30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

RS Sri Pamela Laksanakan Isra Miraj Secara Virtual

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Dikarenakan masih dalam suasana pandemi Covid-19, Rumah Sakit Sri Pamela Tebingtinggi menggelar Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah bersama seluruh karyawan melalui virtual Zoom meeting, Jumat(13/3).

Kegiatan Isra Miraj digelar virtual, dengan menghadirkan Al Ustad Agusul Khair Nasution. Tampak hadir dalam kegiatan virtual Direktur PT. Sri Pamela Medikal Nusantara Dr dr Beni Satria MH dan jajaran Pimpinan, Kadis Perputakaan Kota Tebingtinggi Muhammad Fadly, Seluruh Kepala Rumah Sakit Grup PT Sri Pamela Medikal Nusantara, serta Pengurus Dewan Masjid Indonesia Kota Tebingtinggi.

Kepala Rumah Sakit Umum Sri Pamela Tebingtinggi dr Sake Juli Martina mengatakan, Isra Miraj sangat diharapkan tidak hanya mempererat keimanan kita, tetapi suatu mukzijat yang diberikan oleh allah SWT kepada Nabi Muhammad dalam perjalanan Isra dan Miraj.

“Tentu bukanlah perjalan Isra Miraj saja yang kita rasakan pada hari ini, tetapi adalah bagaimana momentum Isra dan Miraj ini kita gunakan untuk mempererat tali silaturahmi serta uhkuwah islamiah kita sesama karyawan karyawati.

“Saya tau benar kawan sudah rindu akan siraman rohani, siraman batiniah yang bisa memperkuat kinerja kawan -kawan, saya berharap peringatan ista miraj kali ini bisa menambah rasa semangat khususnya karyawan dirumah sakit, apalagi dua tahun kita dilanda dengan pandemi Covid-19,” ucap dr Sake Juli Martina.

Lanjut Sake, dalam pandemi ini banyak nakes yang sakit, kita melakukan isoman dengan obat, sebenarnya masyarakat sudah jenuh dan tentu dengan siraman rohani dari ustad dapat dapat memberikan bagaimana besarnya pahala orang yang menolong orang lain.

Sedangkan Al Ustad Agusul Khair Nasution dalam ceramah virtualnya menyampaikan, dalam Isra dan Miraj ada peristiwa yang luar biasa dan dahyat serta menakjubkan. Kemudian peristiwa ini bukan kemauan Rasulallah tapi kehendak Allah SWT.

“Peringatan Isra Miraj ini sangat takjub dan dahsyat, Nabi Muhammad SAW tidak pernah merencanakan peristiwa ini, kapan tanggalnya dan jam berapa ini murni kehendak Allah SWT, jadi kejadian ini adalah menunjukan kekuasaan sang maha pencipta adalah maha kuasa,” jelas Agusul.

Sambung Agusul, hidayah yang dibawa Rasulallah ini merupakan ibadah yang mendekatkan diri kita pada Allah, jadi Rasulullah dalam Isra Miraj adalah untuk mengambil amalan yang luar biasa, dan kalau amalan ini kita kerjakan membuat kita senantiasa dekat dengan Allah sehingga pertolongan Allah segera datang.

Momentum Isra Miraj ini ditutup dengan saling bermaaf maafan seluruh karyawan PT Sri Pamela Medika Nusantara dan Karyawan Rumah Sakit Umum Sri Pamela. (ian/han)

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Dikarenakan masih dalam suasana pandemi Covid-19, Rumah Sakit Sri Pamela Tebingtinggi menggelar Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah bersama seluruh karyawan melalui virtual Zoom meeting, Jumat(13/3).

Kegiatan Isra Miraj digelar virtual, dengan menghadirkan Al Ustad Agusul Khair Nasution. Tampak hadir dalam kegiatan virtual Direktur PT. Sri Pamela Medikal Nusantara Dr dr Beni Satria MH dan jajaran Pimpinan, Kadis Perputakaan Kota Tebingtinggi Muhammad Fadly, Seluruh Kepala Rumah Sakit Grup PT Sri Pamela Medikal Nusantara, serta Pengurus Dewan Masjid Indonesia Kota Tebingtinggi.

Kepala Rumah Sakit Umum Sri Pamela Tebingtinggi dr Sake Juli Martina mengatakan, Isra Miraj sangat diharapkan tidak hanya mempererat keimanan kita, tetapi suatu mukzijat yang diberikan oleh allah SWT kepada Nabi Muhammad dalam perjalanan Isra dan Miraj.

“Tentu bukanlah perjalan Isra Miraj saja yang kita rasakan pada hari ini, tetapi adalah bagaimana momentum Isra dan Miraj ini kita gunakan untuk mempererat tali silaturahmi serta uhkuwah islamiah kita sesama karyawan karyawati.

“Saya tau benar kawan sudah rindu akan siraman rohani, siraman batiniah yang bisa memperkuat kinerja kawan -kawan, saya berharap peringatan ista miraj kali ini bisa menambah rasa semangat khususnya karyawan dirumah sakit, apalagi dua tahun kita dilanda dengan pandemi Covid-19,” ucap dr Sake Juli Martina.

Lanjut Sake, dalam pandemi ini banyak nakes yang sakit, kita melakukan isoman dengan obat, sebenarnya masyarakat sudah jenuh dan tentu dengan siraman rohani dari ustad dapat dapat memberikan bagaimana besarnya pahala orang yang menolong orang lain.

Sedangkan Al Ustad Agusul Khair Nasution dalam ceramah virtualnya menyampaikan, dalam Isra dan Miraj ada peristiwa yang luar biasa dan dahyat serta menakjubkan. Kemudian peristiwa ini bukan kemauan Rasulallah tapi kehendak Allah SWT.

“Peringatan Isra Miraj ini sangat takjub dan dahsyat, Nabi Muhammad SAW tidak pernah merencanakan peristiwa ini, kapan tanggalnya dan jam berapa ini murni kehendak Allah SWT, jadi kejadian ini adalah menunjukan kekuasaan sang maha pencipta adalah maha kuasa,” jelas Agusul.

Sambung Agusul, hidayah yang dibawa Rasulallah ini merupakan ibadah yang mendekatkan diri kita pada Allah, jadi Rasulullah dalam Isra Miraj adalah untuk mengambil amalan yang luar biasa, dan kalau amalan ini kita kerjakan membuat kita senantiasa dekat dengan Allah sehingga pertolongan Allah segera datang.

Momentum Isra Miraj ini ditutup dengan saling bermaaf maafan seluruh karyawan PT Sri Pamela Medika Nusantara dan Karyawan Rumah Sakit Umum Sri Pamela. (ian/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/