26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Oknum ASN Tuding Pelantikan Pejabat Dairi Bernuansa Suap

SIDIKALANG, SUMUTPOS.CO – Pelantikan pejabat administrator, kepala unit pelaksana teknis (UPT) dan pengawas, di GOR Sidikalang pada Senin (13/1) lalu, menjadi bahan perbincangan di kalangan ASN pasca akun facebook Ali Marhaban Sitohang memposting dugaan suap dalam penempatan jabatan.

Pada laman facebooknya, Ali Marhaban Sitohang, Selasa (14/1) membuat postingan dengan tulisan, sorry, bukan politik. Ayo siapa yang berani menyangkal… Pada tanggal 11 Januari 2020. Sejumlah calon disuruh datang ke Medan. Apakah fit and profer test! Tentang apa!? Mudah2 an aparat penegak hukum dapat menyelidiki. Bisa saja dapat diduga… pengumpulan rembang pati, jauhkan cara- cara untuk mendapatkan jabatan. Pesan moral, by. AMS. Dalam akun facebook itu terdapat postingan-postingan lainnya terkait pelantikan pejabat kemarin.

Menanggapi postingan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Dairi, Leonardus Sihotang saat dikonfirmasi, mengaku sudah sudah mendengar informasi terkait adanya atas nama akun facebook Ali Marhaban Sitohang atas tudingan pengumpulan rembang pati/upeti dalam pelantikan pejabat yang dilantik Bupati.

“Dalam penempatan pejabat beberapa waktu lalu murni kualitas kinerja, tidak ada pengumpulan uang/ upeti dari kalangan pejabat. Jelas, tidak ada sepeser pun uang yang diminta dari pejabat yang dilantik. Pejabat harus bayar dengan kualitas kinerja,”ujar Leonardus menyakinkan.

Leonardus pun mengakui bahwa Ali Marhaban Sitohang merupakan salah satu ASN di lingkungan Pemkab Dairi, dan nama Ali Marhaban Sitohang ada dalam pelantikan beberapa waktu lalu. Ali Marhaban Sitohang sebelumnya menjabat Kasubbag Perencanaan, Program, Pelaporan dan Keuangan Kecamatan Silahisabungan, dan dilantik sebagai Kasi Pemerintahan Desa pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa. (rud/han)

SIDIKALANG, SUMUTPOS.CO – Pelantikan pejabat administrator, kepala unit pelaksana teknis (UPT) dan pengawas, di GOR Sidikalang pada Senin (13/1) lalu, menjadi bahan perbincangan di kalangan ASN pasca akun facebook Ali Marhaban Sitohang memposting dugaan suap dalam penempatan jabatan.

Pada laman facebooknya, Ali Marhaban Sitohang, Selasa (14/1) membuat postingan dengan tulisan, sorry, bukan politik. Ayo siapa yang berani menyangkal… Pada tanggal 11 Januari 2020. Sejumlah calon disuruh datang ke Medan. Apakah fit and profer test! Tentang apa!? Mudah2 an aparat penegak hukum dapat menyelidiki. Bisa saja dapat diduga… pengumpulan rembang pati, jauhkan cara- cara untuk mendapatkan jabatan. Pesan moral, by. AMS. Dalam akun facebook itu terdapat postingan-postingan lainnya terkait pelantikan pejabat kemarin.

Menanggapi postingan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Dairi, Leonardus Sihotang saat dikonfirmasi, mengaku sudah sudah mendengar informasi terkait adanya atas nama akun facebook Ali Marhaban Sitohang atas tudingan pengumpulan rembang pati/upeti dalam pelantikan pejabat yang dilantik Bupati.

“Dalam penempatan pejabat beberapa waktu lalu murni kualitas kinerja, tidak ada pengumpulan uang/ upeti dari kalangan pejabat. Jelas, tidak ada sepeser pun uang yang diminta dari pejabat yang dilantik. Pejabat harus bayar dengan kualitas kinerja,”ujar Leonardus menyakinkan.

Leonardus pun mengakui bahwa Ali Marhaban Sitohang merupakan salah satu ASN di lingkungan Pemkab Dairi, dan nama Ali Marhaban Sitohang ada dalam pelantikan beberapa waktu lalu. Ali Marhaban Sitohang sebelumnya menjabat Kasubbag Perencanaan, Program, Pelaporan dan Keuangan Kecamatan Silahisabungan, dan dilantik sebagai Kasi Pemerintahan Desa pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa. (rud/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/