23.9 C
Medan
Sunday, June 23, 2024

Tiga Siswi SMK Kesurupan

LUBUK PAKAM-Tiga pelajar SMK Swasta Tunas Karya Batangkuis di Jalan Batangkuis-Tanjung Morawa, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang, mengalami kesurupan saat jam istirahat, Senin (16/1) siang. Ketiga siswi tersebut yakni Pipi, Rindu dan Ira yang saat ini duduk di Kelas III.

Untuk menyadarkan ketiga pelajar itu, pihak sekolah terpaksa mendatangkan paranormal. Namun paranormal itu sempat kewalahan, karena ketiga pelajar itu kesurupan secara bergantian.

Peristiwa itu sempat membuat para guru dan sejumlah siswa lainnya ketakutan dan panik. Yang pertama sekali kesurupan adalah Pipi. Dia menjerit-jerit tak karuan. Tak kemudian, dia sadar. Namun saat dibopong ke ruang kelas, ternyata dia kumat lagi dan jatuh pingsan.

Demikian halnya dengan Rindu dan Ira. Keduanya sudah terlihat tenang dan bersedia minum. Namun, mendadak kumat lagi dengan menjerit histeris. Para siswi dan guru berusaha menenangkan mereka. Tetapi tetap saja, berulang kali mereka jatuh bangun.

Kepala SMK Swasta Tunas Karya Endang Purwanto menyatakan, para siswa itu kesurupan diduga karena kelelahan dan kemungkinan pikirannya sedang “kosong”.(btr)

LUBUK PAKAM-Tiga pelajar SMK Swasta Tunas Karya Batangkuis di Jalan Batangkuis-Tanjung Morawa, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang, mengalami kesurupan saat jam istirahat, Senin (16/1) siang. Ketiga siswi tersebut yakni Pipi, Rindu dan Ira yang saat ini duduk di Kelas III.

Untuk menyadarkan ketiga pelajar itu, pihak sekolah terpaksa mendatangkan paranormal. Namun paranormal itu sempat kewalahan, karena ketiga pelajar itu kesurupan secara bergantian.

Peristiwa itu sempat membuat para guru dan sejumlah siswa lainnya ketakutan dan panik. Yang pertama sekali kesurupan adalah Pipi. Dia menjerit-jerit tak karuan. Tak kemudian, dia sadar. Namun saat dibopong ke ruang kelas, ternyata dia kumat lagi dan jatuh pingsan.

Demikian halnya dengan Rindu dan Ira. Keduanya sudah terlihat tenang dan bersedia minum. Namun, mendadak kumat lagi dengan menjerit histeris. Para siswi dan guru berusaha menenangkan mereka. Tetapi tetap saja, berulang kali mereka jatuh bangun.

Kepala SMK Swasta Tunas Karya Endang Purwanto menyatakan, para siswa itu kesurupan diduga karena kelelahan dan kemungkinan pikirannya sedang “kosong”.(btr)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/