26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Jumlah Warga Dairi Terpapar Covid-19 Terus Melonjak, RSUD Sidikalang Tambah Bed Isolasi

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Jumlah warga Dairi terpapar Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), terus melonjak. Data diperoleh dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, hingga Senin (12/4) jumlah warga Dairi terinfeksi Corona sudah mencapai 110 orang.

Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19, Rahmatsyah Munthe.

Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19, Rahmatsyah Munthe, mengatakan terjadi lonjakan warga terpapar Corona dalam tiga hari terakhir, sebanyak 26 orang.

“Dan untuk satu hari kemarin, Senin (12/7) jumlah meninggal 4 orang, 2 orang memiliki KTP Dairi dan 2 orang lagi warga luar, tetapi dimakamkan secara protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 di Dairi,” ujarnya.

Menurut Rahmatsyah, melonjaknya penyebaran Covid-19 di Kabupaten Dairi, karena masih adanya kegiatan sosial seperti pesta adat serta mobilitas masyarakat. Rahmatsyah mengatakan, hasil rapat Satgas dan Forkopimda, Senin (12/7), diputuskan ijin pelaksanaan pesta harus dari Kabupaten.

“Sebelumnya, ijin pesta dikeluarkan pemerintah Desa atau Kelurahan,” katanya.

Untuk tempat wisata seperti Taman Wisata Iman (TWI) Sitinjo serta kawasan wisata Danau Toba Silalahi, masih dibuka. Khusus untuk lokasi wisata Silalahi karena kawasan destinasi prioritas disana ada pos jaga. Ada perlakuan khusus, seperti Satgas Penanganan Covid-19 Dairi, menghimbau masyarakat tetap disiplin mematuhi prokes kesehatan.

Sementara itu, Direktur RSUD Sidikalang, dr Sugito Panjaitan mengatakan, bila terjadi lonjakan warga terpapar Covid-19, pihaknya sudah siapkan penambahan tempat tidur bagi pasien isolasi.

Ia mengatakan, jika sebelumnya hanya menyiapkan 20 tempat tidur untuk pasien positif (isolasi). Jika terjadi lonjakan, pihaknya sudah menyiapkan 50 tempat tidur.

“Saat ini, jumlah pasien terpapar Covid-19 sedang menjalani perawatan/isolasi di RSUD Sidikalang sebanyak 18 orang,” lanjutnya.

Sugito menambahkan, ke depannya akan didata pasien yang harus diisolasi di RSUD Sidikalang. Jika tidak mengalami sesak, akan disarankan isolasi mandiri di rumah.

“Namun jika mengalami sesak dan parah, mereka (pasien) harus dirawat di rumah sakit. Hingga saat ini RSUD Sidikalang masih siap menampung pasien Covid-19, oksigenpun masih tersedia,” tandasnya. (rud/ram)

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Jumlah warga Dairi terpapar Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), terus melonjak. Data diperoleh dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, hingga Senin (12/4) jumlah warga Dairi terinfeksi Corona sudah mencapai 110 orang.

Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19, Rahmatsyah Munthe.

Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19, Rahmatsyah Munthe, mengatakan terjadi lonjakan warga terpapar Corona dalam tiga hari terakhir, sebanyak 26 orang.

“Dan untuk satu hari kemarin, Senin (12/7) jumlah meninggal 4 orang, 2 orang memiliki KTP Dairi dan 2 orang lagi warga luar, tetapi dimakamkan secara protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 di Dairi,” ujarnya.

Menurut Rahmatsyah, melonjaknya penyebaran Covid-19 di Kabupaten Dairi, karena masih adanya kegiatan sosial seperti pesta adat serta mobilitas masyarakat. Rahmatsyah mengatakan, hasil rapat Satgas dan Forkopimda, Senin (12/7), diputuskan ijin pelaksanaan pesta harus dari Kabupaten.

“Sebelumnya, ijin pesta dikeluarkan pemerintah Desa atau Kelurahan,” katanya.

Untuk tempat wisata seperti Taman Wisata Iman (TWI) Sitinjo serta kawasan wisata Danau Toba Silalahi, masih dibuka. Khusus untuk lokasi wisata Silalahi karena kawasan destinasi prioritas disana ada pos jaga. Ada perlakuan khusus, seperti Satgas Penanganan Covid-19 Dairi, menghimbau masyarakat tetap disiplin mematuhi prokes kesehatan.

Sementara itu, Direktur RSUD Sidikalang, dr Sugito Panjaitan mengatakan, bila terjadi lonjakan warga terpapar Covid-19, pihaknya sudah siapkan penambahan tempat tidur bagi pasien isolasi.

Ia mengatakan, jika sebelumnya hanya menyiapkan 20 tempat tidur untuk pasien positif (isolasi). Jika terjadi lonjakan, pihaknya sudah menyiapkan 50 tempat tidur.

“Saat ini, jumlah pasien terpapar Covid-19 sedang menjalani perawatan/isolasi di RSUD Sidikalang sebanyak 18 orang,” lanjutnya.

Sugito menambahkan, ke depannya akan didata pasien yang harus diisolasi di RSUD Sidikalang. Jika tidak mengalami sesak, akan disarankan isolasi mandiri di rumah.

“Namun jika mengalami sesak dan parah, mereka (pasien) harus dirawat di rumah sakit. Hingga saat ini RSUD Sidikalang masih siap menampung pasien Covid-19, oksigenpun masih tersedia,” tandasnya. (rud/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/