MEDAN, SUMUTPOS.CO – Titik panas atau hotspot kembali terpantau di sejumlah Kabupaten di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Dalam catatan Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan, terdapat 5 titik, Jumat (13/3).
Hal itu diungkapkan Kepala BBMKG Wilayah I Medan, Edison Kurniawan kepada wartawan di Medan.
Dijelaskannya, hasil pantauan Sensor MODIS (Satelit Terra dan Aqua) yang dilakukan oleh BBMKG, kelima titik panas tersebut berada dengan tingkat kepercayaan di atas 50 persen.
Disebutkannya, kelima hotsspot tersebut berada di Kabupaten Labuhanbatu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), dan Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), masing-masing terdapat 1 titik panas.”Sedangkan, jumlah terbanyak berada di Labuhanbatu dengan 3 hotspot,” tutur Edison.
Ditambahkan Edison, di Kabupaten Labuhanbatu, 1 titik panas berada di Kecamatan Bilah Hulu dengan kepercayaan 56 persen. Titik panas ini tepatnya berada di Bujur 998348 dan Lintang 20951.
“Sedangkan 2 titik panas lainnya berada Di Kecamatan Panei Hilir, masing-masing dengan tingkat kepercayaan 86 persen dan 82 persen. Adapun masing-masing titik panas tepatnya berada pada Bujur 1001968 dan Lintang 25946 serta pada Bujur 1001841 dan Lintang 25928 di Kecamatan ini,” tutur Edison.
Sementara itu, untuk di Kabupaten Madina titik panas tersebut berada Kecamatan Muara Batang Gadis dengan tingkat kepercayaan 54 persen. Titik panas ini tepatnya berada pada Bujur 989305 dan Lintang 12291.
“Sementara di Kabupaten Paluta titik panas ini terpantau di Kecamatan Simangambat atau tepatnya pada Bujur 1000127 dan Lintang 15060. Titik panas ini dengan tingkat kepercayaan 68 persen,” kata Edison.
Disisi lain, dari peringatan dini cuaca Sumut kemarin, berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada pkl 11.40 WIB di Deli Serdang, Sergai.
Kemudian, dapat meluas ke Batubara, Medan, Langkat, Binjai, Karo, Asahan, Simalungun dan sekitarnya.”Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 14.40 WIB,” tandas Edison.(gus/han)