25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Wamendes PDTT Kunjungi Desa Wisata Buluh Duri, Bangun Desa Lewat Digitalisasi

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Desa Wisata Buluh Duri, Kecamatan Sipispis, kembali mendapat tamu istimewa. Kali ini, desa yang terkenal dengan wisata arung jeram atau rafting itu disambangi Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Republik Indonesia Budie Arie Setiadi, Jumat (10/3/2023).

Kehadiran Wamendes PDTT disambut langsung oleh Wakil Bupati Sergai H. Adlin Umar Yusri Tambunan, ST, MSP.

Sambutan Wakil Bupati diisi dengan perkenalan singkat Desa Buluh Duri sebagai salah satu kawasan wisata paling populer di Tanah Bertuah Negeri Beradat. Adlin Tambunan mengungkapkan, keistimewaan Desa Buluh Duri bahkan telah mendapat pengakuan prestisius tingkat nasional.

“Pada ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022, Buluh Duri berhasil menjadi Desa Wisata Terfavorit se-Indonesia, menyisihkan 49 desa wisata lain yang telah melewati rangkaian seleksi yang diikuti oleh ribuan desa dari seluruh nusantara,” cetus Wakil Bupati bangga.

Ia melanjutkan, Pemkab Sergai di bawah nahkodanya dan Bupati Darma Wijaya telah berupaya meningkatkan kualitas Desa Buluh Duri sebagai objek wisata lewat serangkaian kebijakan. Yang paling utama, sebutnya, yaitu dengan mendorong pembangunan infrastruktur jalan sebagai salah satu syarat penting demi mempermudah akses masyarakat menuju lokasi.

Di kesempatan ini, Adlin Tambunan menyampaikan harapannya agar Kemendes PDTT memberikan perhatian dan menjalin sinergi dengan Pemkab Sergai untuk semakin menggali potensi Desa Buluh Duri. Bahkan Adlin berharap Wamendes PDTT nantinya bisa hadir bersama Menteri untuk menjajal langsung keasyikan berarung jeram di Sungai Bah Bolon.

“Kami mengundang Pak Wamendes supaya hadir lagi dan mengajak Pak Menteri untuk ngarung di sini. Semoga berkenan datang dan pastinya kehadiran tersebut akan berdampak sangat positif bagi pengembangan Desa Wisata Buluh Duri,” katanya lagi.

Terakhir Wabup menyampaikan kalau objek wisata arung jeram di desa ini telah dikelola secara profesional lewat hadirnya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Buduma. Berkat sinergi Pemkab Sergai dan BUMDes Buduma, Desa Buluh Duri juga diganjar dengan penghargaan sebagai Desa Wisata Digital dan Kreatif dalam ajang ADWI.

Merespons pernyataan Wakil Bupati, Wamen PDTT Budie Arie Setiadi menegaskan jika setiap desa di Indonesia, jika dikelola dengan baik, maka pasti memiliki potensi untuk berkembang. Menurutnya Desa Buluh Duri adalah salah satu contoh bagaimana manajemen pengelolaan yang baik dapat berdampak positif pula terhadap desa itu sendiri.

“Saya sangat senang bisa hadir di sini pada hari ini. Kami dari Kementerian PDTT akan semaksimal mungkin memberi perhatian demi pengembangan Desa Wisata Buluh Duri. Kami juga berpesan agar Buluh Duri tetap meningkatkan kualitasnya lewat pelayanan yang baik dan profesional. Selain itu jangan lupa mengintegrasikan pembangunan desa lewat digitalisasi. Contohnya saja dengan membangun website khusus yang dikelola dengan maksimal,” ucapnya.

Kegiatan ini dihadiri antara lain oleh Asisiten Ekonomi dan Pembangunan Drs. Nasrul Aziz Nasution, Kadis Kominfo Sergai Drs. H. Akmal, AP,M.Si, Camat Sipispis Richard Humisar Parulian Nainggolan S.Sos, M.Si, para Kepala Desa, pengurus BUMDes Buduma, serta masyarakat desa buluh duri. ( fad )

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Desa Wisata Buluh Duri, Kecamatan Sipispis, kembali mendapat tamu istimewa. Kali ini, desa yang terkenal dengan wisata arung jeram atau rafting itu disambangi Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Republik Indonesia Budie Arie Setiadi, Jumat (10/3/2023).

Kehadiran Wamendes PDTT disambut langsung oleh Wakil Bupati Sergai H. Adlin Umar Yusri Tambunan, ST, MSP.

Sambutan Wakil Bupati diisi dengan perkenalan singkat Desa Buluh Duri sebagai salah satu kawasan wisata paling populer di Tanah Bertuah Negeri Beradat. Adlin Tambunan mengungkapkan, keistimewaan Desa Buluh Duri bahkan telah mendapat pengakuan prestisius tingkat nasional.

“Pada ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022, Buluh Duri berhasil menjadi Desa Wisata Terfavorit se-Indonesia, menyisihkan 49 desa wisata lain yang telah melewati rangkaian seleksi yang diikuti oleh ribuan desa dari seluruh nusantara,” cetus Wakil Bupati bangga.

Ia melanjutkan, Pemkab Sergai di bawah nahkodanya dan Bupati Darma Wijaya telah berupaya meningkatkan kualitas Desa Buluh Duri sebagai objek wisata lewat serangkaian kebijakan. Yang paling utama, sebutnya, yaitu dengan mendorong pembangunan infrastruktur jalan sebagai salah satu syarat penting demi mempermudah akses masyarakat menuju lokasi.

Di kesempatan ini, Adlin Tambunan menyampaikan harapannya agar Kemendes PDTT memberikan perhatian dan menjalin sinergi dengan Pemkab Sergai untuk semakin menggali potensi Desa Buluh Duri. Bahkan Adlin berharap Wamendes PDTT nantinya bisa hadir bersama Menteri untuk menjajal langsung keasyikan berarung jeram di Sungai Bah Bolon.

“Kami mengundang Pak Wamendes supaya hadir lagi dan mengajak Pak Menteri untuk ngarung di sini. Semoga berkenan datang dan pastinya kehadiran tersebut akan berdampak sangat positif bagi pengembangan Desa Wisata Buluh Duri,” katanya lagi.

Terakhir Wabup menyampaikan kalau objek wisata arung jeram di desa ini telah dikelola secara profesional lewat hadirnya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Buduma. Berkat sinergi Pemkab Sergai dan BUMDes Buduma, Desa Buluh Duri juga diganjar dengan penghargaan sebagai Desa Wisata Digital dan Kreatif dalam ajang ADWI.

Merespons pernyataan Wakil Bupati, Wamen PDTT Budie Arie Setiadi menegaskan jika setiap desa di Indonesia, jika dikelola dengan baik, maka pasti memiliki potensi untuk berkembang. Menurutnya Desa Buluh Duri adalah salah satu contoh bagaimana manajemen pengelolaan yang baik dapat berdampak positif pula terhadap desa itu sendiri.

“Saya sangat senang bisa hadir di sini pada hari ini. Kami dari Kementerian PDTT akan semaksimal mungkin memberi perhatian demi pengembangan Desa Wisata Buluh Duri. Kami juga berpesan agar Buluh Duri tetap meningkatkan kualitasnya lewat pelayanan yang baik dan profesional. Selain itu jangan lupa mengintegrasikan pembangunan desa lewat digitalisasi. Contohnya saja dengan membangun website khusus yang dikelola dengan maksimal,” ucapnya.

Kegiatan ini dihadiri antara lain oleh Asisiten Ekonomi dan Pembangunan Drs. Nasrul Aziz Nasution, Kadis Kominfo Sergai Drs. H. Akmal, AP,M.Si, Camat Sipispis Richard Humisar Parulian Nainggolan S.Sos, M.Si, para Kepala Desa, pengurus BUMDes Buduma, serta masyarakat desa buluh duri. ( fad )

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/