BELAWAN- Dengan memanfaatkan kesibukan warga menjelang waktu berbuka puasa, kawanan pelaku pencurian kenderaan bermotor (curanmor) inipun beraksi untuk mencari dan memperdaya korbannya.
Rabu (15/8) kemarin, dua komplotan curanmor berhasil membawa kabur sepeda motor Kawasaki Ninja dikendarai dua remaja, Alif (15) dan Irwin (13) saat hendak membeli panganan untuk berbuka puasa dikawasan Barakuda Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Medan Deli.
Informasi dihimpun Sumut Pos, peristiwa dialami kedua remaja berdomisili di Jalan KL Yos Sudarso Km 9 Pajak Sore Kecamatan Medan Deli ini terjadi ketika korban saling berboncengan mengenderai sepeda motor berangkat dari rumahnya menuju ke kawasan pinggiran rel kereta api (KA) Barakuda, Medan Deli bermaksud membeli panganan untuk berbuka puasa.
Dua pelaku mengenderai sepeda motor Yamaha Vega yang diduga kuat telah lebih dulu memantau korbannya, saat itu menghampiri, Alif dan Irwin. Dengan modus telah menabrak keluarganya, kedua pelaku inipun meminta korban untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Kami berdua sempat heran begitu dituduh menabrak saudaranya, tapi pelakunya tetap ngotot. Padahal baik aku maupun kawanku memang merasa tak pernah menabrak siapapun,” ujar, Alif saat buat pengaduan di Mapolsekta Medan Labuhan.
Karena memang merasa tak bersalah, kedua remaja yang masih duduk dibangku SMP inipun menurut saja saat pelaku mengajak kedua korban dengan alasan menemui keluargannya yang cedera akibat tabrak tersebut.(mag-17)
BELAWAN- Dengan memanfaatkan kesibukan warga menjelang waktu berbuka puasa, kawanan pelaku pencurian kenderaan bermotor (curanmor) inipun beraksi untuk mencari dan memperdaya korbannya.
Rabu (15/8) kemarin, dua komplotan curanmor berhasil membawa kabur sepeda motor Kawasaki Ninja dikendarai dua remaja, Alif (15) dan Irwin (13) saat hendak membeli panganan untuk berbuka puasa dikawasan Barakuda Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Medan Deli.
Informasi dihimpun Sumut Pos, peristiwa dialami kedua remaja berdomisili di Jalan KL Yos Sudarso Km 9 Pajak Sore Kecamatan Medan Deli ini terjadi ketika korban saling berboncengan mengenderai sepeda motor berangkat dari rumahnya menuju ke kawasan pinggiran rel kereta api (KA) Barakuda, Medan Deli bermaksud membeli panganan untuk berbuka puasa.
Dua pelaku mengenderai sepeda motor Yamaha Vega yang diduga kuat telah lebih dulu memantau korbannya, saat itu menghampiri, Alif dan Irwin. Dengan modus telah menabrak keluarganya, kedua pelaku inipun meminta korban untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Kami berdua sempat heran begitu dituduh menabrak saudaranya, tapi pelakunya tetap ngotot. Padahal baik aku maupun kawanku memang merasa tak pernah menabrak siapapun,” ujar, Alif saat buat pengaduan di Mapolsekta Medan Labuhan.
Karena memang merasa tak bersalah, kedua remaja yang masih duduk dibangku SMP inipun menurut saja saat pelaku mengajak kedua korban dengan alasan menemui keluargannya yang cedera akibat tabrak tersebut.(mag-17)
