KISARAN, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 17 pria dan wanita terjaring razia di hotel dan kafe. Razia tersebut digelar Dinas Sosial Asahan bersama tim Satpol PP Asahan serta Polres Asahan, Sabtu malam (14/12). Mereka yang terjaring razia selanjutnaya dibawa ke kantor Dinas Sosial.
Ke 17 orang tersebut, 14 di antaranya wanita, dan tiga lainnya pria. Razia diadakan karena adanya keresahan masyarakat atas banyak wanit malam dan tidak adanya kartu indentitas diri mereka.
Di kantor Dinas Sosial Jalan Terminal Madya Kisaran, mereka diberi ceramah agama dan membuat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya, serta menandatangani surat perjanjian dan dijamin keluarga masing-masing. Ceramah agama disampaikan pihak Forum Kerukunan Umat Beragama Asahan P Silalahi. Silalahi mengatakan perbuatan yang mereka lakukan tidak baik dipandang dari segi agama. “Saudara masih muda-muda. Jadi jangan lakukan pekerjaan itu lagi. Berubah dan segera bertobat,” ajaknya.
Selanjutnya seluruh wanita yang diamankan membuat perjanjian, apaibila melakukan perbuatan itu lagi akan diberi sanksi berat dan dikirim ke Dinas Sosial Sumut di Medan untuk diberikan pembinaan. Sekretaris Dinas Sosial Asahan mengatakn razia gabungan ini untuk menindaklanjuti keresahan warga yang telah disampaikan ke pihaknya. (mar)