penuh.

Dari seluruh wanita yang melahirkan ternyata kebahagian penuh dirasakan Joko Harianto (28). Menurut catatan rumah sakit dirinya merupakan orangtua yang anaknya lahir tepat pada pukul 12.12 WIB tanggal 12-12-2012. Istrinya Hanis (24) memberikan anak pertama yang berjenis kelamin laki laki yang langsung diberi nama Alqiano Nouvalirzi.“Menurut orang rumah sakit, anakku lahirnya pukul 12.12 WIB kalau boleh terus terang bukan kami rencanakan ini bang, memang dokternya yang menyarankan untuk operasi hari ini, kalau aku ikut apa kata dokter sajalah, gak penting juga itu tanggal berapa lahirnya, yang utama itu anakku sehat aja,” bilang Joko.

Terpisah Humas Rumah Sakit Grand Medistra Emra Sinaga, bahwa RS Grand Medistra siap melayani pasien ibu hamil untuk menjalani proses persalinan, karena di RS ini ada empat ruang operasi siap melakukan operasi sesar. “Semenjak pukul 08.00 WIB, RS Grand Medistra telah menangani proses persalinan, namun momen yang pas angka dan caranya cuma istri Bapak Joko,” ujar Emra.

Kesempatan lain Ketua MUI Deliserdang, Lukman Nul Hakim Siregar, angka 12-12-2012 bukan tanggal cantik, kemudian wanita hamil tua berlomba-lomba bersalin pada tanggal tersebut. “Jangan sampai sirik, gak ada tanggal mujarab itu,”serunya.

Sementara, di Binjai sebanyak 10 bayi lahir di RS Bidadari Binjai tepat pada 12-12-12. Bahkan, dua di antaranya sengaja memilih melahirkan pada pukul 12.00 WIB, Rabu (12/12).

Uniknya, untuk mendapatkan tanggal cantik ini, orangtua bayi sengaja memasan kamar dari jauh-jauh hari untuk melakukan oprasi sesar di rumah sakit tersebut. Alhasil, sedikitnya 10 bayi lahir pada tanggal cantik ini melalui oprasi. “Yang lahir hari ini rata-rata orangtuanya sudah memesan kamar sejak empat hari yang lalu, mereka memang meminta untuk melahirkan pada tanggal 12-12-12,” sebut Dirut RSU Bidadari Binjai, Firman.

Lebih jauh Firman mengatakan, sudah ada 10 bayi yang lahir pada hari ini. Di mana dua di antaranya lahir tepat pada pukul 12 siang tadi. “Semuanya melahirkan secara sesar,” katanya.
Sayangnya, Firman merahasiakan semua identitas ibu para bayi yang melahirkan di rumah sakit yang dipimpinnya itu. Dia beralasan, semuanya itu demi kenyaman pasien yang berobat di rumah sakit. “Bukan saya tidak mau kasi tahu, tapi nanti pasien saya terganggu pula, kan mereka butuh istirahat usai oprasi,” tolaknya.

Di Medan perasaan haru bercampur bahagia menyelimuti pasangan suami siteri Koko (33) dan Deby (32). Pasalnya pasangan yang telah menjalin harmoni rumahtangganya sejak 2009 lalu itu akan dikarunia seorang putri.

Keceriaan semakin terpancar dari wajah Koko, ketika tim medis memastikan jika isterinya akan mejalani proses persalinan secara sesar pada waktu dan momen yang cukup langka, yakni 12-12-2012. Proses persalinan itu juga akan dilakukan tepat pukul 12.00 WIB.

“Memang kelahiran ini awalnya tidak direncanakan. Namun karena kata dr Leta Sari SpOG yang menangani isteriku, proses persalinan bisa dilaksanakan pada hari ini (12-12-2012). Tentunya kabar ini memberikan kebahagian buat kami,”ujar Koko saat ditemui di Ruang VIP Lantai II RSIA Rosiva Medan, tempat isterinya mendapatkan perawatan.

Dalam kesempatan itu, Bidan senior RSIA Rosiva, Misrita Am Keb mengatakan untuk tanggal 12-12-12, RSIA setidaknya menangani 12 persalinan. Yakni dua persalinan secara normal dan selebihnya operasi sesar. “Yang operasi ada 2 permintaan dan memang mendapatkan izin dokter karena sudah waktunya. Setidaknya hingga siang hari, sudah 8 pasien yang melahirkan termasuk 2 yang lahir normal,” jelas Misrita.(btr/ndi/uma)

LUBUKPAKAM-Demi mendapatkan tanggal kelahiran 12-12-2012 berbagai rumah sakit dibanjiri pasien yang ingin melahirkan. Seperti Rumah Sakit (RS) Grand Medistra Lubukpakam, Deliserdang. Umumnya pasien ibu-ibu hamil itu rela melahirkan bayinya demi mendapatkan angka 12-12-2012 dengan melakukan operasi sesar. Padahal, dalam kehamilannya belum mendapatkan tanda-tanda untuk melahirkan.

LAHIR: Perawat memperlihatkan bayi  lahir tanggal 12 Desember 2012 (12-12-12)  Rumah Sakit Ibu  Anak Rosiva Jalan Bangka, Medan, Rabu (12/12).//ANDRI GINTING/SUMUT POS
LAHIR: Perawat memperlihatkan bayi yang lahir tanggal 12 Desember 2012 (12-12-12) di Rumah Sakit Ibu dan Anak Rosiva Jalan Bangka, Medan, Rabu (12/12).//ANDRI GINTING/SUMUT POS

Disebutkan ada sekitar 16 pasien yang akan menjalani dioprasi sesar, bahkan operasi di RS Grand Medistra berakhir pada pukul 17.00 WIB. Ruang perinatologi untuk melahirkan yang berada di lantai II hari itu dipenuhi oleh bayi bayi lucu. Suara tangisan, jeritan demi jeritan bayi terdengar di telinga. Di samping itu fasilitas inkubator nyaris penuh.

Dari seluruh wanita yang melahirkan ternyata kebahagian penuh dirasakan Joko Harianto (28). Menurut catatan rumah sakit dirinya merupakan orangtua yang anaknya lahir tepat pada pukul 12.12 WIB tanggal 12-12-2012. Istrinya Hanis (24) memberikan anak pertama yang berjenis kelamin laki laki yang langsung diberi nama Alqiano Nouvalirzi.“Menurut orang rumah sakit, anakku lahirnya pukul 12.12 WIB kalau boleh terus terang bukan kami rencanakan ini bang, memang dokternya yang menyarankan untuk operasi hari ini, kalau aku ikut apa kata dokter sajalah, gak penting juga itu tanggal berapa lahirnya, yang utama itu anakku sehat aja,” bilang Joko.

Terpisah Humas Rumah Sakit Grand Medistra Emra Sinaga, bahwa RS Grand Medistra siap melayani pasien ibu hamil untuk menjalani proses persalinan, karena di RS ini ada empat ruang operasi siap melakukan operasi sesar. “Semenjak pukul 08.00 WIB, RS Grand Medistra telah menangani proses persalinan, namun momen yang pas angka dan caranya cuma istri Bapak Joko,” ujar Emra.

Kesempatan lain Ketua MUI Deliserdang, Lukman Nul Hakim Siregar, angka 12-12-2012 bukan tanggal cantik, kemudian wanita hamil tua berlomba-lomba bersalin pada tanggal tersebut. “Jangan sampai sirik, gak ada tanggal mujarab itu,”serunya.

Sementara, di Binjai sebanyak 10 bayi lahir di RS Bidadari Binjai tepat pada 12-12-12. Bahkan, dua di antaranya sengaja memilih melahirkan pada pukul 12.00 WIB, Rabu (12/12).

Uniknya, untuk mendapatkan tanggal cantik ini, orangtua bayi sengaja memasan kamar dari jauh-jauh hari untuk melakukan oprasi sesar di rumah sakit tersebut. Alhasil, sedikitnya 10 bayi lahir pada tanggal cantik ini melalui oprasi. “Yang lahir hari ini rata-rata orangtuanya sudah memesan kamar sejak empat hari yang lalu, mereka memang meminta untuk melahirkan pada tanggal 12-12-12,” sebut Dirut RSU Bidadari Binjai, Firman.

Lebih jauh Firman mengatakan, sudah ada 10 bayi yang lahir pada hari ini. Di mana dua di antaranya lahir tepat pada pukul 12 siang tadi. “Semuanya melahirkan secara sesar,” katanya.
Sayangnya, Firman merahasiakan semua identitas ibu para bayi yang melahirkan di rumah sakit yang dipimpinnya itu. Dia beralasan, semuanya itu demi kenyaman pasien yang berobat di rumah sakit. “Bukan saya tidak mau kasi tahu, tapi nanti pasien saya terganggu pula, kan mereka butuh istirahat usai oprasi,” tolaknya.

Di Medan perasaan haru bercampur bahagia menyelimuti pasangan suami siteri Koko (33) dan Deby (32). Pasalnya pasangan yang telah menjalin harmoni rumahtangganya sejak 2009 lalu itu akan dikarunia seorang putri.

Keceriaan semakin terpancar dari wajah Koko, ketika tim medis memastikan jika isterinya akan mejalani proses persalinan secara sesar pada waktu dan momen yang cukup langka, yakni 12-12-2012. Proses persalinan itu juga akan dilakukan tepat pukul 12.00 WIB.

“Memang kelahiran ini awalnya tidak direncanakan. Namun karena kata dr Leta Sari SpOG yang menangani isteriku, proses persalinan bisa dilaksanakan pada hari ini (12-12-2012). Tentunya kabar ini memberikan kebahagian buat kami,”ujar Koko saat ditemui di Ruang VIP Lantai II RSIA Rosiva Medan, tempat isterinya mendapatkan perawatan.

Dalam kesempatan itu, Bidan senior RSIA Rosiva, Misrita Am Keb mengatakan untuk tanggal 12-12-12, RSIA setidaknya menangani 12 persalinan. Yakni dua persalinan secara normal dan selebihnya operasi sesar. “Yang operasi ada 2 permintaan dan memang mendapatkan izin dokter karena sudah waktunya. Setidaknya hingga siang hari, sudah 8 pasien yang melahirkan termasuk 2 yang lahir normal,” jelas Misrita.(btr/ndi/uma)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/